Anda di halaman 1dari 42

Introduction

Pelatihan Logika Pemrograman


Modul 01
Pengenalan

• Untuk apa kita membuat program?


Pengenalan

• Program adalah sekumpulan instruksi kepada


komputer untuk memenuhi tujuan / kebutuhan
yang diinginkan pengguna

• Instruksi atau perintah dalam program berupa


sebuah bahasa

• bahasa pemrograman  compiler  Bahasa


mesin
Pengenalan

• bahasa pemrograman : bahasa terstruktur


yang digunakan untuk menuliskan prosedur
atau perintah yang memerintahkan komputer
untuk melakukan sesuatu penghitungan

• compiler : media pengubah bahasa


pemrograman menjadi bahasa mesin sehingga
mesin dapat menjalankan program yang sudah
dibuat

• contoh bahasa pemrograman antara lain


PASCAL, BASIC, ALGOL, COBOL, dll
Pengenalan

• Program yang terstruktur harus memiliki


algoritma sehingga semuanya berurutan tidak
acak

• Algoritma dalam bahasa pemrograman :


 Flowchart
 Pseudo code
Flowchart START

Input
panjang
persegi

No

Panjang
persegi > 0

Yes

Input lebar
persegi

No

Lebar
persegi > 0

Yes

Luas =
panjang X
lebar

Output luas

STOP
Pseudo Code
• pseudo code : sekumpulan kode standar yang dituliskan
untuk mengekspresikan logika yang ada pada benak kita.
• Struktur sederhana pseudo code :

xxx: prosedur inisial / fungsi / prosedur


variable
x, y, z,.. : tipe data
begin
input a, b, c ..
operasi yang dilangsungkan
output d
end.
DEV PASCAL
Apa itu DevPascal

• program yang pada intinya dapat mengubah


sekelompok kalimat bahasa pascal / pascal
code menjadi sebuah program sederhana.
• relatif lebih mudah digunakan dibandingkan
program lain yang sejenis seperti TurboPascal
ataupun Delphi.
Tampilan DevPascal
DevPascal

Beberapa button penting pada DevPascal


• New Sorce File : membuat sebuah file baru
pada DevPascal
• Save File : menyimpan sintaks yang telah kita
buat pada DevPascal.
• Open File : digunakan untuk membukan
pekerjaan-pekerjaan yang telah dibuat
sebelumnya.
• Compile Project : digunakan untuk memeriksa
sintaks yangdibuat dan merubahnya menjadi
bentuk program.
DevPascal

• Jika sintaks telah benar dan di-compile akan


didapati pop up window sebagai berikut dan
execute untuk menjalankan program
Pascal Code / Bahasa Pascal
• Yaitu bahasa tingkat tinggi yang orientasinya pada
segala tujuan. Pascal code memiliki tata cara penulisan
yang sudah pasti
• Sedikit kesalahan akan membuat pascal code tidak bisa
bisa di compile. Berikut struktur pascal code:

Program nama_program;
Var
x, y : tipe data;
begin
program statement ;
program statement ;
end.
Pascal Code / Bahasa Pascal
• Store artinya memasukkan sebuah nilai ke dalam
sebuah variabel, symbol yang digunakan adalah :=
• Misalnya jika ingin memasukkan nilai a x b sebagai c,
maka kita dapat menstore dengan sintaks c:=a*b.

• Judul program ditulis pada bagian awal program dan


diakhiri dengan titik koma.
• Contoh : program CobaPascal; , program hitung_pascal;
Deklarasi Variabel
• variabel adalah identifier yang berisi data yang dapat
berubah-ubah nilainya di dalam program tergantung tipe
datanya
• Beberapa tipe data
 Byte : mencakup angka 0-255
 Shortint : mencakup angka -128 hingga 127
 Integer : mencakup angka -32768 hingga 32767
 Longint : mencakup angka -2147483648 hingga 2147483647
 Real : mencakup nilai konstanta numeric real dalam kisaran
1E-38 hingga 1E+38.
 Char : mencakup sebuah karakter seperti alphabet, angka,
dan symbol
 String : kumpulan karakter, artinya bisa mencakup lebih dari
satu huruf
 Boolean : mencakup dua nilai yaitu true dan false
Write & Writeln

• Write
menampilkan sebuah teks pada program yang
akan dibuat. Sintaksnya adalah:
Sintaks : write (‘…statement…' );

• Writeln
Perintah yang sama dengan write, hanya saja
setiap akhir penulisan program akan otomatis
membuat barisan baru.
Sintaks : writeln (‘…statement…' );
Contoh Write & Writeln

Tuliskan “saya anak TI” sebanyak 3 kali.


Tampilan yang diinginkan

Saya anak teknik industri Saya anak teknik


industri Saya anak teknik industri
Contoh 1

Program menulis;
begin
write ('saya anak teknik industri' );
write ('saya anak teknik industri' );
write ('saya anak teknik industri' );
readln;
end.
Contoh Write & Writeln

Tuliskan “saya anak TI” sebanyak 3 kali.


