Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK 2 :

 Dedi Febriandi
 James Macguyver Putra Ng
 Rafika Yuniarti Karmila
 Rendra Rukmono
 Urai Naysella
Subjektif dan Objektif

• Pemeriksaan • Penyakit DRP


 Identitas Pasien Laboratorium
 Keluhan Utama (Hematologi,
 Riwayat Leukosit & BLAST)
Penyakit
 Riwayat
Pengobatan

FINDING Assesment

FARM

Monitoring Resolution

• Memantau • Pengobatan
pencapaian terapi (Farmakollogi/Non
Farmakologi)
Keluhan
Identitas Utama
Pasien
Pasien datang untuk kemoterapi
 Nama : An. RR
 Jenis kelamin : Laki-laki
 Umur : 13 Oktober 2003/9 tahun
 No. MR : 3712927
Pemeriksaan
 TB : 152 cm Fisik
 BB : 37,5 kg
 Kesadaran : CM
 BSA : 1,26 m2  Suhu : 36,1 C
 Tanggal masuk : 15 Oktober 2012  Pernafasan : 24x/menit
rawat inap anak A ruang 113 C
Riwayat Penyakit Pasien Keterangan

Pasien didiagnosis AML


25/7/2012 dari hasil BMP.
Pasien datang untuk
kemoterapi minggu ke9.
Jadwal kemoterapi
Penyakit sekarang
terlambat 9 minggu karena
febrile netropenia. Saat ini
tidak ada demam, batuk,
pilek, keluhan lain

Riwayat sakit berat Tidak ada


Alergi atau reaksi
Tidak ada
Penyakit Terdahulu obat
Riwayat gatal-gatal,
Ada
merah saat tranfusi TC
Penyakit Dalam Keluarga Tidak ada
Riwayat Pengobatan

Nama Agent Rute Dosis Tanggal Kemoterapi


Ara-C Iv drip 630 mg 15/10
Regimen Ara-C Iv drip 630 mg 16/10
Kemoterapi Ara-C + It Ara-C 40 mg + 16/10
Metotrexat Mtx 12 mg
Ara-C Iv drip 630 mg 17/10

Nama Obat Rute Dosis Lama Terapi


Ondansetron Iv 2x6mg 15/10 s/d 23/10
Lactulax Po 2x1cth 15/10 s/d 23/10
Minosep gargle Gargle 2x1cth 21/10 s/d 23/10 Terapi Suportif
Nistatin Po 4x2ml 15/10 s/d 23/10
Cefotaxim Iv 4x2g 18/10 s/d 23/10
Parasetamol po prn 19/10
Tanggal Jenis Pemeriksaan Hasil Keterangan

25/7/2012 BMP gambaran sel-sel sesuai


dengan AML M5a

25/7/2012 Imunophenotyping terdapat marker CD33, HLA myeloid lineage


DR, CD 34, CD 117

4/8/2012 MRI lumbosacra infiltrasi medulla spinalis, leptomeningeal


sugestif seeding
7/8/2012 ECG Jantung normal, kontraktilitas Disarankan untuk
Hasil baik mengulang ECG
Pemeriksaan apabila dosis
Laboratorium kumulatif
>250mg/m2
Doxorubicin
31/8/2012 Imunophenotypin ditemukan blast leukemik 6%

4/9/2012 BMP remisi pasrsial dengan blast


30% dan imunophenotyping
blast 6%
Test Nilai Unit 2012-10-22 2012-10-17 Keterangan
Rujukan 11:35;27 11:19;56
Hemoglobin 13.0-16.0 g/dL 8.1 9.2 Menjauhi
normal
Hematokrit 37.0 - 49.0 % 24.9 27.6 Menjauhi
normal
Eritrosit 3.90 - 5.30 10^6/µ 3.02 3.41 Menjauhi
normal
Jumlah 150 – 400 10^3/µL 84 201 Menjauhi
Trombosit normal
Hasil
Pemeriksaan Jumlah 4.50 - 13.50 10^3/µL 5.87 4.58 Normal
Laboratorium Leukosit
Basofil 0–1 % 0.0 0.0 Normal
Eosinofil 1–3 % 0.2 0.2 Menjauhi
normal
Neutrofil 52.0 - 76.0 % 66.3 67.9 Normal
Limfosit 20 – 40 % 25.2 23.4 normal
Monosit 2–8 % 8.3 8.5 Mendekati
normal
 Hasil data lab yang tidak normal menunjukkan
indikasi AML dikarenakan AML merupakan jenis
kanker yang terjadi saat bagian dalam yang
lembut dari tulang tertentu menyebabkan
myoblast (sejenis sel darah putih), sel darah
merah, atau platelet yang tidak normal.
 Hasil data lab juga menunjukkan terjadinya
anemia karena kadar hemoglobin yang kurang
dari normal.
Klasifikasi Analisa REKOMENDASI

Indikasi yang tidak anemia Zat besi


ditangani
Pilihan Obat yang - -
Kurang Tepat
Penggunaan Obat Tanpa - -
Indikasi
Dosis Terlalu Kecil Dosis Lactulax 2x1 cth Dosis Lactulax 2x2 cth

Dosis Terlalu Besar - -

Reaksi Obat Yang Tidak - -


Dikehendaki
Interaksi Obat - -

Gagal Menerima Obat - -


AML dilajutkan terapi ARA-C.

Diberi suplemen zat besi


untuk mengatasi anemia.
Mengonsumsi sayur dan buah-buahan seperti
seledri, daun peterseli, stobery, jeruk, pisang,
kunyit atau curcuma.

Melakukan olahraga kecil Tidak


dirumah merokok

Menghindari
Menjaga
Beristirahat makanan
kondisi
yang cukup dengan bahan
mental
pengawet
Melakukan pemeriksaan secara berkala

Pemeriksaan CBC (Complate blood count)

Pemeriksaan laju endapan darah dan C-Reactive Protein

Anda mungkin juga menyukai