Anda di halaman 1dari 68

Basic of Cancer

Def Primal, M.Biomed, PA


Departemen Anatomi, Fisiologi & Patologi
(Ilmu Kedokteran Dasar)
STIKes Perintis Padang 2018

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


1. Cancer dan siklus sel
• Oncogenesis
• Gen pencetus cancer

2. 6 karakteristik sel cancer

3. Asal mula sel cancer & terapi


Mitotic Phase (M)
DNA
DNA
Siklus sel
DNA DNA
Interphase
DNA
DNA

G1
G2 Pertumbuhan sel
pertumbuhan sel 
persiapan untuk
Interphase pembelahan

S
Replikasi DNA

DNA
DNA
DNA

Interphase
• Sel tetap membelah diri sampai sel tersebut
saling bersentuhan
 Adanya faktor density-dependent inhibition

Sel cendrung menutupi suatu


medium dan tetap membelah

Ketika sel telah membentuk


selapis jaringan lengkap, sel akan
berhenti membelah (density-
dependent inhibition).

Jika sel diambil dari koloninya, sel


akan membelah menutupi daerah
yang kosong, sampai berhenti
membelah ketika telah seperti
semula.

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


• Faktor pertumbuhan (Growth factors) 
protein yang disekresikan oleh sel  untuk
stimulasi sel lain untuk membelah.

Setelah membentuk selapis


jaringan, sel harus berhenti
membelah.

Dengan adanya growt factor


tambahan  menstimulasi
pembelahan terus menerus

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


• Growth factor (faktor pertumbuhan)
mengikat reseptor specific pada membran
plasma  memacu pembelahan sel

Growth factor

Membran Plasma

Relay
Protein proteins G1 checkpoint
Receptor

Jalur Sistem
tranduksi kontrol
sinyal siklus sel

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


Susunan DNA

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


• Sel Cancer  memiliki siklus sel abnormal
 Sel membelah secara cepat  membentuk tumor

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


• Breast cancer cell

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


Karakteristik sel cancer

1. Memiliki sinyal Growth (pertumbuhan) secara


independen dari sel lain  oncogenes.
2. Mengabaikan sinyal pemberhentian pembelahan
– Kegagalan kontrol kerusakan sel.
– Gen suppressor tumor  ex. p53

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


• Aktivasi p53  sebagai respons dari berbagai stres pada
sel, sehingga p53 dapat dikatakan sebagai “penjaga
genom” serta dapat menghambat ekspansi dan proliferasi
berbagai sel yang rusak.
• Peran p53  supresi tumor  dimana terjadinya
gangguan fungsi p53 akibat mutasi spontan,
pengurangan jumlah gen serta peningkatan kerentanan
terhadap terjadinya tumor.
• Jika terjadi perubahan p53 sebagai gen supresi tumor 
respon  Sekitar 50% kanker sel basal menunjukkan
adanya mutasi pada p53 yang mencerminkan gambaran
pengaruh ultra violet yang khas.
Cita Rosita Sigit Prakoeswa
Dep/SMF Kesehatan Kulit dan Kelamin
FK UNAIR/RSU Dr. Soetomo, Surabaya
Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings
Karakteristik sel cancer.....

3. Tidak memiliki kemampuan apoptosis (kematian sel


terprogram)
• Jika tidak apoptosis  penanganan medis dengan
menghambat pembelahan sel akan percuma.

4. Pembelahan sel tidak terbatas.


5. Angiogenesis  terjadi pembentukan vaskuler baru
6. Metastasis  kemampuan untuk berpindah ke jaringan
lain
• Benign (jinak)  tidak berpindah dari posisi tumor awal
• Maligna (ganas)  sel invasive (serang)  dapat melewati
sistem darah dan limfa

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


• Tumor Maligna dapat menyerang jaringan lain
 bahkan membunuh organism

Pembuluh
limfa

Tumor

Jaringan
Glandular

Metastasis
1 Tumor tumbuh 2 Sel Cancer 3 Sel Cancer menyebar
dari 1 sel menyerang jaringan melalui pembuluh
cancer. disebelahnya. darah dan limfa  ke
bagian tubuh yang
lain.

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


Bagaimana sel normal menjadi cancer?

Siklus sel tak terkontrol = pertumbuhan sel tak terkontrol = tumor


Bagaimana sel normal menjadi cancer?
Apakah sumber dari oncogene?

• Mutasi pada gen normal  merubah urutan


(sequensi) DNA
• Sinar UV, X-rays, senyawa kimia alamiah dan
synthetic (buatan)
• Virus (ex. HPV dan cervical cancer)

Copyright © 2003 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings


Translokasi kromosom  mengaktifkan oncogene

Ex. Translokasi kromosom di sum-sum tulang (bone marrow) 


berhubungan dengan chronic myelogen leukemia, cancer
payudara
Cancer

• Cancer  salah satu penyakit utama, terutama negara


berkembang:
– 1 dari 4 kematian  karena cancer
– 1 dari17 kematian  karena cancer paru
• Cancer paru  cancer utama pada pria
• Cancer payudara  cancer utama pada wanita
• Terdapat lebih dari 100 jenis cancer yang berbeda.
Cancer....
• Pembelahan pada sel normal  dikontrol.
• Sel baru  dibentuk untuk pertumbuhan jaringan
atau mengganti sel yang mati.
• Sel cancer  membelah secara cepat tidak
terkontrol (sekalipun tidak dibutuhkan)  akan
membentuk koloni diluar sel normal  berfungsi
abnormal.
• Sel cancer dapat merusak fungsi utama dari suatu
organ.
100 85
80

60

40
15
20

0
Cancer Etiology

Environmental Hereditary
Apa penyebab cancer?
1. Cancer bermula dari mutasi dari gen normal.
2. Gen termutasi  menyebabkan cancer (oncogenes).
3. Mutasi  sebagai pencetus kehidupan cancer.
4. Sel tua dan tidak berfungsi optimal  secara normal
akan mati sendiri  digantikan sel baru sejenis.
5. Sedangkan sel cancer  tidak mati sendiri dan tetap
membelah secara cepat (membentuk jutaan sel cancer
baru)
Mutasi
• Perubahan permanen pada seguensi DNA
pada gen
• Dapat berupa genetic atau diperoleh
selama masa hidup (didapat)
• Mutasi tunggal seringkali tidak berbahaya
namun banyak mutasi dapat
menyebabkan kanker
• Apa yang menyebabkan mutasi DNA?
– Mutasi DNA  mutasi RNA  mutasi
protein
– Akumulasi lama mutasi  perubahan
berbahaya pada pengatur aktivitas sel
– Mutasi  memutasi protein 
pengendalikan siklus sel
Oleg V. Bukhtoyarov1,2*, Denis M. Samarin1
• Faktor penyebab mutasi  mutagen.
– Mutagen  mutagenic.

• Faktor/ agen penyebab cancer  carcinogen


 disebut sebagai carcinogenic.

• Sehingga  mutagens = carcinogenic.


Carcinogen
1. Ionisasi radiasi  X Rays, sinar UV

2. Senyawa kimia  tar dari cigarette

3. Infeksi Virus  papilloma virus (bertanggung jawab


thd cervical cancer).

4. Predisposisi Hereditas  beberapa keluarga bisa


diserang cancer tertentu.
– Karena manusia tidak selalu ditakdirkan kena cancer 
tetapi memiliki peluang.
Benigna atau maligna?
• Benigna tumor  tidak menyebar dari titik awal,
tapi bisa tumbuh cepat disekitarnya (tumor otak,
warts).

• Maligna tumor  bisa menyebar dari titik awal 


sebabkan secondary tumor (metastasis)  menyerang
sel sebelahnya dan menghambat vaskuler,
pencernaan, kelenjar, pulmo, etc.

• Kenapa secondary tumours berbahaya?


– Penyebaran menyeluruh  membutuhkan nutrisi tinggi
karena pertumbuhan dan pembelahan sel yang cepat.
Perkembangan Cancer

• Manusia  30 trilliun sel  DNA


• DNA  substansi informasi sebagai kontrol
dan pembentukan bagian sel.
– DNA  rantai basa protein berpasangan (base
pair)  ATGC - AUGC(RNA)
1. DNA sel normal

• Potongan DNA ini merupakan salinan serupa DNA dari


tempat asalnya. Jika sel orang tua membelah menjadi 2sel 
DNA sel juga akan terbelah (terpotong)  menghasilkan 2
copi identik DNA asal.
2. Mutasi DNA

• Jika ada potongan DNA lain tersisipkan ke pasangan basa (bp) ke


DNA asal  perbedaan dengan DNA asal.

DNA tersebut mengalami mutasi  karen mis-copying (ketika


pemisahan awal), atau karena kerusakan dari efek paparan radiasi
atau carcinogen kimia
3. Sel membelah secara genetic

• Sel normal  bermitosis untuk mengganti sel rusak.