Tampilan yang diinginkan

Saya anak teknik industri

Saya anak teknik industri

Saya anak teknik industri


Contoh 2

Program menulis;
begin
writeln ('saya anak teknik industri' );
writeln ('saya anak teknik industri' );
writeln ('saya anak teknik industri' );
readln;
end.
Read & Readln
• Read : perintah untuk menyimpan input ke dalam program
• Readln : Sama fungsinya seperti read, tapi program akan
membuat baris baru setelah sintaks dieksekusi.
• Sintaks : readln (variabel);
• Sintaks jika ingin memunculkan input : write (variabel);
• Buatlah program yang meminta input bilangan pertama,
kemudian meminta bilangan kedua dan memunculkannya pada
program
INPUT :
nilai bilangan pertama = 1
nilai bilangan kedua = 2
OUTPUT :
maka bilangan pertamanya 1 dan bilangan keduanya 2
Contoh 3
program contohreadln;
var
a,b : integer;
begin
write(' nilai bilangan pertama = '); readln (a);
write (' nilai bilangan kedua = '); readln (b);
write (' maka bilangan pertamanya' ,a, 'dan bilangan
keduanya' ,b);
readln;
end.
Operasi Dasar
• Operasi dasar yang dapat dieksekusi dalam pascal
adalah:
 Penambahan, simbol yang digunakan +
 Pengurangan, simbol yang digunakan –
 Perkalian, simbol yang digunakan *
 Pembagian, simbol yang digunakan /
 Div : melakukan pembagian bulat. 20 div 3 = 6
 Mod : mencari sisa dari pembagian. 20 mod 3 = 2.
 dll
• Seperti halnya dalam matematika dasar, pascal akan
mendahulukan perkalian dan pembagian diatas
penambahan dan pengurangan.
Parameter Lokal & Global
• Parameter Lokal
 Adalah parameter yang didefinisikan dalam sebuah
prosedur/fungsi dan hanya dapat digunakan oleh
prosedur tersebut.
 Parameter tidak akan dikenali oleh program sehingga
akan menimbulkan error jika digunakan diluar
prosedur/fungsi bersangkutan.
• Parameter Global
 Adalah parameter yang didefinisikan oleh program
utama. Selama sebuah prosedur dituliskan setelah
pendefinisian parameter global, maka prosedur
tersebut dapat menggunakan paremeter tersebut.
Parameter Lokal & Global

Soal:
1) Buatlah program untuk mencari nilai rata-rata
Dari 2 bilangan dengan menggunakan variable
lokal
2) Buatlah program untuk mencari nilai rata-rata
Dari 2 bilangan dengan menggunakan variable
global
Contoh 4 - parameter lokal
Program hitung;
Procedure ratarata;
Var
a,b,hasil : real;
Begin
Write ('nilai bilangan 1 : '); readln(a);
Write ('nilai bilangan 2 : '); readln(b);
hasil:=(a+b)/2;
Writeln('rata-rata dari kedua bilangan adalah : ', hasil:0:2);
End;
Begin
Ratarata;
readln;
End.
Contoh 5 – parameter global
Program hitung;
Var
a,b,hasil : real;
Procedure rata-rata;
Begin
Write ('nilai bilangan 1 : '); readln(a);
Write ('nilai bilangan 2 : '); readln(b);
hasil:=(a+b)/2;
Writeln('rata-rata dari kedua bilangan adalah : ', r:0:2);
End;
Begin
rata-rata;
End.
Pengiriman Parameter
• Pengiriman parameter merupakan proses pengiriman nilai dari
program utama ke dalam prosedur. Pengiriman parameter
secara garis besar dapat dibagi ke dalam dua bentuk yaitu:
• Parameter Nilai
Pengiriman parameter secara nilai merupakan pengiriman
parameter yang bersifat in only, artinya program hanya
menyampaikan parameter ke prosedur namun prosedur tidak
akan memberikan feedback ke program.
• Deklarasi parameter nilai pada prosedur adalah:
Procedure nama prosedur (parameter : tipe data parameter);
Pengiriman Parameter
• Parameter Acuan
Pengiriman parameter acuan merupakan pengiriman parameter
yang bersifat in out, artinya program menyampaikan parameter
kepada prosedur, kemudian setelah diolah parameter tersebut
akan dikirimkan ke program utama.

