Pejabat eksekutif adalah pejabat yang bertanggung jawab langsung kepada direksi atau mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kebijakan atau operasional perusahaan. Komite manajemen risiko paling sedikit terdiri atas mayoritas
direksi dan pejabat eksekutif terkait. Mayoritas direksi berarti lebih dari 50 persen dari seluruh jumlah anggota direksi.
Misalnya, jumlah direksi adalah empat orarig, maka mayoritas adalah tiga orang direksi.
Komite manajemen risiko berwenang dan bertanggung jawab
untuk memberikan rekomendasi kcpada direktur utama yang
mencakup.
1. Pemantauan pelaksanaan 2. Pemantauan posisi risiko secara keseluruhan (composite), per jenis risiko.
strategi manajemen risiko yang dan/atau per jenis aktivitas fungsional, serta melakukan stress testing. Stress
telah disetujui oleh direksi. . testing dilakukan guna mengetahui dampak dari implementasi kebijakan dan
strategi manajemen risiko terhadap kinerja dan pendapatan masingmasing
satuan kerja operasional atau aktivitas fungsional perusahaan.
7. Menyusun dan menyampaikan laporan profil 3. Kaji ulang secara berkala terhadap proses
/komposisi risiko secara berkala kepada direktur utama manajemen risiko. Kaji ulang antara lain dilakukan
atau direktur yang ditugaskan secara khusus dan KMR bcrdasarkan temuan audit intern dan/atau
secara berkala. Profil risiko mempakan gambaran secara perkembangan praktik-praktik manajemen risiko
menyeluruh atas besarnya potensi risiko yang melekat yang berlaku secara internasional.
pada seluruh Portofolio atau eksposur bank. Frekuensi
penyampaian laporan harus ditingkatkan apabila kondisi
pasar berubah dengan cepat.
4. Pengkajian usulan aktivitas dan/atau produk
baru. Bcberapa yang tcrmasuk dalam
6. Memberikan rekomendasi kepada satuan kerja
pengkajian adalah penilaian kemampuan
operasional (risk-laking unit) dan/atau kepada KMR sesuai
perusahaan untuk melakukan aktivitas dan/atau
kewenangan yang dimilikinya. Rekomendasi memuat hal-
5. Evaluasi terhadap akurasi model produk baru dan kajian usulan perubahan
hal yang terkait dengan besaran atau maksimum eksposur
dan validitas data yang digunakan sistem dan prosedur.
risiko yang wajib dipelihara oleh perusahaan.
untuk mengukur risiko bagi
perusahaan yang menggunakan
model untuk keperluan intern
(internal model).
HUBUNGAN SATUAN KERJA OPERASIONAI
DENGAN SKMR
Satuan kerja operasiona] (risk-taking unit) wajib menginformasikan ekspoour risiko yang
melekat pada satuan kerja yang bersangkutan kepada SKMR sacan berkala. Fnekuensi
penyampaian informasi eksposur risiko disesuaikan dan karakteristik jenis risiko.
definisi satuan kerja operasional (risk-taking unit) antara lain adalah satuan kerja perkreditan, treasury,
dan pendanaan ataupun bagian-bagian lain di sebuah korporasi. Jadi, bila ada eksposur yang
memengaruhi bisnis di sebuah korporasi, harus disampaikan secara berkala, baik bulanan, triwulanan,
atau sesuai dengan profil risiko dan kompleksitas korporasi. Bagi sebuah perusahaan tambang,
perubahan naik turun harga komoditas minyak. batu bara, dan lain-lain
SPECIAL FOOD
Thank you
Insert your subtitle here