NAMA KELOMPOK :

I Made Joshi Wira Andryana 1707521045

Dicky Hardianto 1707521050
I Made Wirayuda Dinata 1707521053
I Gede Sujapa 1707521070
I Gusti Agung Gde Agung Prayoga 1707521128
EKSEKUTIF SUMMERY

Usaha yang kami jalankan diberi nama Spirit

Coffee. Usaha ini bergerak di bidang penjualan kopi. Di
dalam Spirit Coffee ini berfokus pada satu jenis
minuman kopi yaitu rasa Cappuccino. Seperti yang kita
ketahui, kopi diminati oleh banyak kalangan dan
masyarakat tidak hanya di dalam negeri tetapi di luar
negeri.
LATAR BELAKANG
Kopi merupakan hasil bumi yang melimpah di indonesia
dan memiliki banyak khasiat bagi mereka yang
mengkonsumsinya. Beberapa khasiat kopi adalah mencegah
penyakit diabetes hingga 50% dan kopi juga mengandung zat
asam klorogenik dan trigonelin yang dapat meningkatkan
insulin dan menghambat penyerapan glukosa dalam tubuh.
Dan yang biasa orang ketahui adalah kopi dapat menyegarkan
tubuh dan tidak mudah ngantuk karena memiliki zat kafein.
Oleh karena itu banyak orang yang mengkonsumsi kopi ini.
Maka dari itu dapat kita manfaatkan selera masyarakat ini
untuk menjadi sebuah peluang bisnis yang menguntungkan
 RENCANA BISNIS

PENJELASAN IDE BISNIS BISNIS MODEL KANVAS

STRUKTUR ORGANISASI PERMODALAN

PENGGAMBARAN PRODUK KEUANGAN DAN

BISNIS RENCANA PENDANAAN

PROSES PEMBUATAN JUSTIFIKASI ANGGARAN

PRODUK PROGAM RENCANA BISNIS
1. PENJELASAN IDE BISNIS

Visi :
Menjadi produk kopi yang mampu berkompetisi secara
sehat dan mempunyai daya saing yang tinggi.
Misi :
• Memberikan layanan yang berorientasi pada kepuasan
konsumen
• Menyajikan minuman yang berkualitas dengan harga
terjangkau
 2. Struktur Organisasi

Pemilik
Kelompok 6

Bagian Dapur Bagian Admin Onlineshop Bagian

(Joshi) Packing dan Keuangan Pemasaran
(Wirayuda) (Dicky & Gungde) (Sujapa)
3. PENGGAMBARAN PRODUK BISNIS

Usaha yang akan kami kembangkan adalah “Spirit

Coffee” yang merupakan usaha dalam bidang
perdagangan yang menjual kopi, dimana kopi ini
dikemas dengan kemasan botol plastik ukuran 250 ml
dengan harga Rp. 5000
 Arti lambang Spirit Coffee
adalah yang pertama gambar
biji kopi memiliki arti kualitas
produk kami dalam hal rasa
kopi yang kami berikan
kepada konsumen. Yang kedua,
tulisan “Spirit Coffee”
menandakan nama produk kami, arti Spirit Coffee adalah
kopi yang dapat memberikan semangat. Yang ketiga yaitu
tulisan pada bagian bawah “EST. 2018” memiliki arti dalam
bahasa Inggris yaitu established (didirikan), sehingga
didalam logo Spirit Coffee menjelaskan bahwa Spirit Coffee
didirikan pada tahun 2018 dan kami menjuaknya di sekitaran
kampus Udayana
Strengths (Kekuatan) Oportunities (Peluang)
Praktis dibawa kemana-mana Terdapat banyak masyarakat
khususnya anak muda yang
konsumtif terhadap kopi

Harga terjangkau Permintaan pasar yang selalu

meningkat

Kualitas baik dan terjamin Threats (Ancaman)

Weakness (Kelemahan) Muncul pruduk baru yang lebih
unggul

Sulit mendapatkan bahan baku Kenaikan harga bahan baku

yang berkualitas karena terbatas

Adanya kompetitor yang lebih

di kenal masyarakat
4. PROSES PEMBUATAN PRODUK
1. Siapkan blender. Masukkan kopi ke blender dan tambahkan air
panas secukupnya. Kemudian nyalakan blender tunggu hingga
kopi berbusa.
2. Panaskan susu di dalam wajan sampai mendidih. Jangan lupa
untuk terus mengaduknya supaya susu tidak pecah (tidak
menggumpal).
3. Tuangkan susu tadi ke mangkuk. Setelah suhunya agak hangat,
bisa mengaduknya menggunakan mikser sampai tercipta busa
yang cukup banyak.
4. Selanjutnya tuang susu ke dalam blender yang berisikan kopi,
nyalakan blender sampai kopi tercampur dengan susu. Setelah
itu matikan blender.
5. Berikutanya tuangkan kopi ke dalam botol saji siap minum lalu
dinginkan didalam lemari pendingin.
6. Kopi lebih nikmat diminum dalam keadangan dingin.
 5. BISNIS MODEL KANVAS

