Anda di halaman 1dari 31

TPPMI

RIZKI NOFRIADI
1601011004
3 MAINTENENCE A
BOILER
(Mesin Uap)
Ruang Lingkup

Pengertian Mesin Uap


Proses Pembentukan Uap
Bahan Bakar dan Sistem Pembakaran
Bagian-Bagian Utama Mesin Uap
Klasifikasi Mesin Uap
Syarat dan Teknik Pengolahan Air untuk
Mesin Uap
Pengertian
Boiler (Mesin Uap)
•Seperangkat alat yang dioperasikan
untuk menghasilkan uap dengan
menggunakan air sebagai bahan baku.
• Uap dipergunakan untuk keperluan
diluar mesin uap.
•Energi panas untuk proses pemanasan
air diperoleh dari hasil pembakaran
bahan bakar dan udara pada ruang
pembakaran.
Proses Pembentukan Uap

A–B = Pemanasan air (kalor sensibel)


B–C = Perubahan fasa air ke uap pada T konstan (kalor laten)
C–D = Uap berekspansi (proses dying)
D–A = Kondensasi uap pada T tetap.
K = Titik kritis
K–L = Kurva cair jenuh
K–M = Kurva uap jenuh
Bahan Bakar dan alatnya

• Bahan Bakar Padat : batu bara, arang, sekam,


briket, biomass
ALAT: Tungku, rangka bakar
• Bahan Bakar Cair : minyak bumi dan turunannya
ALAT: Rotating, Spray, Pressure Burner
• Bahan Bakar Gas : Gas alam, gas tambang, gas
rawa
ALAT: Bunsen Burner
Bagian-Bagian Ketel Uap

Ruang Bakar Pipa-Pipa Penguap


Ekonomizer Superheater
Air Preheater Dust Collector
Cerobong dan Ventilator
Ruang Bakar

FUNGSI: tempat berlangsungnya pembakaran


Konstruksi dinding tungku, a.l :
Dinding Bailey
Dinding selapis pipa air
Dinding berupa pipa air yang bersirip
Dinding berupa pipa air yang berduri dan
disemen batu tahan api
Pipa-pipa Penguap

FUNGSI: tempat berlangsungnya penguapan


Klasifikasi:
pipa pipa aliran naik (riser)
Pipa-pipa aliran turun (down comer)
Pipa penguap pancaran
Pipa penguap konveksi
Pipa penyalur uap
Pipa penampung uap
Superheater

FUNGSI : untuk memanaskan uap jenuh menjadi


uap panas lanjut.
Berdasarkan proses perpindahan panasnya
Superheater Konveksi
Superheater Pancaran atau Radiant Superheater.
Superheater Kombinasi.
Ekonomizer
FUNGSI : memanfaatkan gas panas yang
meninggalkan superheater yang masih cukup tinggi
temperaturnya sekitar 500oC hingga 800oC
Keuntungannya :
1Biaya perawatan lebih murah.
Efisiensi thermis meningkat.
Biaya operasi menjadi lebih hemat.
Air Preheater
FUNGSI : memanfaatkan gas panas yang keluar dari
ekonomiser untuk memanaskan udara sebelum
dimasukkan ke dalam tungku atau ruang bakar.
3 jenis Air Preheater : Plat,
Regenerasi, dan Pipa
Air Preheater: Pipa
Dust Collector
FUNGSI: membersihkan gas asap yang keluar
melalui cerobong agar tidak menimbulkan
polusi udara terhadap lingkungan sekitarnya

Jenis-jenis (dust collector):


Sistem mekanis kering : siklon, multisiklon
Sistem mekanis basah : sistem hujan buatan,
sistem adhesi.
Sistem elektrostatis.
Cerobong
FUNGSI : menghasilkan isapan alamiah untuk
mengalirkan gas asap ke luar dari mesin uap dengan
kecepatan tertentu, mengatasi kerugian gesekan
aliran gas asap yang terjadi, mulai dari rangka bakar
atau pembakar (burner), hingga ke luar dari
cerobong, diharapkan setinggi mungkin sehingga
tidak mengganggu lingkungan sekitarnya.

