Presentasi
Palliatif Care pada Px. Ca dg Pendekat
an 3S: SDKI, SIKI, & SLKI
DAFTAR ISI 3
WITH 6 ITEMS
Pengkajian Implementasi
Diagnosa Evaluasi
0
1
PENGETIAN
PENGETIAN 5
Pengkajian merupakan tahap pengumpulan data yang berhubungan dengan pasien secara sistematis. (Doenges, Mo
orhouse, & Burley, 2000).
Menurut Wijaya & Putri (2013), data yang dikaji pada pengkajian mencakup data yang dikumpulkan melalui riwayat k
esehatan, pengkajian fisik, pemeriksaan laboraturium dan diagnostik, serta review catatan sebelumnya.
Langkah-langkah pengkajian yang sistematik adalah pengumpulan data, sumber data, klasifikasi data, anaisa data d
an diagnose keperawatan.
a. Identitas: Meliputi data pasien dan data penanggung-jawab, seperti nama, umur (50 tahun ke atas), alamat, agam
a, pendidikan, pekerjaan, nomor medical record.
b. Keluhan utama adanya benjolan pada payudara, sejak kapan, riwayat penyakit (perjalanan penyakit, pengobatan y
ang telah diberikan), faktor etiologi/ resiko.
c. Konsep diri mengalami perubahan pada sebagian besar klien dengan cancer mammae.
d. Pemeriksaan klinis
Mencari benjolan karena organ payudara dipengaruhi oleh factor hormon antara lain estrogen dan progesteron, ma
ka sebaiknya pemeriksaan ini dilakukan saat pengaruh hormonal ini seminimal mungkin/ setelah menstruasi ± 1 mi
nggu dari hari akhir menstruasi. Klien duduk dengan tangan jatuh ke samping dan pemeriksa berdiri didepan dalam
posisi yang sama tinggi.
e. Inspeksi
Simetri (sama antara payudara kiri dan kanan. Kelainan papilla. Letak dan bentuk, adakah putting s
usu, kelainan kulit, tanda radang, peaue d’ orange, dimpling, ulserasi, dan lain-lain.
f. Palpasi
1. Klien berbaring dan diusahakan agar payudara tersebar rata atas lapangan dada, jika perlu punggung di
ganjal bantal kecil.
2. Konsistensi, banyak, lokasi, infiltrasi, besar, batas dan operabilitas.
3. Pembesaran kelenjar getah bening (kelenjar aksila).
4. Adanya metastase nodus (regional) atau organ jauh,
5. Stadium kanker (system TNM UICC)
Diagnosa keperawatan merupakan suatu tahap perumusan masalah yang didapat dari data pengkajian yang telah di
analisa. (Doenges, Moorhouse, & Burley, 2000).
3 4
Resiko infeksi berhubungan dengan luka operasi. Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis, dan
serta pengobatan penyakitnya berhubungan dengan
kurangnya informasi.
5 6 7
Kerusakan integritas jaringan berhubun Gangguan gambaran tubuh berhubung Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
gan dengan mastektomi. an dengan mastektomi. kebutuhan tubuh berhubungan dengan
hipermetabolisme ke jaringan.
Perencanaan merupakan bagian proses keperawatan yang mengidentifikasi masalah/ kebutuhan pasien, tujuan/ ha
sil perawatan, dan intervensi untuk mencapai hasil yang diharapkan dan menangani masalah/ kebutuhan pasien. (D
oenges, Moorhouse, & Burley, 2000).
6. D.0080 Ansietas
Intervensi Utama
I.09314 Reduksi Ansietas
Observasi
• Identifikasi saat tingkat ansietas berubah
• Identifikasi kemampuan mengambil kepetusan
• Monitor tanda-tanda ansietas
Terapeutik
• Ciptakan suasana terapeutik untuk menumbuhkan kepercayaan
• Pahami situasi yang membuat ansietas dengarkan dengan penuh perhatian
• Gunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan
• Motivasi mengidentifikasi situasi yang memicu kecemasan
• Diskusikan perencanaan realistis tentang peristiwa yang akan datang
Edukasi
• Jelaskan prosedur, termasuk sensasi yang mungkin dialami
• Informasikan secara faktual mengenai diagnosis, pengobatan, dan prognosis
• Latih kegiatan pengalihan untuk mengurangi ketegangan
• Latih teknik relaksasi
Kolaborasi
• Kolaborasi pemberian obat antiansietas, jika perlu
6. D.0080 Ansietas
Luaran Utama
L.09093 Tingkat Ansietas
• Verbalisasi kebingungan membaik
• Verbalisasi khawatir akibat kondisi yang dihadapi
• Perilaku gelisah berkurang
• Perilaku tegang berkurang
Evaluasi merupakan tahap akhir dari proses keperawatan, yakni proses yang dilakukan
secara terus-menerus dan penting untuk menjamin kualitas serta ketepatan perawatan
yang diberikan dan dilakukan dengan meninjau respon untuk menentukan keefektifan r
encana perawatan dalam memenuhi kebutuhan pasien. (Doenges, Moorhouse, & Burle
y, 2000).