Mengapa Pencegahan Stunting Penting ? Karena Pendek dan sangat pendek menjadi permasala han gizi tertinggi di Indonesia tiap tahun. Apakah itu stunting? Stunting (kerdil) merupakan kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur seusianya. • Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal setelah anak lahir, tetapi stunting baru nampak setelah anak Penyebab Stunting
1. Faktor gizi ibu sebelum dan selama
kehamilan 2. Gizi buruk kronis 3. Beberapa masalah dalam pemberian ASI 4. Kualitas Makanan 5. Budaya Masyarakat 6. Kondisi ekonomi 7. Kondisi air, sanitasi dan lingkungan Pencegahan Stunting Efektif dilakukan pada seribu hari pertama kehidupan, yaitu: Pada ibu hamil Saat hamil kebutuhan nutrisi harus lebih banyak karena untuk memenuhi kebutuhan tubuh bumil dan janin.Terutama untuk Ibu Hamil KEK (Kekurangan Energi Kronis >LILA 23,5 cm. Perlu mendapat tablet tambah darah, minimal 90 tablet selama kehamilan dan makanan tambahan. Pada saat bayi lahir Persalinan ditolong oleh bidan atau dokter terlatih dan begitu bayi lahir melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Bayi sampai dengan usia 6 bulan diberi Air Susu Ibu (ASI) saja (ASI Eksklusif). Pencegahan Stunting Bayi berusia 6 bulan sampai dengan 2 tahun Mulai usia 6 bulan konsumsi makanan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Pemberian ASI terus dilakukan sampai bayi berumur 2 tahun atau lebih. Bayi dan anak memperoleh kapsul vitamin A, taburia, imunisasi dasar lengkap. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) harus diupayakan
oleh setiap rumah tangga.
Pantau Pertumbuhan
Memantau pertumbuhan tinggi dan berat anak rutin di
Posyandu. Zat Gizi Mikro yang Berperan untuk Zink Menghindari Stunting Kalsium Zink berfungsi dalam Kalsium berfungsi dalam metabolisme tulang, pembentukan tulang penyembuhan luka, serta gigi, pembekuan fungsi kekebalan dan. darah dan kontraksi otot. Bahan makanan sumber Sumber kalsium antara zink : hati, kerang, lain : ikan teri kering, telur dan kacang- belut, susu, keju, kacangan. kacang-kacangan.
Zat Besi Yodium
Zat besi berfungsi dalam Yodium baik untuk sistem kekebalan tubuh, pertumbuhan dan pertumbuhan otak, dan perkembangan tubuh. Yodium metabolisme energi. juga penting untuk mencegah Sumber zat besi antara gondok dan kekerdilan. Bahan lain: hati, telur, ikan, makanan sumber yodium : kacang-kacangan, garam beryodium ikan laut, sayuran hijau dan udang, dan kerang. Terima Kasih ADA PERTANYAAN ??