Deklarasi parameter acuan pada prosedur adalah :


Procedure nama prosedur (var parameter : tipe data
parameter);
Deklarasi prosedur
• Prosedur : kumpulan operasi yang dibuat dalam blok
tersendiri dalam program.
• Kita tidak perlu menulis 2x ketika memerlukan prosedur
yang sama, cukup dengan sekali dan panggil prosedur
tersebut saat dibutuhkan.
• Sintaks
Procedure nama prosedur (parameter: tipe parameter);
Begin
Statement;
End;

• Parameter bersifat optional (parameter lokal)


Dekalarasi fungsi
• Pada intinya fungsi hampir sama dengan prosedur,
hanya saja dalam pendeklarasiannya sebuah fungsi
harus dideklarasikan tipenya.
• Bedanya, pengunaan fungsi pada program terbatas
hanya untuk memperluas/melakukan operasi saja, tidak
menghasilkan output.
• Sintaks
Function nama_fungsi (parameter : tipeparameter) : tipe data hasil
fungsi;
Begin
Statement;
End;
Contoh 6
• Buatlah program perkalian dua bilangan dengan
menggunakan prosedur
Input :
angka pertama : 2
angka kedua : 7
Output :
Hasil perkalian angka pertama dan angka kedua : 14
Contoh 6 - Prosedur
Program ContohProsedur;
//prosedur//
Procedure kali(x, y: integer ; var hasil : integer);
Begin
Hasil:= x*y;
End;
//program utama//
Begin
Write('masukkan angka pertama : ');readln(x);
Write('masukkan angka kedua : ');readln(y);
Kali (a,b,c); {disini a=x, b=y, dan c=hasil}
Writeln('hasil perkalian angka pertama dan kedua adalah : ‘,c);
Readln;
End.
Contoh 7
• Buatlah program perkalian dua bilangan dengan
menggunakan fungsi
Input :
angka pertama : 2
angka kedua : 7
Output :
Hasil perkalian angka pertama dan angka kedua : 14
Contoh 7 - Fungsi
Program contohfungsi;
Var
x, y : integer;
//fungsi//
function hitung (a,b:integer) : integer;
begin
hitung:=a*b;
end;
//program utama//
begin
write (' masukan nilai bil 1 : '); readln (x);
write (' masukan nilai bil 2 : ' ); readln (y);
write (' hasil penambahan kedua bilangan adalah : ' ,hitung (x,y));
readln;
end.
• Dari contoh diatas terlihat bahwa untuk memanggil
sebuah fungsi, dilakukan penulisan judul fungsi
bersangkutan disertain dengan parameter-parameter
yang akan dikirimkan ke dalam fungsi bersangkutan.
• Pengiriman parameter dalam fungsi serupa dengan
parameter dalam prosedur yaitu parameter dalam
prosedur yaitu parameter nilai dan parameter acuan.
• Dalam hal tata cara penulisan pun sama dengan yang
berlaku pada prosedur, parameter acuan disisipi kata var
dalam pendefinisian parameternya.
Latihan 1

• Buatlah program untuk menghitung nilai akhir


mahasiswa dengan proporsi 20% dari nilai
tugas, 35 % dari nilai UTS dan 45 % dari nilai
UAS.
INPUT : nilai tugas, UTS, dan UAS
OUTPUT : nilai akhir
a) Buat menggunakan fungsi
b) Buat menggunakan prosedur
Latihan 1a
Program fungsi_nilai;
var
z,x,y,f : real;
Function nilai_akhir (a,b,c:real):real;
begin
nilai_akhir:=(0.2*A + 0.35*B + 0.45*C);
end;
begin
Write('nilai tugas Anda = '); readln(x);
Write('nilai UTS Anda = '); readln(y);
Write('nilai UAS Anda = '); readln(z);
f:=nilai_akhir(x,y,z);
writeln('Maka nilai akhir Anda adalah : ',f:1:2);
readln;
end.
Latihan 1b
Program nilai_akhir;
var
z,x,y,NA : real;
Procedure nilai_akhir (a,b,c:real);
begin
NA:=(0.2*A + 0.35*B + 0.45*C);
end;
begin
Write('nilai tugas Anda = '); readln(x);
Write('nilai UTS Anda = '); readln(y);
Write('nilai UAS Anda = '); readln(z);
nilai_akhir(x,y,z);
writeln('Maka nilai akhir Anda adalah : ',NA:1:2);
readln;
end.
Latihan 2
• Buatlah program pembelian buku dimana terdiri dari
fungsi untuk menghitung total belanja dan fungsi untuk
menghitung kembalian. Dimana diketahui
INPUT :
jumlah buku yang dibeli :3
OUTPUT :
total yang harus dibayar : 3000 (harga buku 1000)
INPUT :
Jumlah uang yang dibayarkan : 5000
OUTPUT :
Jumlah uang kembalian : 2000
Latihan 2a
Program Belanja;
var
b,u,k,t : real;

Function total(x,y:real):real;
begin
total:=(b*1000);
end;

Function kembali(x,y:real):real;
begin
kembali:=u – t;
end;
begin
write('Masukkan jumlah buku yang dibeli = '); readln(b);
t:=total(u,b);
writeln('Maka total yang harus dibayar adalah = ', t:0:0);
write('Masukkan uang yang dibayarkan = '); readln(u);
k:=kembali(u,b);
writeln('Maka jumlah uang kembalian adalah = ' ,k:0:0);
readln;
end.

Anda mungkin juga menyukai