Anda di halaman 1dari 29

INTERVENSI KONSUMSI

PANGAN DAN GIZI

OLEH
ALADHIANA CAHYANINGRUM,AGK.SP.M.KES.
Senin, 16 Juni 2014
Intervensi Konsumsi Pangan
Dan Gizi

Merupakan suatu kegiatan yang


terencana dengan tujuan memperbaiki
gizi dari suatu grup populasi yang
spesifik
Tipe-Tipe Intervensi Gizi
 Produksi Pertanian
Tujuan utama :
Meningkatkan produksi dengan cara
yang dapat meningkatkan
ketersediaan makanan atau
pendapatan dari group populasi yang
spesifik (petani kecil, buruh tani, atau
kaum urban)
Fortifikasi
 Usaha memperbaiki defisiensi gizi yang
khusus dalam konsumsi makanan, seperti
yodium, zat besi, vitamin A dengan cara
menambahkan zat gizi tersebut kedalam
bahan pangan yang umum dimakan untuk
group populasi yang kekurangan.
 Contoh :
Fortifikasi yodium pada garam, Lysin pada
beras, dsb.
Makanan Formulasi

 Bertujuan untuk memperbaiki kualitas


defisiensi.
 Makanan yang diformulasi adalah:
makanan sapihan anak usia 6-36 bln
Pendidikan Gizi
 Bertujuan untuk meningkatkan
penggunaan sumber daya makanan
yang tersedia.
 Intervensi ini mencoba untuk mengubah
kebiasaan belanja, penyiapan dan
kebiasaan makan yang merugikan bila
dilihat dari segi zat gizi yang terkandung
dalam makanan.
Subsidi Harga Pangan

 Bertujuan mengatasi hambatan dari


daya beli yang kurang.
Dosis Tinggi

 Merupakan intervensi alternatif


terhadap fortifikasi.
 Misalnya : kapsul vitamin A dosis
tinggi yang umum disediakan melalui
program distribusi khusus atau pada
klinik khusus kesehatan.
Pemberian Makanan Tambahan

 Menyediakan makan gratis atau dengan


harga rendah untuk mencukupi konsumsi
bagi golongan rawan.
 Makanan ini dapat didistribusi secara
periodik dengan cara diantar ke rumah
atau di konsumsi di pusat kegiatan
pemberian makanan tambahan.
Dalam Merencanakan Intervensi
Konsumsi Pangan & Gizi, 5 Hal Yang
Perlu Diperhatikan !
1. Diagnosis Masalah

 Siapa yang menderita ?


 Jenis defisiensi gizi apa yang ada ?

 Bagaimana beratnya kekurangan tsb ?

 Dimana tempat golongan sasaran ?

 Apa penyebab kurang gizi ?


2. Sasaran Yang Spesifik

 Sasaran perbaikan gizi apa yang


diinginkan didalam program
pembangunan nasional ?
 Apakah obyek dapat diukur dalam
penurunan defisiensi golongan
sasaran ?
 Berapa lama impak dapat dicapai
3. Tujuan Intervensi
 Tipe intervensi apa yang paling efektif
mengurangi defisiensi dalam jangka waktu
pendek/panjang?
 Bagaimana desain intervensi yang paling
cocok untuk situasi atau tempat sasaran
untuk menanggulangi masalah ?
 Bagaimana hubungan dengan biaya impak
yang diperoleh ?
 Bagaimana program kebijaksanaan lain
diorientasikan untuk memperbaiki konsumsi
golongan miskin?
4.Program Implementasi

