Anda di halaman 1dari 46

Media Pembelajaran SMKN 1 Kodi

Balaghar
MatematikA

Barisan dan Deret


Matematika Untuk SMK kelas XI
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Pendahuluan ◊ Tujuan Pembelajaran Matematika di SMA

Standar STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi
Indikator
Pencapaian 3.6 Menggenaralisasi pola bilangan dan jumlah
Kompetensi pada barisan aritmatika dan Geometri
Tujuan
Pembelajaran
4.6 Menggunakan pola barisan aritmatika atau
geometri untuk menyajikan dan menyelesaikan
masalah kontekstual (termasuk pertumbuhan,
peluruhan, bunga majemuk dan anuitas)
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Pendahuluan ◊ Indikator Pencapaian Kompetensi

Tujuan 1. Menemukan konsep pola bilangan


Standar 2. Menemukan rumus suku ke n barisan aritmetika
Pembelajaran
Kompetensi 3. Menentukan nilai suku ke n barisan aritmetika
Matematika 4. Menemukan rumus jumlah n suku deret aritmetika
Indikator
Standart
Kompetensi
Pencapaian dan 5. Menentukan jumlah n suku deret aritmetika
Kompetensi
KompetensiDasar 6. Menentukan nilai suku ke n barisan geometri
7. Menemukan rumus jumlah n suku deret geometri
Indikator
Tujuan
8. Menentukan jumlah n suku deret geometrirkaitan
Pencapaian
Pembelajaran
Tujuan 9. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
aritmetika
10.Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan barisan
geometri
11. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan bunga majemuk
dan anuitas dalam kehidupan nyata
12. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
pertumbuhan dalam kehidupan nyata
13. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan peluruhan
dalam kehidupan nyata
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Pendahuluan ◊ Tujuan Pembelajaran


 Menemukan konsep pola bilangan
Standar  Menemukan rumus suku ke n barisan aritmetika dengan tepat
Kompetensi  Menentukan nilai suku ke n barisan aritmetika dengan tepat
Indikator  Menemukan rumus jumlah n suku deret aritmetika dengan tepat
 Menentukan jumlah n suku deret aritmetika dengan tepat
Pencapaian  Menentukan nilai suku ke n barisan geometri dengan tepat
Kompetensi  Menemukan rumus jumlah n suku deret geometri dengan tepat
Tujuan  Menentukan jumlah n suku deret geometrirkaitan dengan tepat
Pembelajaran  Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan barisan
aritmetika dengan rasa penuh tanggung jawab
 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan barisan
geometri dengan rasa penuh tanggung jawab
 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan bunga majemuk dan
anuitas dalam kehidupan nyata dengan rasa penuh tanggung jawab
 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
pertumbuhan dalam kehidupan nyata dengan rasa penuh tanggung
jawab
 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan peluruhan
dalam kehidupan nyata dengan penuh rasa tanggung jawab
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Aritmetika 1/6

Ada seorang anak yang sedang mengamati bilangan-bilangan


Barisan Aritmetika pada sebuah penggaris yang berukuran 20 cm. Bilangan-
bilangan tersebut berurutan yaitu dari 0, 1, 2, 3, …, 20.
Setiap bilangan berurutan pada penggaris ini mempunyai
Deret Aritmetika jarak yang sama, yaitu 1 cm. Jarak antarbilangan berurutan
ini menunjukkan selisih antarbilangan.
Bilangan-bilangan berurutan seperti pada penggaris ini
memiliki selisih yang sama untuk setiap dua suku
berurutannya sehingga membentuk suatu baris bilangan.
Barisan bilangan seperti ini disebut barisan aritmetika dengan
Barisan
selisih aritmetika
setiap adalah
dua suku suatu barisan
berurutannya dengan
disebut bedaselisih
(b).
(beda) antara dua suku yang berurutan selalu tetap.
Bentuk umum :
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Aritmetika 2/6

Pada penggaris yang dimiliki anak tersebut, suku pertamanya


Barisan Aritmetika 0, ditulis U1 = 0. Adapun suku keduanya, U2 = 1. Beda antara
suku pertama dan suku kedua ini adalah U2 - U1 = 1. Begitu
Deret Aritmetika seterusnya, sehingga dapat dikatakan beda suku ke-n dengan
suku sebelumnya
Pada adalah Un berlaku
barisan aritmetika, – Un-1 = 1.U – U = b sehingga U
n n-1 n
= Un-1 + b
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Aritmetika 3/6

