Melakukan pertolongan darurat atas dasar

perikemanusiaan, kecuali bila ia yakin ada orang lain yang

bertugas dan mampu melakukannya
 Contoh I:
Pasien patah tulang operasi kesulitan
bernafas gas CO2 bukan N2O
pasien dirawat dengan ventilator pasal 58
ayat 1 UU Kesehatan No 36 tahun 2009
 Contoh II:

Pasien kecelakaan (tdk sadar) kaki hancur

syok perdarahan massif pd kaki
amputasi
pasien sadar menyalahkan/menuntut
dokter pasal 58 ayat 2 UU Kesehatan
No 36 tahun 2009 dokter tdk dpt dituntut
tindakan penyelamatan dlm keadaan darurat
 Contoh III:
Pasien hemothoraks massif menolak
pemasangan WSD
penjelasan (+) pasien tetap menolak
sesuai pasal 45 Undang-undang Rumah
Sakit No 44 tahun 2009 pasien tdk dpt menuntut
rumah sakit dikemudian hari jika pasien meninggal
Menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti
perkembangan ilmu kedokteran atau
kedokteran gigi.