Anda di halaman 1dari 5

6.

Komplikasi & Prognosis


Komplikasi
Komplikasi yang dapat terjadi, antara lain:
• STEMI  Heart Failure
 Syok Kardiogenik
• Infark Miokard  Perikardial inflamasi
 Aritmia
 Stroke emboli
Prognosis
STEMI/ACS (Acute Coronary Syndrome)

• Pada pasien dengan diduga menderita STEMI/ACS (Acute Coronary


Syndrome), 36% akhirnya akan didiagnosis dengan infark miokard.
Peluang kematian pasien dengan ACS dalam waktu 30 hari dan 6 bulan
sangat tinggi pada mereka dengan konsentrasi troponin tinggi tetapi juga
meningkat pada pasien dengan angina tidak stabil (troponin negatif).
Prognosis
Angina

• Resiko rendah apabila pasien tidak mempunyai angina sebelumnya, dan


sudah tidak ada serangan angina, sebelumnya tidak memakai obat anti
angina dan ECG normal atau tidak ada perubahan dari sebelumnya, enzim
jantung tidak meningkat termasuk troponin dan biasanya usia masih muda.
• Resiko sedang apabila ada angina yang baru dan makin berat didapatkan
angina pada waktu istirahat, tidak ada perubahan segmen ST, dan enzim
jantung tidak meningkat.
• Resiko tinggi apabila pasien mempunyai angina waktu istirahat, angina
berlangsung lama, sebelumnya sudah mendapat terapi yang intensif, usia
lanjut, didapatkan perubahan segmen ST yang baru, ada kenaikan troponin
dan keadaaan hemodinamik tidak stabil.
Prognosis
Unstable Angina

• 80% pasien dengan UA dapat distabilkan dalam 48 jam setelah diberi terapi
medikamentosa secara agresif. Pasien ini kemudian membutuhkan
pemeriksaan lebih lanjut dengan treadmill test atau ekokardiografi untuk
menentukan apakah pasien cukup dengan terapi medikamentosa atau butuh
penanganan lanjutan. Bila pasien tetap stabil dan termasuk resiko rendah
maka terapi medikamentosa sudah cukup. Hanya pasien dengan resiko
tinggi yang membutuhkan tindakan invasive segera dengan kemungkinan
tindakan revaskularisasi

Anda mungkin juga menyukai