Oleh:

BIMARTO BORA
431 411 090
 Bakteri merupakan kelompok
makhluk hidup yang berukuran sangat kecil,
yaitu bersel tunggal sehingga untuk
melihatnya harus menggunakan bantuan
mikroskop. Bakteri termasuk golongan
mikroba (jasad renik).
 MORFOLOGI BAKTERI
a). Berdasarkan Ukuran
Satuan ukuran tubuh bakteri adalah mikrometer atau
micron. Bakteri berbentuk kokus ada yang berdiameter 0,5
μ- 2,5 μ. Sedangkan bakteri yang berbentuk basil ada yang
lebarnya 0,2 μ sampai 2,0 μ.
b). Berdasarkan Bentuk
Secara garis besar tubuh (morfologi) bakteri dapat di
kelompokkan ke dalam 3 golongan, yaitu :
1. Kokus (Coccus)
2. Spiril (spirillum)
3. Basil (Bacilus)
Kokus (Coccus)
Spiril (spirillum)
Basil (Bacilus)
 STRUKTUR SEL BAKTERI ( SITOLOGI BAKTERI )
a. Struktur Dasar
 Dinding Sel
 Membran Plasma
 Sitoplasma
 Ribosom
 Granulla

b. Struktur Tambahan
 Kapsul atau Lapisan Lendir
 Flagelum atau Bulu Cambuk
 Pilus dan Fimbria
 Klorosom
 Vakuola Gas
 Endospora
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BAKTERI

a. Pertumbuhan Bakteri
o Fase Pertumbuhan Bakteri
1) Fase Lag ( Fase Penyesuaian )
2) Fase Logaritma / Exponensial
3) Fase Stasioner
4) Fase Kematian
o Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan
Bakteri
1) Suhu
2) Kelembaban
3) Cahaya
4) Zat kimia
5) Nutrisi
b. Perkembangbiakan / Reproduksi Bakteri

Reproduksi

Reproduksi Aseksual Reproduksi Seksual

Transformasi

Transduksi

Konjugasi
 PERANAN BAKTERI
Bakteri yang menguntungkan adalah sebagai berikut :

 Pembusukan (penguraian sisa-sisa mahluk hidup contohnya Escherichia colie).

 Pembuatan makanan dan minuman hasil fermentasi contohnya Acetobacter pada
pembuatan asam cuka, Lactobacillus bulgaricus pada pembuatan yoghurt,
Acetobacter xylinum pada pembuatan nata de coco dan Lactobacillus casei pada
pembuatan keju yoghurt.
 Berperan dalam siklus nitrogen sebagai bakteri pengikat nitrogen yaitu Rhizobium
leguminosarum yang hidup bersimbiosis dengan akar tanaman kacang-kacangan
dan Azotobacter chlorococcum.
 Penyubur tanah contohnya Nitrosococcus dan Nitrosomonas yang berperan
dalam proses nitrifikasi menghasilkan ion nitrat yang dibutuhkan tanaman.
 Penghasil antibiotik contohnya adalah Bacillus polymyxa (penghasil antibiotik
polimiksin B untuk pengobatan infeksi bakteri gram negatif, Bacillus subtilis
penghasil antibioti untuk pengobatan infeksi bakteri gram positif.
 Pembuatan zat kimia misalnya aseton dan butanol oleh Clostridium
acetobutylicum
 Berperan dalam proses pembusukan sampah dan kotoran hewan sehinggga
menghasilkan energi alternatif metana berupa biogas. Contohnya
Methanobacterium.
Bakteri yang merugikan sebagai berikut :

 Pembusukan makanan contohnya Clostridium botulinum

 Penyebab penyakit pada manusia contohnya Mycobacterium
tuberculosis ( penyebab penyakit TBC ), Vibrio cholerae (
penyebab kolera atau muntaber ), Clostridium tetani
(penyebab penyakit tetanus ) dan Mycobacterium leprae
(penyebab penyakit lepra )
 Penyebab penyakit pada hewan contohnya Bacilluc antrachis
(penyebab penyakit antraks pada sapi )
 Penyebab penyakit pada tanaman budidaya contohnya
Pseudomonas solanacearum (penyebab penyakit pada
tanaman tomat, lombok, terung dan tembakau) serta
Agrobacterium tumafaciens (penyebab tumor pada
tumbuhan).
 KLASIFIKASI BAKTERI
a. Klasifikasi Menurut Bergey’s
1) Eubacteria tanpa dinding sel
2) Eubacteria dengan dinding sel gram positif
3) Eubacteria dengan dinding sel gram negatif
4) Archaebacteria
b. Klasifikasi Berdasarkan Tempat Hidup
 Eubacteria
1) Ordo Eubacteriales
2) Ordo Actinomycetes
 Archaebacteria