Anda di halaman 1dari 15

JENIS PENYAKIT KANDUNGAN

(RADANG PADA GENETALIA


EKSTERNA)
KELOMPOK 3

 Findawati (1715301011)
 Viancha Samiera Berliana (1715301012)
 Astri Yora Nita (1715301013)
 Riska Septiani (1715301014)
 Cindy Sari Agustin (1715301015)
BARTOLINITIS

 PENGERTIAN
Bartolinitis adalah infeksi pada kelenjar bartolin atau bartolinitis
juga dapat menimbulkan pembengkakan pada alat kelamin luar
wanita. Biasanya disertai nteri hebat dan demam.
 SECARA ETIOLOGI
Bartolinitis disebabkan oleh infeksi kuman pada kelenjar bartolin
yang terletak di bagian dalam vagina agak keluar. Mulai dari
chlamydia, gonorhea, dan sebagainya. Infeksi ini kemudian
menyumbat mulut kelenjar tempat diproduksinya cairan pelumas
vagina.
 TANDA DAN GEJALA
1. Pada vulva terjadi perubahan warna kulit, membengkak, timbunan
nanah dalam kelenjar, terdapat nyeri tekan.
2. Kelenjar bartolin membengkak, terasa nyeri sekali bila penderita
berjalan atau duduk, juga dapat disertai demam.
3. Kebanyakan wanita dengan keluhan keputihan dan gatal, rasa sakit
saat berhubungan dengan suami, rasa sakit saat buang air kecil,
atau ada benjolan di sekitar alat kelamin.
4. Terdapat abses pada daerah kelamin
5. Pada pemeriksaan fisik ditemukan cairan mukoid berbau dan
bercampur dengan darah.
 PENGOBATAN
Pengobatan yang cukup efektif saat ini adalah dengan: antibiotika
golongan cefadroxyl 500 mg, diminum 3×1 sesudah makan, selama
sedikitnya 5-7 hari, dan asam mefenamat 500 mg diminum 3×1
untuk meredakan rasa nyeri dan pembengkakan, hingga kelenjar
tersebut mengempis.
 PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
2. Vullva
3. In speculo
 Infeksi alat kelamin wanita yang sering dijumpai :
1. Gonore (GO), kasus pada wanita tidak ada gejala atau keluhan.
Jika ada keluhan biasanya disuria dan lekore, yang sering
diabaikan oleh penderita.
2. Uretritis Non Gonore, biasanya tidak ada keluhan. Jika ada,
keluhan biasanya adalah disuria dengan atau tanpa discharge.
Sering juga dikeluhkan keluar darah pada akhir dari buang air
kecil (terminal dysuria). Sering bersifat kumat-kumatan (ini
yang membedakan dengan GO).
3. Trikomoniasis, keluhan utama biasanya adalah adanya keputihan
dengan jumlah banyak, berwarna kuning atau putih kehijauan.
Sakit pada saat berhubungan seks (dyspareunia) juga sering
dikeluhkan. Riwayat suami kencing nanah perlu ditanyakan,
karena > 50% penderita GO pada wanita disertai dengan
trikomoniasis.
4. Kandidiasis, keluhan utama biasanya adalah keputihan dan gatal
di vagina. Mungkin juga dikeluhkan adanya rasa sakit waktu
melakukan aktivitas seksual.
VAGINITIS

 PENGERTIAN
Vaginitis adalah suatu peradangan pada lapisan vagina. vulvitis
adalah suatu peradangan pada vulva (organ kelamin luar wanita).
vulvovaginitis adalah peradangan pada vulva dan vagina.
 PENYEBAB SECARA ETIOLOGI
1. Infeksi
2. Zat /benda bersifat iritatif
3. Tumor ataupun jaringan abnormal lainnya
4. Terapi penyinaran obat-obatan
5. Perubahan hormonal
 GEJALA
Gejala yang paling sering ditemukan adalah keluarnya cairan
abnormal dari vagina. Dikatakan abnormal jika jumlahnya sangat
banyak, baunya menyengat atau disertai gatal-gatal dan nyeri.
Cairan yang abnormal sering tampak lebih kental dibandingkan
cairan yang normal dan warnanya bermacam-macam. Misalnya
bisa seperti keju, atau kuning kehijauan atau kemerahan.
 DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala, hasil pemeriksaan fisik
dan karakteristik cairan yang keluar dari vagina. Contoh cairan juga
diperiksa dengan mikroskop dan dibiakkan untuk mengetahui
organisme penyebabnya. Untuk mengetahui adanya keganasan,
dilakukan pemeriksaan pap smear.
 PENGOBATAN
Jika penyebabnya adalah infeksi, diberikan antibiotik, anti-jamur
atau anti-virus, tergantung kepada organisme penyebabnya. Untuk
mengendalikan gejalanya bisa dilakukan pembilasan vagina dengan
campuran cuka dan air. Tetapi pembilasan ini tidak boleh dilakukan
terlalu lama dan sering karena bisa mengakibatkan peradangan
panggul. Jika akibat infeksi labia bisa dioleskan krim estrogen
selama 7-10 hari. Untuk mengurangi gatal-gatal yang bukan
disebabkan oleh infeksi bisa dioleskan krim atau salep
corticosteroid dan antihistamin per-oral (tablet).
VULVOVAGINITIS

 PENGERTIAN
Vulvovaginitis adalah peradangan atau infeksi pada vulva dan
vagina. Vulvovaginal kandidiasis adalah nama yang sering diberikan
untuk Candida albicans vagina infeksi berhubungan dengan
dermatitis dari vulva (gatal ruam).
 SECARA ETIOLOGI
Vulvovaginitis dapat mempengaruhi perempuan dari segala usia dan
sangat umum. Hal ini dapat disebabkan oleh bakteri, ragi, virus, dan
parasit lain. Faktor-faktor lingkungan seperti kebersihan yang buruk
dan alergen juga dapat menyebabkan kondisi ini.
 PENCEGAHAN
Untuk mencegah infeksi jamur, mengenakan pakaian katun agar udara
dapat bersirkulasi. Penggunaan kondom selama hubungan seksual bisa
mencegah sebagian besar infeksi menular seksual vagina.
Ada beberapa bukti bahwa langkah-langkah berikut dapat membantu:
1. Kapas atau uap air-wicking pakaian dalam dan pakaian longgar,
menghindari stoking nilon.
2. Perendaman dalam garam mandi. Hindari sabun
3. Menggunakan pembersih non-sabun atau krim untuk mencuci berair.
4. Terapkan hidrokortison krim untuk mengurangi gatal dan mengobati
sekunder dermatitis mempengaruhi vulva.
KESIMPULAN

 Bartolinitis merupakan Infeksi pada kelenjar bartolin atau


bartolinitis juga dapat menimbulkan pembengkakan pada alat
kelamin luar wanita. Infeksi alat kelamin wanita bagian bawah
biasanya disebabkan oleh virus, jamur, bakteri dan protozoa.
 Vaginitis merupakan suatu peradangan pada lapisan vagina.
Vulvitis adalah suatu peradangan pada vulva (organ kelamin luar
wanita).
 Vulvovaginitis adalah peradangan pada vulva dan vagina.
Penyebabnya adalah bakteri (misalnya klamidia, gonokokus),
Jamur (misalnya kandida).
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai