Denaturasi protein
Oksidasi komponen sel
Perubahan kondisi fisik
Pemanasan basah
• Otoklaf
• Boiling (merebus)
• Pasteurisasi
Pemanasan KERING
• Pembakaran (incineration)
• Sterilisasi dengan udara panas
Cara lain :
• Radiasi UV
• Penyaringan (filtrasi)
Pemanasan basah
1. Otoklaf Uap air dg tekanan
Otoklf mempunyai ruang yang mampu
menahan tekanan > 1 atm.
Setelah udara dl ruang diganti o/ uap air,
tutup rapat, tekanan diikuti o/ suhu
Dg cara ini dicapai P 1 ½ atm, suhu 121oC
Pada P & T dan W 10-12’ bakteri hidup &
spora akan mati
catatan
• Di dalam otoklaf, yang mensterilkan
adalah panas basah dan bukan
tekanannya, oki stl air di dl tangki
mendidih & mulai tbtk uap air, uap ini
dialirkan ke ruang pensteril utk mendesak
udara. Udara yg t’sisa akan me tekanan
yg akan m’ganggu suhu
Pemanasan basah
2. Boiling (perebusan)
teknik t’mudah & t’murah
MATI Modifikasi
kimiawi
Merusak
fungsi vital
Timbul cross
linkages
1. Cara langsung
2. Cara penyaringan membran
(membran filtration)
Utk sediaan yg mengadung
antibiotik/antimikroba :
Teknik aseptis
Lingkungan terkontrol
Ruang uji hrs bebas dari cemaran ;
Udara harus bersih
Pakaian kerja khusus
Sarung tangan, tutup kepala, masker
Kontaminasi bakteri dapat terjadi
saat :
Raw material
Berkembang cepat
Sediaan pada mata
Peka, sensitif,
mudah terinfeksi
Cara pengujian sterilitas
Prinsip :
Menginokulasi sediaan uji ke dalam
media perbenihan yang sesuai
Cara langsung
• Menginokulasi sediaan/bahan
yang diperiksa ke dalam media
perbenihan yang sesuai
• Untuk :
–Sediaan volume < 10 mL
–Bukan AB
Cara penyaringan membran
• Untuk :
–Larutan > 10 mL
–Serbuk yang tidak larut
–Sediaan AB
–Sediaan lemak/minyak
Beberapa inaktivator yang
digunakan dalam uji sterilitas
NO ANTIMIKROBA INAKTIVATOR
1 Penisilin G, –V, Enzim penisilinase
Fenitisilin, Propisilin,
Ampisilin, Karbenisilin
2 Gol. organomerkuri Sistina 0,1%
3 Fenol & derivatnya Tween 80 (1%)
4 Gol. Arsen Tioglikolat (0,5%)
5 Gol. Amonium Tween 80+lesitin
kwaterner (3%+0,3%)
Jumlah sediaan uji yang diambil &
jumlah media yang digunakan
Jumlah untuk bahan cair
Isi Vol min. Vol. min tiap media digunakan utk Jumlah
wadah diambil dr tiap wadah per
Inok lsg vol Membr atau ½ bg
(mL) wadah utk media
yg diambil dr membr yg mewk
tiap media tiap wadah vol dr jml wdh yg
sesuai
< 10 1 mL at slrh 15 100 20(40) jk
isi jk < 1 mL vol t’ ckp
10-<50 5 mL 40 100 20
50-<100 10 mL 80 100 20
50-<100 Seluruh isi - 100 10
100-500 Seluruh isi - 100 10
> 500 500 mL - 100 10
Kuman indikator yg digunakan
untuk uji sterilitas (FI IV)
MEDIA MIKROBA INKUBASI
UJI SUHU (O) KONDISI
Tioglikolat cair B. subtilis 30 – 35 Aerobik
C. albicans
Clostridium
sporogenes
Tioglikolat altr B. vulgatus 30 – 35 Anaerobik