KEBIJAKAN ANALISIS JABATAN

(ANJAB) DAN ANALISIS BEBAN

KERJA (ABK)

BIRO ORGANISASI SETDA PROVINSI JAWA BARAT

 Lini Masa

Tahap-Tahap Revolusi Industri

1800 1900 2000 now

Penemuan Mesin Penemuan listrik dan Inovasi teknologi

Uap mendorong assembly line yang informasi, Revolusi Industri ke-4
munculnya kapal meningkatkan komersialiasi
Kegiatan manufaktur
uap, kereta api, dll produksi barang personal computer,
terintegrasi melalui
dll.
penggunaan
teknologi wireless
dan big data secara
Fase periode Revolusi Industri membutuhkan masa masif
yang semakin singkat dari waktu ke waktu
2
•

*The World Bank, World Development

Report 2016: Digital Dividends, May 2016.
 REPUBLIK
Visi Misi Pembangunan dan Tantangan
INDONESIA

IMPIAN INDONESIA 2085

Revolusi
Kondisi  SDM Indonesia mengungguli bangsa-bangsa lain di dunia
Industri 4.0

sekarang
ASN yang SMART dan
berkualitas berperan penting
dalam meningkatkan kualitas
sinergi pembangunan
pusat dan daerah.
PEMBANGUNAN
 Indonesia menjadi barometer perekonomian dunia
VISI INDONESIA 2045
 Pembangunan SDM dan penguasaan iptek
 Pembangunan ekonomi berkelanjutan
 Pemerataan pembangunan
 Ketahanan nasional dan tata kelola kepemerintahan
RPJP 2025

MISI
 Pembangunan SDM berkualitas
 Perekonomian domestik berorientasi dan berdaya saing global
Future of  Penguasaan, pengembangan dan pemanfaatan iptek

VISI
Government  Pembangunan sarana dan prasarana yang memadai dan maju
(Digital Government+
Citizen Centric)
 Reformasi hukum dan birokrasi
 Internal:
• Mismatch
A SMAR
• Indisipliner
T

T
T
PROGRAM A Profil ASN
•STRATEGIS
Perencanaa N e:
• R n & Selek
n ekrutmen N • Integritas
ASN PEMPROV • Pengembanga
& sin Kapasit
2024
• Nasionalime
JABAR 38.000 n si
• Reformasi as G n
Kesejahteraan
A a
• Wawasan Global
( an
N • IT & Bahasa asing
( an
Ekstern
al : • Hospitality (Pelayanan)
• Globalisa si&persaingan ((Kewirausaha
an)
n • Networking (Jaringan)
an
• Tuntuta publik
• Entrepreneurship
RINGKASAN CASCADING RPJMD PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2018 - 2023

1 VISI

5 MISI
TUJUAN 7 INDIKATOR
29 INDIKATOR
7
KINERJA UTAMA (IKU)
21 SASARAN 29 INDIKATOR GUBERNUR
29 STRATEGI

51 ARAH KEBIJAKAN
PROGRAM 317 INDIKATOR
PEMBANGUNAN KINERJA PROGRAM
331 DAERAH 537 INDIKATOR
(ESSELON III)
YANG TERKAIT LANGSUNG
DENGAN CAPAIAN IKU
PROGRAM
496 PERANGKAT 1043 INDIKATOR 1.043 INDIKATOR
DAERAH KINERJA PROGRAM
ESSELON III
Jumlah Kegiatan : 2.953 Kegiatan
 MISI 5
Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Inovatif dan Kepemimpinan Yang Kolaboratif
Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
Indeks Reformasi Birokrasi 1.
(Kategori) : Tujuan Sasaran Indikator
Terwujudnya
• 2019 : BB inovasi tata kelola
• 2023 : A pemerintahan
yang smart, bersih
dan akuntabel

TUJUAN
Terwujudnya
good governance
dan whole of
government

2.
Terwujudnya
kolaborasi antara
pemerintah pusat,
provinsi dan
Perjanjian Kerjasama yang ditindak
kabupaten/kota dan
lanjuti:
pihak lainnya dalam • 2019 : 71 – 75 %
pembangunan yang • 2023 : 88 - 90 %
sibergis dan
integratif

Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat

 INDEKS REFORMASI BIROKRASI

KOMPONEN PENGUNGKIT KOMPONEN HASIL

3,31 2,71 6,93 3,84 11,4 4,07 5,76
(5) (5) (12) (6) (14) (6) (7)

PENATAAN
PENATAAN NILAI
NILAI
MANAJEMEN PENATAAN
PENATAAN DAN
DAN NILAI
NILAI
PERATURAN PENGUATAN
PENGUATAN KAPASITAS
KAPASITAS NILAI
NILAI PERSEPSI
PERSEPSI
PERUBAHAN PENGUATAN
PENGUATAN AKUNTABILITAS
AKUNTABILITAS
PERUNDANG
PERUNDANG PENGAWASAN
PENGAWASAN (INTEGRITAS)
(INTEGRITAS) KORUPSI
KORUPSI
ORGANISASI
ORGANISASI KINERJA
KINERJA
UNDANGAN ORGANISASI
ORGANISASI

NILAI
NILAI PERSEPSI
PERSEPSI
PENATAAN
PENATAAN PENINGKATAN
PENINGKATAN OPINI KUALITAS
PENGUATAN
PENGUATAN OPINI BPK
BPK KUALITAS
PENATAAN
PENATAAN SISTEM
SISTEM KUALITAS
KUALITAS LAYANAN
LAYANAN
MANAJEMEN AKUNTABILITAS
AKUNTABILITAS PELAYANAN
TATALAKSANA
TATALAKSANA MANAJEMEN PELAYANAN
SDM KINERJA
KINERJA PUBLIK
SDM PUBLIK

3,00 7,68
2,66 11,3 4,35 3,78 (3) (10)
(5) (15) (6) (6)
 P
PEEM
MBBA
AGG II A
ANN U
URRU
USSA
ANN P
PEEM
MEER
R II N
NTTA
AHHA
ANN D
DAAE
ERRA
AHH

Dibagi berdasarkan
URUSAN prinsip Eksternalitas,
ABSOLUT KONKUREN Akuntabilitas dan
PEM. UMUM
Efisiensi

1.PERTAHANA
WAJIB PILIHAN
N
2.KEAMANAN
3.AGAMA Kes, Pendidik, Pertambangan,
PU, dll. Perdagangan, dll.
4.YUSTISI
5. POLITIK LUAR
NEGERI PELAYANAN NON PELAYANAYAN
6. MONETER & DASAR DASAR
FISKAL

SPM
PROSES BISNIS REFORMASI BIROKRASI
 PETA PROSES LEVEL 0

Proses Utama
Misi 1 JBR 01 peningkatan keimanan dan kerukunan umat beragama
Misi 2 JBR 02 peningkatan kebebasan sipil, hak-hak politik dan lembaga demokrasi
JBR 03 peningkatan kualitas kesehatan
JBR 04 peningkatan pemerataan pendidikan
JBR 05 penanggulangan kemiskinan dan pengendalian kependudukan
Gubernur Misi 3 JBR 06 peningkatan kualitas inftrastruktur dan lingkungan hidup Gubernur
Misi 4 JBR 07 peningkatan perekonomian dan pendapatan daerah
Misi 5 JBR 08 penyusunan kebijakan pemerintah daerah dan tata kelola pemerintahan

Proses Pendukung
Kementerian/ JBR 09 perencanaan, litbang, pengelolaan keuangan dan aset Kementerian/
Lembaga/ JBR 10 manajemen SDM Lembaga/
Badan/ Investor Badan/ Investor
JBR 11 pelayanan teknologi, informasi, komunikasi dan publikasi
JBR 12 pengelolaan organisasi dan tata laksana
JBR 13 pengendalian dan pengawasan
JBR 14 pembentukan perundang-undangan dan pelayanan hukum

Masyarakat Masyarakat
 PETA SUB PROSES LEVEL 1

PR.08.1 PR.08.2

DAERAH DAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN

PENYUSUNAN KEBIJAKAN PEMERINTAH Terwujudnya kolaborasi
antara pemerintah pusat,
Terwujudnya inovasi tata
propinsi, kabupaten/kota dan
JABAR 08

kelola pemerintahan yang

pihak lainnya dalam
smart, bersih dan akuntabel
pembangunan yang sinergis
dan integratif
 PR-08.2 PR-08.1

Meningkatnya Kolaborasi antara

Pemerintah Pusat, Provinis dan Terwujudnya inovasi tata kelola
Kabupaten/Kota dan Pihak lain dalam Pemerintahan yang smart, bersih dan
pembangunan yang sinergis dan akuntabel
integratif

PR-08.2.1
PR-08.1.1

Meningkatnya kerjasama pembangunan

Meningkatnya Penerapan reformasi birokrasi
LEVEL 2
 LEVEL 3

Meningkatnya penerapan
reformasi birokrasi
PR 08.1.1.1 PR-08.1.1.2
PR-08.1.1

Memperkuat kelembagaan dan Meningkatkan perencanaan, pengelolaan

tatalaksana pemerintahan berbasiskan keuangan dan pengawasan pembangunan
e goverment yang terpadu, transparan dan akuntabel
berbasis teknologi dan informatika

PR-08.2.1.1
Meningkatkan kerjasama
pembanguna
PR.08.2.1

Meningkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi antar

tingkat pemerintahan
 PETA RELASI INTANSI PEMERINTAH

FUNGSI UTAMA
PR.08. PENYUSUNAN KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH DAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN
BADAN DINAS BADAN
PENGEMBANGAN PENANAMAN MODAL PENGELOLAAN
DISPUSIPDA INSPEKTORAT DAN PELAYANAN BIRO HUKUM BAPPEDA
SUMBER DAYA KEUANGAN DAN
TERPADU SATU PINTU
MANUSIA ASET DAERAH

