Anda di halaman 1dari 20

Oleh Kelompok 2

*
Cedera kepala merupakan salah satu
penyebab kematian dan kecacatan utama
pada kelompok usia produktif dan
sebagian besar terjadi akibat kecelakaan
lalu lintas

Menurut Brain Injury Assosiation of America, cedera


kepala adalah suatu kerusakan pada kepala, bukan
bersifat kongenital ataupun degeneratif, tetapi
disebabkan oleh serangan/benturan fisik dari luar,
yang dapat mengurangi atau mengubah kesadaran
yang mana menimbulkan kerusakan kemampuan
kognitif dan fungsi fisik.
a. Cedera Kepala Primer yaitu cedera yang terjadi akibat langsung dari trauma:

• Vulnus, laserasi, hematoma subkutan,


hematoma subdural.
Kulit

• Fraktur lineal, fraktur bersih kranial,


fraktur infresi (tertutup & terbuka).
Tulang

• Cedera kepala primer, robekan dural,


contusio (ringan, sedang, berat),
Otak difusi laserasi.

*
Lanjut
b. Cedera Kepala Sekunder yaitu cedera yang disebabkan karena komplikasi :

1. Oedema otak
2. Hipoksia otak
3. Kelainan metabolic
4. Kelainan saluran nafas
5. Syok
a• . Berdasarkan
anatomis
1.Gegar
otak 2. Edema
(comutio Cerebri
selebri)

3. Memar
Otak
4.Laserasi
(kontusio
Cerebri)

*
Lanjut
b. Berdasarkan nilai GCS
(Glasgow Coma Scale)

Cidera •GCS 13-15


1. kepala •Kehilangan kesadaran/amnesia <30 menit
•Tidak ada fraktur tengkorak

Ringan (CKR) •Tidak ada kontusio celebral, hematoma

Cidera •GCS 9-12


2.
Kepala •Kehilangan kesadaran dan atau amnesia >30 menit
tetapi kurang dari 24 jam

Sedang (CKS) •Dapat mengalami fraktur tengkorak

Cidera •GCS 3-8


3.
Kepala Berat •Kehilangan kesadaran dan atau terjadi amnesia > 24 jam
•Juga meliputi kontusio celebral, laserasi, atau
(CKB) hematoma intracranial
*

Terjadinya benturan pada kepala dapat terjadi pada 3 jenis keadaan,


yaitu :
a. Kepala diam dibentur oleh benda yang bergerak,
b. Kepala yang bergerak membentur benda yang diam dan,
c. Kepala yang tidak dapat bergerak karena bersandar pada benda yang
lain dibentur oleh benda yang bergerak (kepala tergencet).
Terjadinya lesi pada jaringan otak dan selaput otak pada cedera kepala
diterangkan oleh beberapa hipotesis yaitu getaran otak, deformasi
tengkorak, pergeseran otak dan rotasi otak.
1. Edema serebral dan herniasi

KOMPLIKASI 2. Defisit neurologik dan psikologik

3. Komplikasi lain secara traumatic :


- Infeksi sitemik
- Infeksi bedah neurologi
- Osifikasi heterotropik

4. Komplikasi lain:
- Peningkatan TIK
- Hemorarghi
- Kegagalan nafas
- Diseksi ekstrakranial
*

1. Pemeriksaan Laboratorium

2. CT-scan

3. Foto Rontgen

4. MRI

5. Angiografi serebral

6. Pemeriksaan pungsi lumbal


Gambaran Kasus

Seorang perempuan dibawah ke RS dalam keadaan tidak sadar


*

A. IDENTITAS
* Inisial Nama :L.Z
* Umur :20 Tahun
* Jenis Kelamin :Perempuan
* Alamat :Gorontalo
* Tgl./Jam Masuk :22 November 2018/ 08.00
* Tgl./Jam Pengkajian :22 November 2018/ 10.00
* Diagnosa Medis :Cedera Kepala Berat
Pengkajian kondisi mental
*A : -
*V : -
*P : -
*U : No Respon
1. Primary Survey
* Airway :Terpasang ventilator ukuran 7 kedalam 21
cm, jenis BIPAP denganFiO2 50, ada
sumbatan seperti darah, dan suara nafas gargling

* Breathing :RR: 30x/menit, SpO2 86 %

* Circulation :TD: 128/73 mmHg


N: 104x/menit
Akral hangat

* Disability :GCS: 3, Coma


Secondary Survey
* Fluid dan Farenheit
Terpasang NaCl 0,9% ditangan kanan pada vena radialis
* KeluhanUtama
Penurunan kesadaran akibat terjatuh dari lantai 3
* Riwayat Keluhan Utama
Penurunan kesadaran akibat terjatuh dari lantai 3 dialami
penderita sebelum masuk rumah sakit. Riwayat pingsan (+),
muntah (-). Pasien saat dibawah ke RS tercium bau minuman
beralkohol
2. Head to Toe
* Kepala : terdapat hematom di temporal dextra 7x5 cm, bengkak

* Mata : raccoon eye (+) kiri dan kanan


Pupil anisokor, kanan 3mm kiri

* Hidung : simetris, tidak ada sekret

* Mulut : kotor, banyak secret seperti darah

* Leher : terpasang neck collar, tidak ada cedera pada tulang vertebra
* Dada : simestris tidak ada gangguan
* Perut : normal, tidak bengkak
* Kelamin : bersih, tidak bengkak dan terpasang kateter
* Ekstremitas atas: tidak ada raktur, terpasang NaCl 0,9 % di tangan kanan
Vena radialis

* Ekstremitas bawah :tidak ada fraktur, terdapat luka lecet diarea femur
Ukuran 7x8 cm

* Anus : normal, tidak ada hemoroid

* Kulit : akral hangat, terdapat luka lecet pada paha kaki kiri

* Psikososial: Pasien tidak sadar, GCS 3 kesadaran COMA


*
*
*

Anda mungkin juga menyukai