PENGAMBILAN KEMBALI FINE COAL UNIT PENCUCIAN

BATUBARA

SEMINAR INDUSTRI

Oleh :
INDAH ULFATUR
NIM : 710014117

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL
2018
 CURRICULUM VITAE
DATA PRIBADI
NAMA : INDAH ULFATUR
TEMPAT/TANGGAL LAHIR : KUPANG, 12 APRIL 1996
ALAMAT : JL. SIKU KORU 005/001 KOTA UNENG
ALOK KAB.SIKKA MAUMERE FLORES NUSA TENGGARA
TIMUR
AGAMA : ISLAM
EMAIL : indahulfatur8@gmail.com
NO. TELPON : +6282199819581

RIWAYAT PENDIDIKAN
2002-2008 : SDN CONTOH MAUMERE
2008-2011 : SMPN 1 MAUMERE
2011-2014 : SMAN 1 MAUMERE
2014-SEKARANG : SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA
Latar Belakang

Pencucian batubara, selain menghasilkan batubara bersih (clean coal), juga

akan dihasilkan batubara yang berukuran halus. Pada umumnya batubara yang
berukuran halus ini dikenal dengan istilah fine coal. Saat ini fine coal tidak
dimanfaatkan secara baik karena ukurannya yang halus dan mempunyai
kualitas yang rendah khususnya mengenai kandungan abu yang tinggi.

Dipilihnya cara flotasi untuk fine coal adalah karena ukuran dari batubara yang
halus dan juga karena sifat dari permukaan batubara yang tidak mudah dibasahi
oleh air atau lebih senang terhadap udara (hidropobik).
Rumusan Masalah
Setelah mengetahui latar belakang permasalahan, maka dapat dibuat suatu
rumusan masalah yaitu, untuk dapat mengetahui apakah fine coal ini masih
dapat diambil kembali dan dapat dimanfaatkan, sehingga dilakukan salah satu
pengkajian yaitu dengan metode flotasi.

Batasan Masalah
Batasan masalah didalam penulisan ini yaitu mencakup variabel flotasi yang
digunakan yaitu berdasarkan persen padatan, jenis collector dan kecepatan
putaran dari impeller pada pengambilan kembali Fine Coal unit pencucian
batubara.
Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan Seminar Industri ini adalah :
• Mengetahui apa itu Fine Coal
• Metode yang digunakan untuk melaksanakan studi pengambilan kembali fine
coal unit pencucian batubara.

Manfaat Penulisan
Memberikan penjelasan tentang fine coal dan usaha yang dapat dilakukan
dalam hal penanganan dan pemanfaatan kembali fine coal tersebut.
 PENCUCIAN BATUBARA

Pencucian batubara ialah usaha yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas

batubara, agar batubara tersebut memenuhi syarat penggunaan tertentu atau
sesuai dengan permintaan pasar. (Nukman, 2009).
Pencucian batubara bertujuan untuk memisahkan dari material pengotornya
dalam upaya meningkatkan kualitas batubara sehingga nilai panas berrtambah
dan kandungan air serta debu berkurang.
Batubara yang terlalu banyak pengotor cenderung akan menurunkan kualitas
batubara itu sendiri sehingga tidak dapat diandalkan dalam upaya penjualan ke
konsumen. Pada umumnya persyaratan pasar menghendaki kandungan abu
tidak lebih dari 10 %, dan pada umumya menghendaki nilai panas yang berkisar
antara 6000-6900 kcal/kg.
DIAGRAM ALIR PENCUCIAN BATUBARA
 FINE COAL

Fine coal merupakan batubara berukuran halus yang lolos

ayakan terakhir dari proses pencucian batubara. Dimana
ukurannya berada di bawah ukuran standar, pada
umumnya berukuran lebih kecil dari 1 mm. Fine coal
mempunyai kualitas rendah dan harga jual di pasaran
jauh di bawah harga normal batubara yang sesuai dengan
ukuran yang dikehendaki.
 FLOTASI

Flotasi merupakan suatu cara konsentrasi kimia fisika untuk

memisahkan mineral berharga dari pengotor dengan mendasarkan
atas sifat permukaan mineral yaitu senang tidaknya terhadap
udara. Flotasi dilakukan dalam media air dimana terdapat tiga fase
yaitu fase padat, fase cair dan fase udara.
Flotasi pada fine coal merupakan pemisahan carbonaceous
material dari pengotornya. Proses ini didasarkan pada sifat kimia
permukaan batubara dan beberapa mineral pengotor.
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FLOTASI

• Ukuran Partikel

• Persen Solid

• Sudut Kontak Tiga Fase

• pH Kritis
 Gaya yang Bekerja pada Bidang Kontak Tiga Fase

Keterangan :
• γua = tegangan udara - air
• γma = tegangan batubara - air
• γum = tegangan udara – batubara
 MACAM MACAM REAGEN DALAM FLOTASI

• Collector (collecting agent, promotor)

• Conditioner/modifier

• Frother
 KESIMPULAN

• Pencucian batubara ialah usaha yang dilakukan untuk

memperbaiki kualitas batubara, agar batubara tersebut
memenuhi syarat penggunaan tertentu atau sesuai dengan
permintaan pasar..
• Fine coal merupakan batubara berukuran halus yang lolos
ayakan terakhir dari proses pencucian batubara.
• Flotasi merupakan suatu cara konsentrasi kimia fisika untuk
memisahkan mineral berharga dari pengotor dengan
mendasarkan atas sifat permukaan mineral yaitu senang
tidaknya terhadap udara.
 SARAN

Saat ini setiap proses pencucian batubara akan menghasilkan Fine

Coal, Dimana pengambilan Fine Coal ini juga membutuhkan biaya
tambahan untuk pengolahannya dan Fine Coal ini kurang
ekonomis dan kurang dibutuhkan oleh konsumen sehingga hanya
menambah beban pengeluaran Perusahaan.
Namun ketika Fine Coal ini dibuang begitu saja akan sangat
percuma meskipun nilai ekonomisnya sedikit tapi kita harus
menemukan cara untuk mengolah Fine Coal agar nilai ekonomis
Fine Coal bertambah dan dibutuhkan oleh konsumen.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH