Anda di halaman 1dari 4

Pemeriksaan Penunjang PUA

Pemeriksaan Penunjang
• Polip (PUA-A): Pemeriksaan USG dan atau histeroskopi.

• Adenomiosis (PUA-A): Pemeriksaan MRI dan USG  jaringan


endometrium heterotopik pada miometrium.

• Leiomioma (PUA-L): Darah lengkap dan urine lengkap, dilatasi dan


kuretase pada penderita yang disertai perdarahan untuk menyingkirkan
kemungkinan patologi lain pada rahim (hyperplasia atau adenokarsinoma
endometrium), USG.

• Malignancy and hyperplasia (PUA-M): Diagnosis pasti ditegakkan


berdasarkan pemeriksaan histopatologi
• Coagulopathy (PUA-C): Pemeriksaan darah lengkap.
• Ovulatory dysfunction (PUA-O): Pemeriksaan USG.
• Endometrial (PUA-E): Diagnosis PUA-E ditegakkan setelah
menyingkirkan gangguan lain pada siklus haid yang berovulasi,
pemeriksaan fungsi tiroid, USG transvaginal, dan SIS.
• Iatrogenik (PUA-I): pemeriksaan Chlamydia dan Neisseria (endometritis),
Jika perdarahan abnormal menetap lakukan TVS, SIS atau histeroskopi
untuk menyingkirkan kelainan saluran reproduksi.
• Not yet classified (PUA-N): Kelainan tersebut masih belum jelas kaitannya
dengan kejadian PUA.
Pemeriksaan Penunjang

Anda mungkin juga menyukai