Anda di halaman 1dari 13

KONTRAK BAKU

HADI ADHA
PENGERTIAN & ISTILAH
 Standard Contrak
 Adhesion Contract
 Standaardregeling
 Kontrak Baku
 Treitel : “ the term of many contract are set out
in printed standard form which are used for all
contract of the some kind, and are only varied
so for as the circumstance of each contact
required”.
 Hondius : “perjanjian tertulis yang disusun
tanpa pembicaraan isinya dan lazimnya di
tuangkan ke dalam sejumah perjanjian tidak
terbatas yang sifatnya tertentu”.
 Mariam Darius Badruzaman : “Perjanjian
baku adalah perjanjian yang isinya dibakukan
dan dituankan dalam bentuk formulir”.
Adalah
 Suatu kontrak tertulis yang dibuat hanya
oleh salah satu pihak, dimana pihak lain
dalam kontrak tersebut tdk memiliki
kesempatan atau mempunyai sedikit
kesempatan unt menegosiasikan atau
merubah substansi kllausula perjanjian
yang telah dibuat oleh pihak sebelumnya.
CIRI-CIRI
 Bentuk perjanjian standar tertulis
 Format perjanjian distandarisasi
 Syarat-syarat perjanjian (term) ditentukan
leh pengusaha
 Konsumen hanya memiliki pilihan untuk
menerima atau menolak
 Penyelesaian sengketa mealului muyawarah
atau badan peradilan
 Peranjian standar selalu menguntungkan
perngusaha.
JENIS-JENIS PERJ STANDARD
 Perjanjian standar sepihak
 Perjanjian standar yang ditetapkan
pemerintah
 Perjanjian standar yang ditentukan di
lingkungan notaris
keuntungan Kontrak Baku dlm
Kontrak Bisnis
 Standard kontrak ini dirasakan lebih
efisien sehinga dapat membuat praktek
bisnis menjadi lebih simpel, yang dapat
disetujui oleh para pihak.
 Menjadi kebutuhan dan kehendak praktek
bisnis yang cepat
 serta menjadi solusi bagi kebutuhan
kontrak yang dibuat dalam volume yang
besar atau masal ( mass production of
contract )
Kelemahan
 Kuranngnya kesempatan bagi pihak mitra
kontrak unt melakukan negosiasi serta
mengubah substansi klausula yang ada
dalam kontrak tersebut.
 Penyusunan Kontrak secara sepihak
 Mitra kontrak memiliki kedudukan yang
tertekan. ( take it or leave it )
Prinsip berlakunya Standard Kontrak
 Kesepakatan Kehendak dari para pihak
 Prinsip Asumsi resiko dari para pihak
 Kewajiban membaca Isi kontrak
 Kontrak mengikuti Kebiasaan YANG
BERLAKU
 Efisiensi Kontrak
Eksistensi Standard Kontrak.
PRO
 STEIN Suatu kontrak baku dapat
diterima brdasarkan fiksi tng adanya kemauan
dan kepercayaan ( fictie van wil en vertrouwen
)unt mengikatkan diri kedalam kontrak tsb
 ASSER Seorang mengikat kpd kontrak
baku krn dia sudah menandatangani kontrak
tsb, sehing diangap mengetahui, menghendaki
oleh krenanya memiliki tanggung jwab kpd isi
dlm kontrak tsb.
KONTRA
 SLUIJTER Kontrak baku bukan
merupakan kontrak, kedudukan dari pihak
pembuat kontrak seakan2 sebagai
pembuat UU
 PITLO Kontrak baku sbg kontrak
paksa (dwangcontrak )
4 metode keterikatan pada suatu
Kontrak Baku
 Penandatanganan Kontrak
 Pemberitahuan melalui dokumen/ brosur/
surat
 Menunjuk pada syarat-syarat umum dlm
dokumen ttrtentu
 Dengan pemmberitahuan/ pengumuman
pada papan pengumuman
Klausula Eksemsi dlm kontrak baku
 Dicetak dgn Huruf kecil-kecil
 Bahasa yang tdk jelas artinya
 Tulisan yng kurang jelas
 Kalimat yang komplek
 Adanya klausula yang mengalihkan tangung
jawab atau beban pada pihak lain
 Menciptakan kewajiban2 trtentu kpd salah
satu pihak dlm kontrak

Anda mungkin juga menyukai