a. Key Partner c. Key Resources

• Supplier bahan baku • Pembuat kopi
• Mitra ojek online • Admin media sosial
• Endorsement • Modal yang dikeluarkan
b. Key Activities • Alat-alat pembuat kopi
• Penjualan sekitar kampus d. Value Propositions
• Pembuatan pesanan • Mutu kopi yang terjamin
• Promo di hari-hari tertentu
e. Customer Relationship g. Customer Segment
•Mempertahankan kualitas •Rentang umur 17-50 tahun
bahan baku
h. Cost Structure
• Mengadakan survey
•Pembelian bahan baku kopi
kepuasan pelanggan
•Pembelian alat untuk
•Meningkatkan fasilitas
membuat kopi
layanan online
•Pembelian kuota internet
f. Channels
•Biaya lain-lain
•Instagram
i. Revenue Streams
•Line@
•Pendapatan dari penjualan
kopi
6. PERMODALAN
Modal awal kami peroleh dari tabungan pribadi, dengan rincian :
1. Tabungan pribadi Joshi Rp 1.500.000
2. Tabungan pribadi Dicky Rp 1.500.000
3. Tabungan pribadi Wirayuda Rp 1.500.000
4. Tabungan pribadi Gungde Rp 1.500.000
5. Tabungan Pribadi Sujapa Rp 1.500.000
Total RP 7.500.000
Modal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha kopi ini kurang lebih
Rp. 7.378.000 Dengan rincian sebagai berikut :
1. Peralatan Rp 600.000
2. Pembelian bahan baku Rp 6.540.000
3. Biaya lain – lain Rp 238.000
Total Rp 7.378.000
 7. KEUANGAN DAN PERENCANAAN PENDANAAN

TABEL TARGET PENJUALAN DALAM SATU HARI

Harga Target Jumlah

Jenis produk
No Produk (Rp) terjual (Rp)
1 Cappuccino 5.000 100 500.000
Total 100 500.000

TOTAL PENJUALAN = RP 500.000

PERHITUNGAN PENGELUARAN :
BIAYA TETAP (DALAM 1 HARI) = RP 238.000 : 30
= RP 8.000
BIAYA VARIABEL (DALAM 1 HARI) : = RP 6.540.000 : 30
= RP 218.000 +
TOTAL BIAYA = (RP 226.000)
LABA = RP 274.000
 8. JUSTIFIKASI ANGGARAN PROGRAM RENCANA BISNIS
A. PERALATAN DAN INVESTASI
Harga
Justifikasi Jumlah
No Komponen Kuantitas satuan
pemakaian (Rp)
(Rp)

Untuk
Blender 1 120.000 120.000
memblender kopi
1
2 Galon Penyimpanan air 3 15..000 45.000
Tabung gas + Kelengkapan
1 115.000 115.000
3 isi kompor
4 Kompor gas Pembakar 1 210.000 210.000
5 Panci Merebus air 2 45.000 90.000
Menyimpan kopi
Toples 2 10.000 20.000
6 bubuk
 B. BIAYA OPERASIONAL

1. biaya tetap (dalam satu bulan)

Harga
Justifikasi Jumlah
No Komponen kuantitas satuan
pemakaian (Rp)
(Rp)

Biaya Pengambilan
1 100.000 100.000
transportasi bahan baku
1
Promosi
Biaya pemasaran 1 100.000 100.000
2 produk

Gas 2 19.000 38.000

3
Total 238.000
 2. Biaya variabel (dalam satu bulan)

Justifikasi Harga
kuantita Jumlah
No Komponen pemakaia satuan
s (Rp)
n (Rp)

1 Bahan Baku :
a. Kopi Robusta 30 kg 70.000 2.100.000
b. Gula 15 kg 14.000 210.000
c. Susu putih 60 pcs 20.000 1.200.000
d. Air mineral 2 galon 15.000 30.000
Sub-total 3.540.000
2 Bahan pendukung
3.000
a. Botol
buah 1.000 3.000.000
Sub-total 3.000.000
Total Modal yang di gunakan
Jumlah produksi 1 bulan
Penjualan 1 Bulan
Perkiraan penjualan 1 bulan
Perolehan laba kotor
Laba Bersih
= 6.540.000 + 238.000 + 600.000
= 7.378.000
= 3.000 pcs
= 3.000 pcs x Rp. 5000
= 15.000.000
= Rp 15.000.000 – (biaya bahan
baku + biaya operasional)
= 15.000.000 – 6.778.000
= Rp. 8.222.000