Jika kalian memulai barisan aritmetika dengan suku pertama a


Barisan Aritmetika dan beda b maka kalian mendapatkan barisan berikut :
Mulai dengan Jumlahkan Tuliskan
Deret Aritmetika suku pertama a dengan beda b jumlahnya

+b +b +b +b

a a+b a +…
2b a + 3b a + (n-1)b

U1 U2 U3 U4 Un

Tampak bahwa, Un = a + (n – 1)b


Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Aritmetika 4/6

Barisan Aritmetika Jadi, suku ke-n barisan aritmetika adalah Un = a


+ (n – 1)b
di mana, Un = suku ke-n
Deret Aritmetika a = suku pertama
b = beda
n = banyaknya suku
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Aritmetika Contoh 5/6

Diketahui barisan tentukanlah :


Barisan Aritmetika a. Rumus suku ke-n
b. Suku ke-25
Penyelesaian :
Deret Aritmetika
Selisih dua suku berurutan pada barisan adalah
tetap, yaitu
sehingga b = -7bilangan tersebut merupakan
barisan
barisan aritmetika
a. Rumus suku ke-n barisan aritmetika tersebut
U = 5 + (n – 1)(-7) adalah a + (n-1) b
n

= 5 – 7n + 7
= 12 – 7n

Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Aritmetika Contoh 6/6

Diketahui barisan tentukanlah :


Barisan Aritmetika a. Rumus suku ke-n
b. Suku ke-25
Penyelesaian :
Deret Aritmetika
b. Suku ke-25 barisan aritmetika
tersebut adalah
U25 = 12 – 7n
= 12 – 175
= – 163

Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Deret Aritmetika 1/5

Jika setiap suku barisan aritmetika dijumlahkan, maka


Barisan Aritmetika diperoleh deret aritmetika :

Deret aritmetika adalah jumlah suku-suku dari barisan


Deret Aritmetika aritmetika.
Bentuk umum :
U1 + U2 + U3 + … + Un atau
a + (a + b) + (a + 2b) + … + (a + (n – 1)b)
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Deret Aritmetika 2/5

Sn = a + (a + b) + (a + 2b) + … + (a + (n – 1)b) … Persamaan 1


Barisan Aritmetika Persamaan 1 ini dapat pula dituliskan sebagai berikut.
Sn = (a + (n – 1)b) + … + (a + 2b) + (a + b) + a … Persamaan 2
Deret Aritmetika Dengan menjumlahkan Persamaan 1 dan Persamaan 2, kalian
mendapatkan
Sn = a+ (a + b) + … + (a + (n – 1)b)
Sn = (a + (n – 1)b) + (a + (n – 1)b) + … + a
2 Sn = 2a + (n – 1)b + 2a + (n – 1)b + … + 2a + (n – 1)b
n suku

Oleh karena , maka dapat juga dinyatakan sebagai berikut :

Un
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Deret Aritmetika 3/5

Rumus jumlah n suku pertama deret


Barisan Aritmetika
aritmetika adalah
atau
Deret Aritmetika
di mana, Sn = jumlah suku ke-n
n = banyaknya suku
a = suku pertama Catatan :
b = beda 1. Barisan dituliskan
Un = suku ke-n sebagai berikut
a1, a2, a3, …, an
2. Deret dituliskan
sebagai berikut
a1 + a 2 + a 3 + … + a n
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Aritmetika Contoh
• Materi
4/5
1. Suku kedua suatu deret aritmetika adalah 5. Jumlah suku
Barisan Aritmetika keempat dan
suku keenam adalah 28. Tentukan suku kesembilannya.
Penyelesaian :
Deret Aritmetika

