Untuk Diabetas Melitus secara umum lebih dikenal terbagi menjadi dua tipe
yaitu Diabetes Melitu Tipe 1(DMT 1) yang disebut insulin dependent diabetes
atau IDDM dan Diabetes Melitus Tipe 2 (DMT2) yang sebelumnya disebut non
insulin dependent diabetes (NIDDM).
DIABETES MELITUS TIPE 1
Pada diabetes melitus tipe 1 (DMT 1) yang disebut insulin dependent diabetes
atau IDDM, terjadi destruksi sel β pulau Langerhans pankreas yanng
memproduksi insulin dan destruksi ini biasanya disebabkan oleh proses
autoimun. Pemberian insulin dilakukan dengan suntikan dibawah kulit sangat
penting untuk mempertahankan hidup diabetisi.
DIABETES MELITUS TIPE 2
Pada diabetes tipe 2 (DMT2) yang sebelumnya disebut non insulin dependent
diabetes (NIDDM), abnormalitas utamanya berupa resistensi terhadap kerja
insulin, dan pada tahap awal penyakit sebenarnya akan terjadi peningkatan
kadar insulin ketika sel β pankreas memproduksi insulin lebih banyak dalam
upaya mengatasi resistensi insulin. Pada banyak pasien DMT2, sel β yang
memproduksi insulin dari pulau Langerhans prankeas dapat menunjukkan
derajat kegagalan dalam suatu tahap selama serangkaian proses penyakit.
Pasien DMT2 pada awalnya dirawat dengan terapi “ modifikasi gaya hidup”.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DM
Impotensi
Penyebab utama terjadinya impotensi pada diabetes adalah neuropati
(kerusakan saraf) sehingga tidak terjadi relaksasi pada A. Helicina penis. Ini
menyebabkan saluran darah dalam penis tidak lancar sehingga penis tidak dapat
ereksi.
Keadaan saraf
Peningkatan kadar glukosa dalam darah akan merusak urat saraf penderita,
keadaan ini disebut neuropatik diabetik. Berikut ini gejala-gejala neuropatik
diabetik :
• Kesemutan
• Rasa panas atau rasa tertusuk-tusuk jarum
• Rasa tebal di telapak kaki sehingga penderita merasa seperti berjalan di
atas kasur
• Kram
• Keseluruhan tubuh yang terjadi pada banyak serabut saraf yang disebut
polineuropati diabetik. Pada keadaan ini jalan penderita akan pincang dan
otot-otot kakinya mengecil (atrofi)
Pembuluh darah
Komplikasi diabetes melitus yang paling berbahaya adalah komplikasi pada
pembulu darah. Pemnuluh darah penderita diabetes melitus mudah menyempit
dan tersumbat oleh gumpalan darah. Penyempitan pembuluh darah pada
penderita diabetes melitus disebut angiopati diabetik. Angiopati diabetik pada
pembuluh darah besar atau sedang disebut makroangiopati diabetik,
sedangkan pada pembuluh darah kapiler disebut mikroangiopati diabetik.
APA ITU DIET PENDERITA DIABETES MELITUS?
Tujuan umum diet adalah memperbaiki kebiasaan gizi memperbaiki kebiasaan
gizi dan olah raga untuk mendapatkan kontrol metabolik yang lebih baik, dan
beberapa tambahan tujuan khusus yaitu:
• Mempertahankan kadar glukosa darah mendekati normal dengan
keseimbangan asupan makanan dengan insulin (endogen atau eksogen) atau
obat hipoglikemik oral dan tingkat aktivitas
• Mencapai kadar serum lipid
• Memberikan kadar energi yang cukup untuk mencapai atau mempertahankan
berat badan yang memadai pada orang dewasa, mecapai pertumbuhan,
dan perkembangan yang normal pada anak dan remaja, untuk peningkatan
kebutuhan metabolik selama kehamilan dan llaktasi atau penyembuhan dari
penyakit katabolik.
• Berat badan memadai diartikan sebagai berat badan yang dianggap dapat
dicapai dan dipertahankan baik jangka pendek maupun jangka panjang
oleh orang dengan diabetes itu sendiri maupun oleh petugas kesehatan. Ini
mungkin saja tidak sama dengan yang biasanya didefinisikan sebagai berat
badan idaman.
• Menghindari dan menangani komplikasi akut orang dengan diabetes yang
menggunakan insulin sepertii hipoglikema, penyakit-penyakit jangka pendek,
masalah yang berhubungan dengan latihan jasmani dan komplikasi kronik
diabetes seperti: penyakit ginjal, neuropati autonomik, hipertensi, dan
penyakit jantung.
• Meningkatkan kesehatan secara keseluruhan melalui gizi yang optimal
TIPE-TIPE DIET DIABETES MELITUS
Diet Diabetes Melitus Tipe 1
Standart Nama Bahan Pagi Siang Sore Snack
DM I
Energi 1087.2 kalori Nasi 50 gr 50 gr 50 gr 09.30 kacang hijau 25 gr
LTJG 4,8
LJ 5
P/S 1
• Diet Diabetes Melitus Tipe 2
Standart Nama Bahan Pagi Siang Sore Snack
DM II
Energi 1323 kalori Nasi 50 gr 75 gr 75 gr 09.30 kacang hijau 25 gr, pisang 75 gr
LTJG 6,3
LJ 5,4
P/S 1,2
JENIS DIET DM DAN KOMPOSISI ZAT GIZI YANG
TERKANDUNG BERDASARKAN GOLONGAN
Jenis Kalori KH Protein Lemak
I 1100 160 50 30
II 1300 195 55 35
III 1500 225 60 40
IV 1700 260 65 45
V 1900 300 70 50
VI 2100 325 80 55
VII 2300 350 85 65
VIII 2500 390 90 65
Diet I,II, dan III diperuntukkan bagi diabetes yang obes, diet IV, V untuk pasien dengan BB
normal , diet VI, VII, VIII untuk pasien yang kurus, diabetes remaja, atau penyandang DM
dengan penyulit.
KADAR GULA DARAH NORMAL DALM TUBUH
MENURUT WHO
Menurut WHO, memahami angka normal dari kadar glukosa darah adalah
bagian penting dari kontrol dan perawatan diabetes. Angka Normal dalam
rentang gula darah di halaman ini untuk orang dewasa dan anak-anak, mereka
yang memiliki diabetes tipe 1, diabetes tipe 2 dan angka gula darah untuk
menentukan diagnosa diabetes.
Angka-angka di bawah ini adalah panduan yang diberikan oleh Institute for
Clinical Excellence (NICE), disetujui WHO
Angka-angka di bawah ini adalah panduan yang diberikan
oleh Institute for Clinical Excellence (NICE) yang disetujui WHO.
Orang normal non-diabetes
• Angka gula darah normal : individual
• Angka gula darah setelah makan : 4.0 to 5.9 mmol/L
• ANgka gula darah 90 menit setelah makan : di bawah 7.8 mmol/L