BUANG KENDARAAN
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Latar Belakang
Udara merupakan faktor yang penting dalam kehidupan. Kualitas udara dapat mengalami perubahan
yang disebabkan oleh terjadinya pencemaran udara atau sebagai berubahnya salah satu komposisi
udara dari keadaan yang normal. Salah satu penyebab dari pencemaraan udara berasal dari gas buang
yang dikeluarkan oleh kendaraan yang menunjang kehidupan masyarakat.
Menurut Saepudin dan Admono (2005) dalam Joko Winarno (2014), kontribusi pencemaran udara yang
berasal dari sektor transportasi mencapai 60%, selebihnya sektor industri 25%, rumah tangga 10% dan
sampah 5%. Hasil studi juga menunjukkan bahwa bahan pencemar udara di kota-kota besar seperti
karbonmonoksida (CO), hidrokarbon (HC), ozon (O3) dan partikulat telah melampaui ambang batas baku
mutu udara.
Oleh sebab itu, dengan adanya uji emisi gas buang dapat menjadi kontrol dalam menggunakan
kendaraan bermotor agar pencemaran udara yang dihasilkan dari gas buang kendaraan dapat ditekan,
sehingga udara yang terhirup menjadi lebih baik.
Emisi Gas Buang Kendaraan
Merupakan sisa hasil pembakaran bahan bakar di dalam
mesin kendaraan yang dikeluarkan melalui sistem
pembuangan mesin.
1. Pertamax
2. Premium
3. Pertalite
4. Solar
Uji emisi gas buang kendaraan bermotor
Uji Emisi Gas Buang adalah proses pengukuran kadar dari
senyawa-senyawa yang terkadung di
Kendaraan dalam emisi gas buang kendaraan
bermotor.
Besarnya emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor tidak boleh
melebihi standar baku yang dikeluarkan oleh pemerintah. Ambang batas untuk
emisi gas buang tertera dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.
04 Tahun 2009 Tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor
Tipe Baru.
Faktor penting yang menyebabkan dominannya pengaruh sektor transportasi terhadap pencemaran udara perkotaan
di Indonesia menurut Tugaswati (2007) dalam Devianti Muziansyah (2015) antara lain :
Masalah turunan
Perkembangan akibat Faktor perawatan
jumlah kendaraan pelaksanaan kendaraan dan
yang cepat kebijakan jenis bahan bakar
(eksponensial) pengembangan yang digunakan
kota yang ada
Umur Kecepatan
Jumlah
Kendaraan kendaraan
kendaraan
Pembatasan emisi
Jenis bahan
bakar
Membuat peraturan yang membatasi
penggunaan kendaraan
Alternatif
Menggunakan kendaraan ramah
Pengurangan lingkungan
Gas Buang
Mengganti bahan bakar kendaraan
yang berBBM disel menjadi biodisel
THANK YOU!