Dengan mensubtitusikan b = 3, ke a + b = 5
sehingga
dapat a + a3 = 5
Jadi,
= 2 suku kesembilan deret aritmetika
tersebut adalah
Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Aritmetika Contoh
• Materi
5/5
2. Saat diterima bekerja di penerbit Literatur, Meylin
Barisan Aritmetika membuat kesepakatan
dengan pimpinan perusahaan, yaitu ia akan mendapat gaji
pertama
Deret Aritmetika Rp 1.800.000,00 dan akan mengalami kenaikan Rp
50.000,00 setiap bulan.
JikaMeylin
Gaji ia mulai bekerja pada
mengikuti bulan Juli 2004,
pola barisan
berapakah
dengan
aritmetika sukugaji yang diterimanya
pertama pada bulan
a = Rp 1.800.000,00 danDesember
beda b
= 2005?
Rp 50.000,00
Juli – September – November – November –
Penyelesaian
Agustus :
Oktober Desember … Desember
2004 2004 2004 2005

Jadi, gaji yang diterima pada bulan


Desember 2005
adalah Rp 2.200.000,00 Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Geometri 1/6

Niko mempunyai selembar kertas.


Barisan Geometri 1 bagian kertas

Deret Geometri
Ia melipat kertas ini menjadi 2 bagian yang sama besar.
Kertas terbagi menjadi 2 bagian
Deret Geometri Tak yang sama besar
Terhingga
Kertas yang sedang terlipat ini, kemudian dilipat dua kembali
olehnya.
Kertas terbagi menjadi 4 bagian yang sama
besar

Niko Sentera terus melipat dua kertas yang sedang terlipat


sebelumnya. Setelah melipat ini, ia selalu membuka hasil
lipatan dan mendapatkan kertas tersebut terbagi menjadi 2
bagian sebelumnya.
Sekarang, perhatikan bagian kertas tersebut yang
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Geometri 2/6

Barisan Geometri 1 2 4

Deret Geometri Setiap dua suku berurutan dari barisan bilangan tersebut
memiliki
Deret Geometri Tak perbandingan yang sama, yaitu
Terhingga
Tampak bahwa, perbandingan setiap dua suku berurutan pada
barisan tersebut selalu tetap. Barisan bilangan seperti ini
disebut barisan geometri dengan perbandingan setiap dua
suku berurutannya dinamakan rasio (r).
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Geometri 3/6

Barisan Geometri Barisan geometri adalah suatu barisan dengan


perbandingan (rasio) antara dua suku yang berurutan
selalu tetap.
Deret Geometri Bentuk umum :
U1, U2, U3, … , Un atau
Deret Geometri Tak a, ar, ar2, … , arn-1
Terhingga
Pada barisan geometri, berlaku sehingga
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Geometri 4/6

Jika kalian memulai barisan geometri dengan suku pertama a


Barisan Geometri dan rasio r maka kalian mendapatkan barisan berikut :
Mulai dengan Kalikan Tuliskan hasil
suku pertama a dengan rasio r kalinya
Deret Geometri

Deret Geometri Tak


Terhingga
xr xr xr xr

a ar ar2 ar3 arn-1



Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Geometri Contoh 5/6

Diketahui barisan tentukanlah :


Barisan Geometri a. Rumus suku ke-n
b. Suku ke-8
Deret Geometri Penyelesaian :
Rasio dua suku berurutan pada barisan adalah
tetap, yaitu
sehingga r = 1/3bilangan tersebut merupakan
barisan
Deret Geometri Tak
Terhingga barisan
a. Rumusgeometri
suku ke-n barisan geometri
tersebut adalah

Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Barisan Geometri Contoh 6/6

Diketahui barisan tentukanlah :


Barisan Geometri a. Rumus suku ke-n
b. Suku ke-8
Deret Geometri Penyelesaian :
b. Suku ke-8 barisan geometri
Deret Geometri Tak tersebut adalah
Terhingga

Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Deret Geometri 1/2

Jika setiap suku barisan geometri tersebut dijumlahkan, maka


Barisan Geometri
diperoleh deret geometri.
Deret geometri adalah jumlah suku-suku dari barisan
Deret Geometri geometri.
Bentuk umum :
Deret Geometri Tak U1 + U2 + U3 + … + Un atau
Terhingga a + ar + ar2 + … + arn-1
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

• Materi ◊ Deret Geometri 2/2

Sn = a + ar + ar2 + … + arn-1 … Persamaan 1


Barisan Geometri
Dengan mengalikan kedua ruas persamaan 1 dengan r,
didapatkan persamaan 2 berikut :
Deret Geometri rSn = ar + ar2 + ar3 + … + arn … Persamaan 2
Sekarang, kurangkan persamaan 1 dengan persamaan 2
Deret Geometri Tak Sn – rSn = (a + ar + ar2 + … + arn-1) – (ar + ar2 + ar3 + … + arn)
Terhingga Sn (1 – r) = a – arn Catatan :
Rumus jumlah n
suku pertama
Rumus jumlah n suku pertama deret deret geometri :
geometri adalah
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Geometri Tak Terhingga
• Materi
1/6

Deret geometri tak hingga adalah deret geometri dengan |r| <
Barisan Geometri 1.
Jumlah S dari deret geometri tak hingga adalah
Deret Geometri
Rumus pada deret geometri berlaku juga untuk n tak
Deret Geometri Tak terhingga.
Terhingga Adapun untuk n tak terhingga terdapat dua kasus yang harus
kalian perhatikan, yaitu :
Kasus I
Jika –1 < r < 1, maka rn menuju 0.

Akibatnya,

Deret geometri dengan –1 < r < 1 ini disebut deret geometri


konvergen (memusat).
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Geometri Tak Terhingga
• Materi
2/6

Kasus II
Barisan Geometri Jika , maka untuk , nilai makin besar.
Untuk dengan n ganjil didapat
Deret Geometri Untuk dengan n genap didapat
Untuk didapat
Deret Geometri Tak Akibatnya,
Terhingga
Deret geometri dengan ini disebut deret geometri
divergen (memancar).
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
an
Barisan dan
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Geometri Tak Terhingga Contoh
• Materi
3/6

1. Suatu deret geometri mempunyai suku ke-5 sama dengan


Barisan Geometri 64 dan suku
ke-2 sama dengan 8. Tentukanlah jumlah 10 suku pertama
dan jumlah n
Deret Geometri
suku pertama deret geometri tersebut!
Penyelesaian :
Deret Geometri Tak
Terhingga

Didapat r =
2kengan mensubtitusikan ar = 2 ke
persamaan ar = 8
kalian mendapatkan a.2 = 8 sehingga
a=4
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Geometri Tak Terhingga Contoh
• Materi
4/6

Penyelesaian :
Barisan Geometri
Jumlah n suku pertama deret
ini adalah Catatan :
Deret Geometri

Deret Geometri Tak


Terhingga
Jumlah 10 suku pertama deret
ini adalah
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Geometri Tak Terhingga Contoh
• Materi
5/6

2. Tentukanlah nilai x agar deret geometri 1 + x + x2 + x3 + …


Barisan Geometri konvergen
Penyelesaian
Terlebih : kalian harus menentukan rasio dari
dahulu,
Deret Geometri deret tersebut

Deret Geometri Tak Agar deret geometri tersebut konvergen,


Terhingga haruslah
Sehingga-1
-1<<rx< 1
<1

Bersihk
an!!
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
◊ Deret Geometri Tak Terhingga Contoh
• Materi
6/6
3. Niko Sentera memotong seutas tali menjadi 5 potong.
Barisan Geometri Panjang kelima
potong tali ini membentuk barisan geometri. Jika potongan
yang paling
Deret Geometri pendek 2 cm dan potongan yang paling panjang 162 cm,
berapakah panjang tali semua?
Panjang potongan yang paling pendek
Deret Geometri Tak Penyelesaian
sedangkan
merupakan U1:
panjang potongan yang paling panjang
Terhingga Jadi, U1 = 2 cm
merupakan U5 dan U5 =
Dari
162 cmU1 = 2 cm, didapat a
Dari
= 2 cmU5 = 162 cm, didapat ar4 =
Oleh
162 cmkarena a = 2 cm, maka ar4
Didapat
= 162 cm r4 = 81 cm,
Panjang
jadi r = 3tali semula merupakan jumlah lima suku
pertama deret geometri tersebut, yaitu
Bersihk
an!!
Jadi, panjang tali semula adalah 242 cm
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Aplikasi Barisan dan Deret

Barisan dan Contoh :


deret banyak Rina menanam modal sebesar Rp 20.000.000,00 dengan
digunakan bunga majemuk 5%. Berapakah besar modal setelah dua
tahun?
dalam bidang
ekonomi Misalkan
Penyelesaian :
M
: = modal awal, M = Rp
seperti b = bunga setiap tahun =
20.000.000,00
perbankan, n
5%==periode,
0,05 n
perdagangan, =n2= modal setelah ditambah bunga
M
dan lain majemuk
sebagainya. Bersihk
an!!