Tarikan paksa diperlukan jika ketinggian maksimum


cerobong tidak mampu mengalirkan gas asap atau
cerobong memang tidak terlalu tinggi
Ventilator
FUNGSI : menciptakan isapan paksa

Tiga jenis sistem tarikan paksa, yaitu;


•sistem tarikan tekan; fan dipasang sebelum
ruang bakar.
•sistem tarikan isap; fan dipasang sebelum
cerobong
•sistem tarikan kombinasi; 2 fan dipasang
sebelum ruang bakar dan sebelum cerobong.
Jenis–Jenis Ketel Uap

1. Ketel Pipa Api (Fire Tube Boiler); gas


asap untuk memanaskan air akan melalui
silinder api, lorong–lorong api dan pipa–pipa
ataupun tabung api yang dibagian luarnya
terdapat air. Produksi uap maksimum 10 kg
uap/jam dengan tekanan maksimum 24
kgf/cm2. (Cornwall dan ketel Lancashire,
Schots, Kombinasi,Lokomotif dan
Lokomobil,Ketel Tegak, ketel Cochran dan
variannya)
Ketel Pipa Api
Jenis–Jenis Ketel Uap
2. Ketel Pipa Air (Water Tube Boiler) air di
dalam pipa–pipa dipanaskan oleh api atau
asap dibagian luarnya, bertekanan sedang,
antara 45 kgf/cm2 sampai 140 kgf/cm2,
produksi uap 1000 ton uap/jam.

Contohnya: Ketel Seksi, Ketel Yarrow, Ketel


Babcock dan Wilcock,Ketel Pancaran.
Jenis–Jenis Ketel Uap

Ketel Yarrow
Jenis–Jenis Ketel Uap

3. Ketel Pipa Air dengan Perencanaan Khusus


direncanakan dengan berbagai maksud antara lain;
- tekanan kerja tinggi dan tekanan kerja superkritis,
melebihi 225 kg/cm2.
- dapat menggunakan bahan bakar nuklir.
-dapat menggunakan air dengan kualitas agak rendah
a.Contoh: Ketel Siklus Ganda dengan variannya reaktor
nuklir, Ketel tekanan kerja superkritis, yaitu ketel
Benson, ketel Sulzer, ketel Universal pressure boiler,
Ketel Loffler atau siklus uap (circulating steam boiler).
d. Ketel Velox dan ketel dengan tungku bertekanan.
Alat perlengkapan

Sesuai undang-undang alat perlengkapan a,l:


• Keran pembersih dan sorong pembersih
• Keran pengisi air dan keran penutup
• Gelas penduga
• Peluit bahaya
• Manometer
• Keran penutup uap induk
Alat perlengkapan

Gelas penduga
Alat perlengkapan

Manometer
Karakteristik Ketel Uap

Tekanan kerja dari mesin uap (P);kg/cm2, Pa,


bar atau atm.
Produksi uap setiap jam atau kapasitas
penguapan (m); kg/jam atau ton/jam.
Luas panas penguapan (F); m2
Produksi uap spesifik (Le); kg/m2jam
Efisiensi ketel uap (k)
Kebutuhan panas Uap

Q= m x (h boiler + h reheater)

Q= Kebutuhan panas, kJ/jam


m= produksi uap (kg/jam)
h boiler= entalpi uap keluar ketel-entalpi air
masuk ketel (kJ/kg)
h reheater=entalpi uap keluar reheater-
entalpi uap masuk reheater (kJ/kg)
Luas panas penguapan

Q
F = ------------------
k. t rata-rata

F =luas bidang, m2
K= angka perpindahan panas rata-rata([KJ/m2
jam oC]
t rata-rata = Selisih temperatur rata-rata api /gas
asap terhadap air atau uap.
Beban Ketel Spesifik (Le) dan
Faktor Penguapan
Q
Le = ---- ; Le = beban ketel spesifik [Kguap/m2 jam]
F
m uap
= -------- ;  = faktor penguapan (kg uap/kg bb)
m bahan bakar
Effisiensi

(h1-h2)
k = ------------- x 100 %
Q low
= Kelipatan penguapan (aliran massa /
aliran bahan bakar).
H1 = entalphi dari uap.
H2 = entalphi dari air pengisi.
Qlow= Nilai pembakaran terendah bahan
bakar.
Pengolahan Air

Syarat air pengisi mesin uap: air murni, PH netral 


7 dengan kesadahan lebih kecil dari 500 ppm.
Air pengisi harus diolah dng cara:
Mekanis : penyaringan, penyulingan, pengendapan
Kimiawi: demineralisasi; penambahan water
softener; resin untuk menghilangkan kandungan Ca
dan Mg, deaerasi; penambahan chemical water
untuk menaikkan kadar PH air yang bisa menjadi
netral, menghilangkan gas O2
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai