PENCEMARAN UDARA
LIMBAH B3
(Bahan Berbahaya dan Beracun)
Limbah adalah zat atau bahan buangan yang dihasilkan dari
proses produksi yang terdiri dari bahan kimia.
Mudah Mudah
meledak terbakar
Bersifat Beracun
reaktif
Menyebabk Bersifat
an infeksi korosif
LIMBAH B3
Macam-macam limbah beracun
a. Limbah mudah meledak : Limbah yang melalui reaksi kimia dapat menghasilkan gas dengan
suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak
lingkungan.
b. Limbah mudah terbakar : Limbah yang bila berdekatan dengan api, percikan api, gesekan atau
sumber nyala lain akan mudah atau terbakar.
d. Limbah beracun : Limbah yang mengandung racun yang berbahaya bagi manusia dan
lingkungan.
f. Limbah korosif : Limbah yang menyebabkan iritasi pada kulit atau mengkorosikan
baja.
e. Limbah yang menyebabkan infeksi : Limbah laboratorium yang terinfeksi penyakit atau limbah
yang mengandung kuman penyakit.
PENCEMARAN UDARA
Pencemaran udara : Peristiwa masuknya makhluk hidup,
zat, energi, atau komponen lain ke udara dan
berubahnya tatanan udara oleh kegiatan manusia
atau proses alam yang menyebabkan
kualitas udara menurun.
PENCEMARAN UDARA
Faktor penyebab pencemaran udara
1. FAKTOR ALAM
a. Abu yang dikeluarkan akibat letusan gunung berapi.
b. Gas-gas vulkanik.
c. Debu yang beterbangan di udara akibat tiupan
angin.
d. Bau yang tidak enak akibat proses pembusukan
sampah organik.
2. FAKTOR MANUSIA
a. Hasil pembakaran bahan-bahan fosil dari kendaraan
bermotor.
b. Limbah pabrik.
c. Pemakaian zat-zat kimia yang disemprotkan ke
udara.
d. Pembakaran sampah rumah tangga.
e. Pembakaran hutan.
PENCEMARAN UDARA
Zat-zat yang menyebabkan pencemaran udara
1. Karbon monoksida (CO)
Dihasilkan dari pembakaran tidak sempurna bahan bakar fosil,
misalnya gas buangan kendaraan bermotor.
2. Karbon Dioksida (CO2)
Dihasilkan dari pembakaran sempurna bahan bakar kendaraan
bermotor dan pabrik serta gas hasil kebakaran hutan.
3. Nitrogen dioksida (NO2)
Dihasilkan dari pembakaran batu bara di pabrik,
pembangkit energi listrik dan knalpot kendaraan bermotor.
4. Chlorofluorocarbon (CFC)
Dihasilkan dari berbagai alat rumah tangga.
5. Partikulat (asap atau jelaga)
Dihasilkan dari cerobong pabrik berupa asap
hitam tebal.
6. Hidrokarbon (HC)
Uap bensin yang tidak terbakar.
EFEK PENCEMARAN UDARA
Apa pengaruh pencemaran udara terhadap Global Warming?
EFEK PENCEMARAN UDARA
1. Asap kebakaran hutan menyebabkan gangguan iritasi dan infeksi saluran pernapasan
akut (ISPA).
2. Menyebabkan terjadinya keracunan akibat pengikatan CO2 hasil dari pencemaran udara.
3. Menyebabkan kebocoran lapisan ozon sehingga membuat keseimbangan ekosistem jadi
terganggu akibat efek rumah kaca.
4. Meningkatkan potensi penyakit kanker kulit, mata, dan katarak.
5. Menyebabkan hujan asam karena oksida belerang dan oksida nitrogen hasil pembakaran
batu bara yang ada ke udara bereaksi dengan uap air membentuk awan asam (asam
sulfat, asam nitrat).
PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN
PENCEMARAN UDARA
1. Membuat jalur hijau berupa penanaman pohon-pohon di kota-
kota besar agar CO2 sebagai salah satu bahan pencemaran udara
dapat terserap kembali melalui daur oksigen dan fotosintesis.
2. Mengurangi penggunaan minyak bumi dan bahan bakar fosil
pada industri, pembangkit listrik.
3. Memanfaatkan energi alternatif yang ramah lingkungan, seperti
biogas, energi surya, atau energi panas bumi.
4. Melakukan pengawasan lebih ketat di wilayah hutan yang rawan
terbakar.
5. Melarang warga membakar hutan saat melakukan land clearing
lahan pertanian.
6. Tidak melakukan percobaan nuklir secara masif untuk
mengurangi pencemaran radioaktif.