HC CH
d I a
HC C C CH
N 3
8 HC C C CH
NH HN
IV II
7 HC C C CH
N 4
HC C C CH
c III b
HC CH
6 5
Zat-Zat Porfirin
Hemoglobin : Heme (porfirin) + Globin (protein)
Mioglobin : Protein respirasi di sel-sel otot.
Sitokrom : unsur p’alih elektron dlm b’bagai reaksi
oksigen-reduksi.
Katalase : Enzim porfirin besi yg m’uraikan
hidrogen peroksida.
Triptofan Pirolase : porfirinoprotein besi.
Suksinil KoA + Glisin
Porfobilinogen
Protoforfirin
Biosintesis Porfirin
Heme : porfirin yang atom nitrogen cincin
pirolnya berikatan dengan ion ferro
(Fe2+)
O/K :
1. Produksi bilirubin yg melebihi
Darah :
I. Bagian padat (sel2 darah) :
1. Eritrosit
2. Leukosit
3. Trombosit.
Albumin :
Kadarnya sekitar 4,5 gr/dL
Menyusun 60% dari total protein plasma
40% pada protein plasma & 60 % pada CES
Globulin :
Haptoglobin, transferin, seruplasmin dan jenis2
imunoglobulin.
Merupakan protein plasma yang m’ikat Hb
Kadarnya 40-180 mg/dL
Kadar haptoglobin yg rendah ditemukan
pada anemia hemolitik.
Kadar haptoglobin yg tinggi ditemukan pada
sejumlah k’adaan inflamasi.
Merupakan protein plasma yang m’angkut zat
besi (Fe3+).
Kadarnya sekitar 3oo mg/dL.
Besi bebas merupakan unsur toksik, tetapi
ikatannya dengan transferin akan m-i potensial
toksiknya dan m’arahkan zat besi ke t4 tubuh yg
memerlukan
Kekurangan transferin menyebabkan anemia
def.besi.
Anemia def.besi t’dpt pada wanita yg
menstruasi, ibu hamil (harus cukup zat besi utk
p’tumbuhan janin.
Penyebab Anemia def.besi :
Masukan yg tdk m’cukupi.
P’gunaan yg tdk memadai.
K’hilangan zat besi yg b’lebihan.
Kelebihan zat besi (hemokromatosis)
Kelainan genetik.
P’serapan zat besi yg b’lebihan pd mukosa usus.
Sebabkan kerusakan jaringan pd hati,kulit dan
pankreas
Penyakit : sirosis hepatis, pigmentasi kulit & DM.
Klainan ini dpt dikendalikan dgn pengeluaran
darah secara berkala (flebotomi)
Kadarnya 30 mg/dL.
M’ikat/m’angkut tembaga dlm plasma.
Seruplasmin Peny. Wilson.
Peny.ini merupakan klainan genetik.
B’lebihnya tembaga dlm tubuh
toksikosis tembaga m’hambat ikatan
tembaga dgn seruplasmin tembaga dlm
plasma rendah anemia hemolitik,
peny.hati kronis dan sindrom kelainan saraf.
Def.tembaga salah satu jenis anemia
“sindrom Menkes” : bayi yang t’kena adl
laki2, rambut keriting & rapuh, gangguan
p,tumbuhan, retardasi mental & aneurisma
arteri yang luas.
Merupakan sel-sl B dari sistem imun pd
tubuh.
Sel2 B b’tanggung jawab atas antibodi
humoral yg ada pada sirkulasi.
Imunoglobulin : IgG, IgA, IgM, IgD, dan IgE.
IgG dapat pindah ke janin lewat plasenta.
Kelainan imunoglobulin disebabkan o/
t’ganggunya kecepatan produksi atau
sekresinya dan adanya tumor pada sel2
plasma yg disebut mieloma.