Anda di halaman 1dari 33

STRUKTUR BANGUNAN

1. PEKERJAAN PERENCANAAN
2. PEKERJAAN PERSIAPAN
3. PEKERJAAN PONDASI
4. PEKERJAAN BETON BERTULANG
5. PEKERJAAN DINDING
6. PEKERJAAN ATAP
7. PEKERJAAN PLAFON
8. PEKERJAAN KUSEN PINTU DAN JENDELA
9. PEKERJAAN LANTAI
10. TALASI LISTRIK
11. SANITASI
12. INSTALASI AIR BERSIH DAN AIR KOTOR
BAB 2

PEKERJAAN
PERENCANAAN
LANGKAH – LANGKAH PERENCANAAN :
A. Perencanaan yang berkaitan dengan
tanah

B. Perencanaan yang berkaitan dengan


gambar

C. Perencanaan yang berkaitan dengan


volume dan analisa pekerjaan

D. Perencanaan yang berkaitan dengan


penjadwalan waktu
A. Perencaan Yang Berkaitan Dengan
Tanah
Pekerjaan yang diperlukan berkaitan dengan tanah
pada tahap perencaan adalah pengukuran,penentuan
kontur tanah,dan pengujian kekuatan tanah.

Kegiatan lain yang menyangkut perencaan tanah


adalah pengujian kekuatan tanah ,biasanya pengujian
kekutan dilakukan dengan alat berupa sondir maupun
boring.Kedua alat ini berupa bor tanah.Pengujian tanah
yang tidak dalam dapat menggunakan sondir ,sedangkan
tanah yang dalam menggunakan boring.
B. Perencanaan Yang Berkaitan
Dengan Gambar
1. Gambar Denah