• Sel mutasi genetic  pembelahan sel secara masif walau
tidak dibutuhkan.
4. Penyebaran dan mutasi kedua

• Mutasi pertama akan membawa gen mutant  akam


mempengaruhi sel sehat disekitarnya  akan melakukan
pembelahan secara tak beraturan.
5. Mutasi ketiga

• Tidak semua mutasi mengacu menjadi sel cancer


• Contoh: mutasi mutasi juga dapat membuat sel bunuh diri (self-
destructing)  dimana sel memiliki mekanisme pertahanan terhadap
kerusakan yang berbahaya  sel bunuh diri
• Sejak pembelahan semakin masif, mutasi ketiga terjadi akan sel 
sel akan tumbuh lebih ekstrim  sel memicu pertumbuhan tumor.
6. Mutasi keempat

• Sel jenis baru akan tumbuh secara cepat 


memungkinkan mutasi-mutasi baru  memicu
perkembangan cancer menjadi aggressive.
7. Menembus membran

• Pembesaran dan perluasan pertumbuhan sel baru  menekan


jaringan epithel membran  menciptakan barrier  tumor
menjadi cancer.

Namun, cancer masih belum terdeteksi


8. Angiogenesis

• Angiogenesis  pembentukan vascular baru dijaringan baru


tersebut.
• Pertumbuhan ini memicu pertumbuhan jaringan cepat  sel bisa
berjumlah ratusan juta (seukuran anggur)  cukup untuk
mendeteksi pembengkakan.
9.Invasi dan penyebaran

• Sebaran vaskular  menyebarkan sel tumor baru ke bagian sel


normal lain.
• Tumor seukuran 1 gram  dapat menyebarkan 1 juta sel
tumor di vaskulaer/ hari
10. Sel menyebar penuh (metastasis)

• Sel tumor mematikan karena memiliki kemampuan 


metastasis  menyebar ke sekujur tubuh.
• Sel yang bermetastasis kebanyakan mati di sirkulasi
(darah & limfa)
11. Metastasis

• Kurang dari 1 sel dari 10,000 sel tumour yang dapat bertahan
dalam vaskuler  ada yang dapat bertahan dan membentuk
koloni jaringan cancer.
Fakta tentang Cancer
• Peningkatan kasus mortalitas setiap
tahunnya
• 1.4 juta kasus baru  terdiagnosis
• 1/3 cancers  terjadi karena nutrisi buruk,
inaktif fisik, dan kasus obesitas tak
terkendali.
What Is Cancer?
• Cancer  sekelompok besar penyakit  ditandai
pertumbuhan & penyebaran tak terkontrol sel
abnormal.
• Neoplasm  pertumbuhan baru jaringan tanpa
mempunyai fungsi fisiologis.
• Tumor  massa sel neoplasma
• Maligna  tumor menjadi cancer
• Benigna  bukan cancer
• Biopsy  pemeriksaan microscopic
perkembangan sel
What Is Cancer?

• Metastasis  tumor maligna tidak memiliki


capsule protective  mampu menyebar ke
organ.
• Sel Mutant  kerusakan RNA dan DNA
menghasilkan sel berbeda dari sel normal
dari segi bentuk, qualitas dan fungsi.
Faktor berkontribusi cancer (global)
Risiko Cancer

• Risiko seumur hidup


• Risiko relatif 
– Smoking  30% kematian karena cancer, 87%
kematian karena cancer paru2.
– Obesitas  50% risiko tinggi cancer payudara
(postmenopausal), 40% risiko tinggi cancer colon
(pria).
Faktor Biologis
1. Bawaan keluarga  cancers payudara, gaster,
colon, prostat, uterus, ovarium dan pulmo.
2. Penyakit Hodgkin’s dan leukemia menunjukan
gejala sama
3. Penelitian University of Utah  cancer
payudara dapat berasal dari gen
4. Cancer mata  ditransmisikan secara genetik
dari ibu ke anak
Risiko reproduksi dan hormonal terhadap
Cancer

• Kehamilan dan contracepsi oral 


meningkatkan peluang cancer payudara.
• Terlambat menstruasi, menopause lebih awal,
kelahiran lebih cepat, memiliki banyak anak 
menurunkan risiko cancer payudara.
Faktor pekerjaan dan lingkungan
• Asbestos
• Nickel
• Chrom
• Benzene
• Arsenic
• Bahan Radioactive
• Tar pada nicotin
• Herbicida/pesticida
Faktor Social dan Psikologis
• Stress  berimplikasi meningkatkan
kejadian cancer
• Gangguan tidur, diet, atau kombinasi
beberapa faktor  memperlemah sistem
immune
Senyawa kimia dalam makanan

• Sodium nitrate  berpotensi carcinogen,


nitrosamine
• Sodium nitrate  tetap digunakan untuk
terapi botulisme (keracunan dari bakteri
clostridium botulis)
• Pesticida dan herbicida
Faktor virus
• Virus Herpes  bisa terlibat dalam
perkembangan leukemia, Hodgkin’s disease,
cancer cervic, dan lymphoma Burkitt’s
• Virus Epstein-Barr  berhubungan dengan
mononucleosis  cancer
• Human papillomavirus (HPV)  virus papiloma
pada genital  memicu cancer cervix
• Helicobacter pylori (penyebab ulcus gaster) 
faktor cancer gaster
Faktor medis
• Tindakan medis dapat meningkatkan risiko
cancer
• Diethylstilbestrol (DES)  (penggunaan
tahun 1940-1960)  sbg kontrol
perdarahan selama kehamilan  anak
wanitanya berisiko tinggi pada cancer organ
reproduksi.
• Suplemen Estrogen
• Chemotherapy (terapi cancer)  juga
meningkatkan cancer tipe lain.
Jenis Cancer

• Klasifikasi cancer
– Carcinoma
– Sarcoma
– Lymphoma
– Leukemia
Cancer Colon dan Rectum
• Faktor risiko  usia lebih 50 th, obesitas, ada riwayat
keluarga, diit tinggi lemak, rendah serat, merokok,
konsumsi tinggi alcohol, kurang aktivitas fisik
• 90% cancer colorectal dapat dicegah.
• Penanganan  radiasi, bedah, chemotherapy
• Pencegahan  latihan fisik regular, diet buah dan
nabati, BB optimal
Cancer Prostat
• 1 dari 3 beresiko selama hidupnya.
• Prostat  sebagai produsen cairan seminalis.
• Gejala  nonspecific, kelemahan atau penyumbatan
eksresi urine, susah menahan atau menghentikan urinasi.
• Faktor risiko  usia, suku, bangsa, riwayat keluarga,
diet, lifestyle, dan vasectomy
• Pencegahan  diet tinggi lycopen, vitamin E
Cancer Kulit
•  karena paparan lama matahari.
• Maligna melanoma  cancer kulit
paling mematikan
• 3 tipe sinar matahari yang berbahaya:
– UVA
– UVB
– UVC
• Pencegahan  membatasi paparan
sinar UV, banyak minum air, kompres
dingin, moisturizer kulit.
Jenis Sinar Ultraviolet
1. UV-A
• Penetrasi gelombang panjang sampai ke endodermis
• Merusak jar.kolagen kulit
• Premature ageing, pencetus utama cancer
2. UV-B
• Penetrasi gelombang pendek, dan sebagai penyebab kulit
terbakar (sun burn)
• Juga mencetus cancer
3. UV-C
• Gelombang sangat pendek yang sangat berbahaya bagi
tumbuhan dan hewan.
• Ozone  proteksi kulit dari paparan UV-C  pemicu
cancer
Cancer Testis

• Pria usia 15-35  berisiko tinggi


• Penting  latihan pemeriksaan testis
sendiri
Cancer Ovarium
• Gejala umum berupa pembesaran abdomen
• Faktor risiko  riwayat keluarga, usia,
bawaan sejak kecil, riwayat cancer, obat-
obatan kesuburan, penggunaan talc (bedak)
di genital, genetic
• Pencegahan  diet tinggi sayur dan rendah
lemak, latihan fisik, istirahat, manajemen
stress, dan kontrol BB.
Cancer Cervix dan Endometrium (Uterus)

• Pap test  sel diambil dari


regio cervix
• Faktor risiko :
– Cervic cancer  usia anak2/
remaja berhubungan seksual,
multiple sex partner,
smoking.
– Endometrial cancer  usia,
hyperplasia endometrial,
obesitas, diabetes, dan
tekanan darah tinggi
Cancer lain....
• Cancer Pancreas  tidak diketahui
gejalanya ( “silent” )  4% yang selamat
setelah mengidap dalam 5 tahun.
• Leukemia  cancer pada jaringan
pembentuk darah
Mendeteksi Cancer
• Magnetic resonance imaging (MRI)
• Computerized axial tomography scan (CAT
scan)
• Prostatic ultrasound
• Pemeriksaan Regular sendiri, medical
check-up
Penanganan Baru Cancer
• Membuang sedikit jaringan ketika
pembedahan.
• Combinasi bedah dengan radiasi/
chemotherapy
• Immunotherapy
• Vaksin pelawan Cancer
• Terapi gen
• Stem cell research
Terapi Gen
• Penyebab cancer  kerusakan pada genetik aparatus sel
(mutasi, gangguan ekspresi gen, aktivasi gen promoter
tumor, inaktivasi gen supresor tumor, dll.)
• Terapi gen kanker (pendekatan RNAi, resistensi obat,
transfer gen sel progenitor hematopoietik, sel induk
kanker, rekombinasi homolog, teknologi ribozyme,
teknologi antisense, penekan tumor, sistem pengiriman gen
(terapi viral dan non-viral, anti-gen antisense, siRNA &
ribozymes; apoptosis, DNA
• sintesis dan perbaikan),  bertujuan untuk menghilangkan
kerusakan genetik dan kontrol atas sel-sel kanker.
DONE...!

Anda mungkin juga menyukai