 Organisasi/institusi mana yang


berperanan dalam mengurus berbagai
intervensi?
 Bagaimana hubungan
organisasi/institusi tersebut?
 Apa yang dapat dilakukan dengan dana
yang tersedia ?
 Apakah waktu pelaksanaannya sudah
tepat?
5.Evaluasi
 Apa tujuan evaluasi ?
 Siapa yang melakukan evaluasi ?
 Apa yang dibutuhkan dalam evaluasi ?
 Apakah sudah sesuai data yang dikumpul,
analisanya dan sistem pengolahannya?
 Bagaimana dengan penyampaian
program intervensi ?
 Apa yang menyebabkan program kurang
berhasil?
Pengambilan Keputusan
Proses pemilihan salah satu alternatif
dari beberapa macam alternatif yang
rasional (Griffin, 1987)

 Hal
ini berarti manajemen
membutuhkan informasi sebagai
dasar pengambilan keputusan
Kegiatan manajemen dihubungkan
dengan tingkatannya di dalam
organisasi → 3 bagian :
 Manajemen tingkat bawah (tingkat
operasional),
 Manajemen tingkat menengah (tingkat
taktik)
 Manajemen tingkat atas (tingkat stratejik)
kegiatan pengambilan keputusan di
setiap tingkatan :
 perencanaan stratejik (strategic
planning) yang merupakan kegiatan
manajemen tingkat atas, yang selalu
mempertimbangkan perubahan-
perubahan lingkungan, dan berupaya
untuk merubah tekanan menjadi
kesempatan, menentukan tujuan dan
strategi, dan bersifat jangka panjang
 pengendalian manajemen
(management contol), merupakan
manajemen tingkat menengah,
untuk mengendalikan
penyimpangan yang terjadi dan
bersifat jangka pendek
 Pengendalian operasi (operasional
control) merupakan kegiatan
manajemen tingkat bawah, untuk
meyakinkan bahwa setiap tugas telah
dilaksanakan secara efektif dan
efisien, yang difokuskan pada tugas-
tugas tingkat bawah dan bersifat
operasional.
Pengambilan keputusan pada setiap
level digolongkan menjadi
keputusan terstruktur dan
tidak terstruktur.
 Keputusan tidak terstruktur adalah
keputusan yang memerlukan evaluasi,
pengertian dan pertimbangan terhadap
definisi masalah, dan tidak memerlukan
prosedur baku.
 Keputusan yang dihasilkan selalu baru,
penting dan bersifat nonrutin, dan tidak
perlu kesepakatan prosedural dalam
membuatnya (Corry dan Scott-Morton,
dalam Laudon dan Laudon, 2005).
 keputusan terstruktur adalah
keputusan yang bersifat rutin dan
berulang-ulang dan memerlukan
prosedur baku untuk
menanganinya supaya lebih
praktis
 Selain itu ada juga keputusan yang
bersifat semi terstruktur, yaitu hanya
bagian tertentu dari masalah yang
memiliki jawaban yang jelas
sesuai dengan prosedur tertentu,
sedangkan bagian lainnya masih
belum jelas penyelesaiannya
(Laudon dan Laudon, 2005).
Pengambilan keputusan di setiap jenjang
dengan menggunakan informasi yang
akurat dan evidence based dalam
menentukan kebijakannya, diperlukan
sistem informasi yang baik, tepat waktu,
dan akurat (Azwar (2004) )
Proses pengambilan keputusan
berdasarkan data dan informasi
Pengambilan keputusan individu
 Model Rasional adalah model
perilaku manusia terbentuk
berdasarkan gagasan bahwa
orangorang dan organisasi
menjalankan kalkulasi pemaksimalan
nilai, yang secara mendasar
konsisten
 Model Kognitif adalah disposisi
kepribadian yang mendasar
terhadap perlakuan atas
informasi, alternatif pilihan, dan
evaluasi terhadap konsekuensi
Pengambilan Keputusan oleh
kelompok atau organisasi
 Model organisasional: dimana
pengambilan keputusan dengan
memperhitungkan karakteristik politik
dan struktural dari organisasi
 model birokrasi: dimana keputusan
yang dihasilkan dibentuk dari prosedur
standar pengoperasian

Anda mungkin juga menyukai