2. Gambar Tampak

3. Gambar Potongan

4. Gambar Kontruksi
5. Gambar Detail

6. Gambar Instalasi Listrik

7. Gambar Instalasi Pipa Air

8. Gambar Alat-Alat Sanitair


1. Gambar Denah
Pada gambar denah dibuat seolah –
olah rumah dilihat dari atas sehingga akan
tampak letak ruang A, ruang B,pintu masuk,
ataupun pintu keluar. Gambar denah rumah
biasanya dibuat dalam skala 1 : 100,
Artinya setiap ukuran 1 meter bangunan
dibuat pada gambar denah diatas kertas
dengan ukuran 1 cm .
Dari gambar denah rumah dapat
dihitung antara lain :
1. Volume galian tanah
2. Volume pondasi pasangan batu belah
3. Volume sloof boton
4. Volume kolom atau tiang kayu
5. Volume batu bata
6. Jumlah pintu,jendela, angin-angin,dan
asesorisnya
7. Luas lantai dan plafon, serta
8. Jumlah peralatan sanitair (
kloset,wastafel,bak KM,keran, dll.)
Dari gambar denah rumah dapat
dihitung antara lain :
1. Volume galian tanah
2. Volume pondasi pasangan batu
belah
3. Volume sloof boton
4. Volume kolom atau tiang kayu
5. Volume batu bata
6. Jumlah pintu,jendela,
anginangin,dan asesorisnya
7. Luas lantai dan plafon, serta
8. Jumlah peralatan sanitair (
kloset,wastafel,bak KM,keran, dll.)
2. GAMBAR TAMPAK
Gambar tampak adalah gambaran mengenai
tampak rumah yang diharapkan setelah dibangun
bila dilihat dari depan,dari samping,dan dari
belakang.selain itu,denah pun dapat dibuat untuk
rencana pasangan dinding sehingga akan tampak
jelas teknis pemasangannya.Dengan gambar
tampak akan terlihat jelas bentuk
pintu,jendela,bentuk atap,ketinggian
bangunan,posisi angin-angin ( roster ),dll.
Seperti halnya gambar
denah,gambar tampak pun dibuat
dengan skala 1 : 100 . Adanya
skala pada gambar akan dapat
dihitung ketingigian bangunan ,luas
bidang dinding,luas bidang
plesteran,luas bidang pengecetan,
panjang listplank,luas atap,luas
jendela,luas pintu,jumlah pintu dan
jendela, dll.
3. GAMBAR POTONGAN
Gambar potongan menggambarkan
bangunan berdiri atau dilihat seolah-olah
dipotong sesuai dengan ketinggian.
Tujuan gambar ini agar dapat
tergambarkan bagian dalam bangunan
yang tidak dapat dilihat dari tampak
luar.Gambar potongan ini dapat
memperlihatkan ketinggian
bangunan,bentuk atap,kusen
pintu,jendela,dll.
Dengan gambar potongan
bangunan tersebut akan dapat
dihitung :
1. Luas dinding
2. Luas dan macam pintu
serta jendela
3. Panjang kebutuhan kayu
kuda-kuda
4. Ketinggian bangunan ,dll
4. GAMBAR KONSTRUKSI
Gambar konstruksi merupakan kumpulan
gambar pekerjaan konstruksi , diantaranya
konstruksi beton,konstruksi kayu,konstruksi
baja,konstruksi atap ,dll.
Gambar konstruksi ini pun menggunakan
skala 1 : 100 dengan detail skala yang lebih
besar yaitu 1 : 10 atau 1 : 20 . Adanya
gambar konstruksi ini akan dapat dihitung
jumlah jenis kuda-kuda ukuran dan jumlah
beton kolom ukuran dan jumlah beton
sloof,dan jumlah ring balok,dan sebagainya.
5.GAMBAR DETAIL
Gambar detail menggambarkan secara
khusus bagian-bagian bangunan yang
dianggap penting dan perlu dijelaskan.
Gambar detail ini biasanya menggunakan
skala,misalnya : 1:10 atau 1:20.
Tujuannya adalah agar bagian bangunan
yang digambarkan akan tampak jelas
kekhususannya dan tampak melintang
sehingga memudahkan perhitungan dan
pelaksanaannya.
6. GAMBAR INSTALASI LISTRIK
Gambar instalasi listrik
menggambarkan jaringan kabel-kabel
listrik atau jaringan pipa listrik pada
bangunan berikut pembagian grupnya.
Dengan adanya gambar instalasi listrik
dapat dihitung jumlah lampu,jumlah
dan jenis saklar ,jumlah stop kontak
,panjang kabel,jumlah fiting lampu ,dan
sebagainya.
7. GAMBAR INSTALASI PIPA AIR
Gambar instalasi pipa air ini
menggambarkan jaringan pipa air bersih
maupun pipa air kotor berikut pembagian
grupnya. Dari gambardenah perpipaan
tersebut dapat dihitung panjang pipa untuk
air bersih , panjang pipa untuk air kotor ,
ukuran pipa air bersih dan air kotor , jumlah
sambungan pipa berbentuk L dan T ,
jumlah kran air, serta jumlah lem pipa .
8. GAMBAR ALAT-ALAT SANITAIR
Gambar alat sanitair merupakan
gambar bentuk atau model semua peralatan
sanitair yang digunakan untuk pembuatan
rumah.Adanya gambar alat-alat sanitair ini
diharapkan tidak akan terjadi kesalahan
penyiapan alat sanitair. Termasuk dalam
alat-alat sanitair ini antara lain bak mandi,
kloset, urinoir, kran air, kitchen zink, septic
tank, wastafel, dan sebagainya.
C. Perencanaan yang Berkaitan dengan
Volume dan Analisis Pekerjaan
Dalam ilmu teknik bangunan biasanya
perhitungan bahan bangunan menggunakan
analisispekerjaan yang terdiri dari
kebutuhan bahan bangunan dan upah
pekerjaan.Setelah diperoleh harga stuan
pekerjaan, disusunlah RAB ( Rencana
Anggaran Biaya ) atau RAP ( Rencana
Anggaran Pelakasanaan ).
D. Perencanaan yang Berkaitan
Dengan Penjadwalan Waktu
Suatu hal penting dalam perencanaan
pembangunan adalah pembuatan time schedule
atau penjadwalan waktu pekerjaan.Sistem
penjadwalan waktu yang paling mudah adalah
menggunakan kurva s .
Kurva s merupakan salah satu bentuk dari
rencana kerja yang dibentukoleh garis yang
menghubungkan titik-titik pada gambar sehingga
berbentuk seperti huruf s .Pembahasan rinci
mengenai penjadwalan ini akan dilakukan
tersendiri pada bab time schedule.

Anda mungkin juga menyukai