DINAS BADAN BIRO

KOMUNIKASI DAN KEPEGAWAIAN BIRO ORGANISASI PEMERINTAHAN BP2D
INFORMATIKA DAERAH DAN KERJASAMA

FUNGSI MANAJERIAL DAN LAINNYA

JBR 09 JBR 11 JBR 12 JBR 14
Perencanaan,
JBR 10 Pengelolaan
JBR 13
Pelayanan Teknologi Pembentukan
Manajemen Sumber Pengendalian dan
Litbang, Pengelolaan Informasi, komunikasi Organisasi dan Peraturan PerUUan
Daya Manusia Pengawasan
Keuangan dan Aset & Publikasi Tatalaksana &Pelayanan Hukkum

BAPPEDA BKD DISKOMINFO BAPPEDA

SETDA (BIRO
BP2D BPSDM SETDA (BIRO ORG) HUKUM & HAM)

BPKAD SETDA (BIRO ORG) SETDA (BIRO HUMAS) INSPEKTORAT

 PETA LINTAS FUNGSI (CROSS FUNCTIONAL MAP) 1/3

INSPEKTORAT

INSPEKTORAT
BAPPEDA &
PR.08. PENYUSUNAN KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH DAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN Penguatan pengawasan
Wasdal
dengan pelaksanaan SPIP

ORGANISAS
BPSDM
Pengembangan Kompetensi

BIRO
Pengelolaan Ortala
ASN

I
FO & BIRO
DISKOMIN
Penyusunan Manajemen

HUMAS
BKD

Karier ASN, Pola Karier yang Pelayanan TI, Kom, & Publikasi
berbasiskan Merit Sistem

Penyusunan SAKIP,
ORGANISAS

BIRO ORG
BPSDM &
Kelembagaan, Standar
BIRO

BKD,
Manajemen SDM
I

Kompetensi Jabatan dan

Ketatalaksanaan
BAPPEDA

BAPPEDA,
BP2D &
Penyusunan Road Map

BPKAD
Perencanaan, Litbang dan
Reformasi Birokrasi Pengelolaan Keuangan
 PERDA PERDA
URUSAN RPJMD POHON KINERJA CASCADING
DESENTRALISASI

PEMERINTAHAN (2018-2023)

PERGUB RINCIAN
URUSAN
PEMERINTAHAN PROSES BISNIS
PERDA
KELEMBAGAAN
REVISI PERDA 6 TH 2016

ANJAB, ABK,EVJAB, IKI, SOP

JAB. ADMINISTRASI PERGUB
JPT JF SOTK DAN TUPOKSI
ADM SPV PLK
PERGUB
PERGUB
EVJAB (PETA JABATAN, KELAS
MANAJERIAL FORMASI
JABATAN DAN NILAI
PERGUB JABATAN FUNGSIONAL
JABATAN)
STANDAR KOMPETENSI
SOSIO KULTURAL
JABATAN

TEKNIS PERGUB
PROSES BISNIS, PAKAIAN DINAS, TATA NASKAH DINAS, SBB
KEPGUB
(BESARAN TPP,) SOP, BUDAYA KERJA
PERUMPUNAN DAN
UMUM KLUSTER PERANGKAT
(PEMERINTAHAN) KHUSUS DAERAH
EVAUASI LAKIP (AA), INDEKS REFORMASI BIROKRASI NAIK DARI
BB MENJADI A
TAHAPAN PELAKSANAAN ANJAB, ABK

PETA JABATAN (DISUSUN VALIDASI INFORMASI

INFORMASI JABATAN
OLEH PERANGKAT JABATAN DAN PETA
(DISUSUN OLEH
DAERAH DAN DIBUAT JABATAN OLEH BIRO
PERANGKAT DAERAH)
IDEAL BUKAN EKSISTING) ORGANISASI

PENYUSUNAN
INFORMASI FAKTOR
DOKUMEN EVALUASI
JABATAN DAN 6
JABATAN
LAMPIRAN OLEH BIRO
ORGANISASI

page 19
Mekanisme Pelaksanaan Anjab dan ABK

BIRO KEPALA
ORGANISASI INSTRUME
SEBAGAI N INFO DAERAH
FASILITATOR JABATAN

PENGUMPULA
N/ PENGISIAN PENYUSUN
INSTRUM VERIFIK VALIDASI PENETAPAN
KUESIONER/DA AN INFO KEMENTERIA PERGUB/KEPG
EN TA JABATAN JABATAN
ASI
N PAN DAN UB
OLEH PD OLEH PD RB

PERKA BKN
NO 12/2011

SOTK, TUGAS & FUNGSI PD DAN

+ POTRET KERJA BIRO
SEHARI-HARI ORGANISA
SI
TERIMA KASIH