Jadi, setelah 2 tahun modalnya menjadi Rp


22.050.000,00
Barisan dan Deret
Pendahulu Barisan dan Aplikasi
Barisan dan
an Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi

Pada evaluasi ini, diharapkan Anda


untuk menghitung atau mengerjakan
soal-soal secara sungguh-sungguh.

Pilih salah satu opsi jawaban yaitu A, B,


C, D, atau E yang sesuai dengan hasil
hitunganmu.

Apabila hasil hitunganmu dinyatakan


BENAR, maka Anda mendapatkan nilai
10
Ready??
Go!!
Apabila hasil hitunganmu dinyatakan
SALAH, maka Anda mendapatkan nilai
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 1 dari 10 soal

1. Jumlah bilangan-bilangan bulat antara 250 dan


1.000 yang habis dibagi 7 adalah ….

A 66.661 D 54.396

B 45.692 E 36.456

C 73.775
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 2 dari 10 soal

2. Jumlah tak hingga suatu deret geometri adalah 8,


dan jumlah semua suku pada urutan genap adalah .
Suku kelima deret tersebut adalah ….

A 1 D

B E

C
Jawaban Anda : Waiting
SA
B LAAH
EYour
N Answer
R

Nilai : 0
10
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 3 dari 10 soal

3. Jumlah suku-suku nomor ganjil suatu deret geometri


tak terhingga adalah 4. Rasio deret tersebut adalah .
maka deret tersebut adalah ….

A D

B E

C
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 4 dari 10 soal

4. Jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika adalah


. Suku ke-100 adalah ….

A -1 D 6

B -94 E 3

C 12
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 5 dari 10 soal

5. Diketahui deret bilangan 10 + 12 + 14 + 16 + … + 98.


Jumlah bilangan dari deret bilangan yang habis dibagi
2 tetapi tidak habis dibagi 5 adalah ….

A 1.380 D 3.300

B 1.500 E 4.400

C 1.980
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 6 dari 10 soal

6. Jumlah 10 suku pertama deret a +a +a + ….


adalah ….

A D

B E

C
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 7 dari 10 soal

7. Un adalah suku ke-n suatu deret. Jika suku pertama deret itu
100 dan Un-1 – Un = -6 untuk setiap n, maka jumlah semua
suku deret itu yang positif adalah ….

A 888 D 864

B 886 E 846

C 884
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 8 dari 10 soal

8. Hasil kali suku kedua dan suku keempat dari suatu barisan
geometri yang semua sukunya positif adalah 16. jika jumlah
tiga suku pertama adalah 7, maka suku pertamanya adalah ….

A 4 D 1

B E 0

C 2
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 9 dari 10 soal

9. Tiga bilangan memberikan suatu deret geometri. Jika hasil


kalinya adalah 216 dan jumlahnya adalah 26, maka rasio deret
tersebut adalah ….

A D

B E

C
Jawaban Anda : Waiting
SA
B EYour
LA
N AHAnswer
R

Nilai : 0
10
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

◊ Evaluasi 10 dari 10 soal

10. Diketahui barisan sepuluh bilangan a1, a2, a3, … , a10. Jika
a1 = 2p + 25, a2 = -p + q, a3 = 3p + 7, dan an+1 – an untuk n =
1, 2, 3, … , 9, maka jumlah semua bilangan itu adalah ….

