LO 2
Klarifikasi istilah
• Klarifikasi istilah : Dokter shopping Mencari
beberapa penyedia perawatan, baik selama
episode penyakit tunggal atau untuk
mendapatkan obat secara ilegal
(Sansone,2017)
HIPOTESIS 1
• Cemas/terancam simpatis meningkat (peningkatan produksi
adrenaline) flight/fight response :
1. Hiperventilasi Memperbanyak oksigen di jaringan untuk
mempersiapkan aksi
2. Pandangan gelap efek samping dari hiperventilasi karena
hiperventilasi menyebabkan aliran darah ke kepala
berkurang karena aliran darah mengalir ke otot besar (bisep)
untuk mempersiapkan aksi
3. Peningkatan HR untuk mempercepat penyampaian
oksigen
Definisi
• Gangguan yang ditandai dengan terjadinya serangan panik yang
spontan dan tidak terduga.
• Serangan panik periode ketakutan yang intens dimana terdapat 4
dari 13 gejala muncul tiba-tiba dan memuncak kurang dari 10
menit.
• Gejala serangan panik :
1. Jantung berdebar 7. Mual
2. Berkeringat 8. Merasa pusing
3. Gemetar 9. Kedinginan
4. Napas pendek 10. Sensasi mati rasa
5. Perasaan tersedak 11. Derealization (perasaan tidak nyata)
atau depersonalisasi (perasaan terpisah
6. Nyeri dada
dari diri sendiri)
12. Takut kehilangan kendali atau
‘menjadi gila’
13. Takut akan kematian
Epidemiologi
• Gangguan mood berpotensi diikuti dengan serangan panik
• Gangguan kejiwaan lain yang merupakan komorbiditas :
skizofrenia, OCD, fobia khusus, fobia sosial, agorafobia
• Pasien gangguan panik 2x lebih beresiko mengembangkan
penyakit arteri koroner iskemia miokard
• 30% pasien ditemukan nyeri dada karena pasien dengan
gangguan panik memiliki konsumsi oksigen yang lebih rendah
• Pasien gangguan panik 6x lebih beresiko mengembangkan
asma.
• 10-20% pasien menyalahgunakan alkohol dan obat-obatan
• Ibu hamilpersalinan prematur dan BBLR
Etiologi
• Penurunan GABA-ergic, peningkatan cortisol,
gangguan pada serotonin
• Faktor genetik
Patofisiologi
• Penyakit medis dan gangguan panik sangat
berkolerasi
• 2 hipotesis :
1. Pasien tidak memiliki mekanisme
neurokimiawi yang sesuai sebagai penghambat
serotonin.
2. Kekurangan opioid endogen
meningkatkan sensitivitas dan kewaspadaan
Pemicu
• Luka (kecelakaan,operasi)
• Penyakit
• Konflik interpersonal
• Penggunaan cannabis
• Penggunaan stimulan (caffeine, amfetamine)
• Syndrome karena penghentian SSRI
Gejala
• DSM-Vserangan panik yang terjadi 4x atau lebih selama periode 4
minggu.
• Gejala serangan panik :
1. Jantung berdebar 7. Mual
8. Merasa pusing
2. Berkeringat 9. Kedinginan
3. Gemetar 10. Sensasi mati rasa
4. Napas pendek 11. Derealization (perasaan tidak nyata) atau
depersonalisasi (perasaan terpisah dari diri
5. Perasaan tersedak sendiri)
6. Nyeri dada 12. Takut kehilangan kendali atau ‘menjadi gila’
13. Takut akan kematian