A -240 D -180

B -220 E -160

C -200
Jawaban Anda : Waiting
B
SAEYour
N
LAAHAnswer
R

Nilai : 10
0
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret
Biografi Fibonacci
Fibonacci adalah seorang Barisan dan Deret Aplikasi Barisan dan
matematikawan Italia yang Aritmetika Deret
dikenal sebagai penemu Barisan aritmetika
adalah suatu barisan Barisan dan deret banyak
bilangan Fibonacci dan
dengan selisih digunakan dalam bidang
perannya dalam
(beda) antara dua ekonomi seperti perbankan,
mengenalkan sistem
suku yang berurutan perdagangan, dan lain
penulisan dan perhitungan
selalu tetap. sebagainya.
bilangan
Arab ke dunia Eropa.
Pendahuluan
KD yang akan di capai pada Barisan dan Deret Evaluasi Pembelajaran
materi ini yaitu Geometri Untuk memantapkan hasil
3.6. Menggenaralisasi pola pembelajaran, diperlukan latihan
Barisan geometri berupa uji kompetensi
bilangan dan jumlah adalah suatu barisan
yang dikerjakan secara
pada barisan aritmatika dengan perbandingan
mandiri.
dan Geometri (rasio) antara dua suku Dengan langkah-langkah
4.6 Menggunakan pola barisan yang berurutan selalu pengerjaan dapat dilihat pada
aritmatika atau geometri untuk tetap. contoh-contoh yang telah diberikan.
menyajikan dan menyelesaikan Apabila pemahaman terhadap
masalah kontekstual (termasuk materi ajar dan evaluasi sudah
pertumbuhan, peluruhan, bunga dirasa cukup, kegiatan
majemuk dan anuitas) pembelajaran dapat dilanjutkan ke
subpokok bahasan berikutnya.
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

Author

Nama : Ilham, S.Pd

Tempat/Tgl/Lahir : Tonggorisa, 17 Mei 1984

Alamat : Tambolaka Kab. Sumba Barat Daya


NTT

No HP : 081239076100
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulua Barisan dan
n Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

Biografi Fibonacci
Leonardo da Pisa atau Leonardo Pisano (1175 - 1250),
dikenal juga sebagai Fibonacci. Fibonacci adalah seorang
matematikawan Italia yang dikenal sebagai penemu
bilangan Fibonacci dan perannya dalam mengenalkan
sistem penulisan dan perhitungan bilangan Arab ke dunia
Eropa. Fibonacci Leonardo adalah orang yang
memperkenalkan deret. Bapak dari Leonardo, yaitu
Guilielmo (William) mempunyai nama alias Bonacci. Baliau
Setelah Leonardo da Pisa meninggal, ia sering disebut
adalah seseorang yang baik dan sederhana).
sebagai Fibonacci (dari kata filius Bonacci, yang artinya
anak dari Bonacci). William memimpin sebuah pos
perdagangan (pada beberapa catatan disebutkan ia adalah
perwakilan dagang untuk Pisa) di Bugia, Afrika Utara (yang
sekarang sekarang Bejaia, Aljazair). Sebagai anak muda,
Leonardo berkelana ke sana untuk menolong ayahnya. Di
sanalah Fibonacci belajar tentang sistem bilangan Arab.
Barisan dan Deret
Barisan dan Aplikasi
Pendahulu Barisan dan
an
Deret Barisan dan Evaluasi
Deret Geometri
Aritmetika Deret

Biogarfi Fibonacci
Melihat sistem bilangan Arab lebih sederhana dan efisien dibandingkan bilangan
Romawi, Fibonacci kemudian berkelana ke penjuru daerah Mediterania untuk belajar
kepada matematikawan Arab yang terkenal mada masa itu, dan baru pulang kembali
sekitar tahun 1200-an. Pada 1202, di usia yang ke-27, ia menuliskan apa yang telah
dipelajari dalam buku Liber Abaci (Buku Perhitungan).
Dalam buku Liber Abaci, berisi kepraktisan sistem bilangan Arab dengan cara
menerapkannya ke dalam pembukuan dagang, konversi berbagai ukuran dan berat,
perhitungan bunga, pertukaran uang dan berbagai aplikasi lainnya. Buku ini disambut
baik oleh kaum terpelajar Eropa, dan menghasilkan dampak yang penting kepada
pemikiran Eropa, meski penggunaannya baru menyebarluas setelah ditemukannya
percetakan sekitar tiga abad berikutnya. (Contohnya, peta dunia Ptolemaus tahun 1482
Leonardo
dicetak olehpernah menjadi
Lienhart Holle ditamu
Ulm.) Kaisar Frederick II, yang juga gemar sains dan
matematika. Pada tahun 1240, Republik Pisa memberikan penghormatan kepada
Leonardo da Pisa, dengan memberikannya gaji.
Buku Referensi
Software Pendukung

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.


Selesai
Matematika Aplikasi untuk SMA dan MA
Microsoft
Kelas PowerStudi
XII Program Point-Office
Ilmu Alam
2007Cecep Anwar H. F.
Oleh Pesta E. S. dan
S.

Anda mungkin juga menyukai