 Kulit merupakan lapisan terluar yang

berfungsi sebagai barier terhadap segala

bentuk/macam trauma dari luar.
 Kulit sebagai penutup tubuh yang bernilai
estetika
 Indonesia memiliki iklim tropis yang
mengakibatkan kulit wajah mudah untuk
menjadi kering dan kusam
 Kulit kering (Dry skin) atau Xerosis
merupakan gambaran hilangnya atau
berkurangnya kadar kelembaban pasa
stratum korneum.
 Kulit kering atau xerosis cutis merupakan
kulit yang sedikit kadar lemak sehingga kulit
menjadi kurang elastis, kaku, dan tampak
kerutan.
 Kelembaban kulit juga menurun, sehingga
kulit tampak kasar, bersisik, dan gatal.
 Jika kulit terlalu kering, bagian lapisan luar
lapisan kulit akan menjadi kaku dan pecah-
pecah.
 Kondisi ini semakin parah pada area tubuh
yang memiliki kelenjar sebasea yang relatif
sedikit seperti lengan, kaki dan tengkuk
 Kulitkering atau xerosis cutis, bisa
merupakan keadaan yang kongenital maupun
akuisita.
 Tingkat kekeringan pada kulit dipengaruhi
oleh faktor endogen dan eksogen.
 Faktor endogen (Genetik, usia, hormon,
Penyakit kulit, Penyakit sistemik
 Faktor eksogen (Suhu dan kelembapan udara,
Pajanan bahan kimia, Radiasi sinar UV, Polusi
udara, Nutrisi
 Kulitkering bisa terjadi secara ringan dimana
jarang disadari, bisa juga sangat berat
dimana dapat menyebabkan kerusakan kulit
dan infeksi.
 Keluhan utama pada kekeringan kulit yang
paling sering khususnya dalam masalah
kosmetik.
 Padakulit yang kering gambaran klinis yang
pertama terlihat adalah kulit yang kusam dan
peningkatan tanda garis topografi
(topographical skin marking’s).
 Karakteristik yang terlihat: kemerahan,
permukaan yang kusam, kering, bercak
putih, gambaran berlapis-lapis, pecah-pecah
dan juga fisura.
 Karakteristik yang dapat diraba: kusam dan
tidak rata.
 Karakteristik sensori: terasa kering tidak
nyaman, nyeri dan gatal
 Lapisan tipis minyak (thin oily layer) pada
permukaan kulit yang lembab dapat
melindungi dari paparan faktor lingkungan
seperti partikel jelaga, kotoran dan debu.
 Kulit terlindung dari faktor lingkungan dan
kerusakan yang disebabkan oleh kekeringan
 Penampilan kulit menjadi baik, yaitu bila
kulit terjaga kelembabannya maka akan
tampak halus dan lebih dan lebih segar. Pori-
pori juga semakin rapat.
 Modikasi gaya hidup
 Asupan cairan.
 Disarankan menggunakan sabun yang
mengandung pelembap
 Pelembap
 merehidrasi korneosit di stratum
korneum, pelembap memiliki fungsi
mengembalikan struktur dan fungsi
sawar kulit
 Perawatan wajah adalah prosedur perawatan
untuk mengatasi masalah pada kulit wajah
 Masalah kulit wajah ini biasanya berkaitan
dengan tekstur, tekanan sel, warna, dan
kesehatan secara keseluruhan.
 Prosedur yang dilakukan dapat mencakup
pembersihan, penghilangan komedo,
pemberian masker kecantikan, pemijatan,
dan pemberian nutrisi.
 Halyang sebaiknya diperhatikan sebelum
melakukan perawatan kulit wajah sebagai
langkah awal adalah mengetahui jenis kulit
yang dimiliki
 Jenis Kulit Normal
 kondisi kulit tidak berminyak dan juga tidak pula kering.
Sehingga kulit yang kategori jenis normal memang
terlihat hamper tidak tampak pori-pori yang melebar
serta terlihat kenyal dan bersinar
 Jenis Kulit Berminyak
 kulit wajah memiliki pori-pori-pori yang melebar
dan terlihat mengkilap.
 Jenis Kulit Kering
 kulit terlihat kurang lembab dan cenderung
memiiki warna kulit yang kusam serta terlihat
kering
 Jenis Kulit Sensitif
 kulit mudah kering dan mudah terjadi iritasi
 Jenis Kulit Kombinasi
 dalam satu wajah terdapat bagian yang kering
dan sebagian lainnya juga terdapat berminyak
 Perawatan sehari-hari pada prinsipnya
bertujuan mengurangi minyak,
meminimalisasi timbulnya peradangan
(kemerahan), dan hindari bahan-bahan yang
berpotensi mengiritasi dan menyumbat pori-
pori kulit.
 Perawatan wajah harian, akan sangat
menentukan kesehatan kulit dan pencegahan
jerawat
 Bila jenis kulit berminyak, segeralah mencuci
muka dengan sabun khusus jerawat agar
sebum tidak bercampur dengan debu dan
kotoran sehingga menjadi sumbatan.
 Tapi perhatikan juga bahwa mencuci muka
terlalu sering akan mengakibatkan muka
menjadi kering.
 Hindari penggunaan sabun bayi, karena akan
membuat jerawat semakin parah
 Gunakanlah cleanser apabila berjenis kulit
normal.
 Untuk kulit berminyak, pakailah peeling
scrub. Serta gunakan masker wajah minimal
2 kali dalam seminggu
 Tidurlah dengan waktu yang cukup sebagai
salah satu bentuk cara perawatan wajah
secara alami
 Jerawat adalah suatu keadaan di mana pori-
pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan
kantung nanah yang meradang.
 Jerawat tidak selalu muncul karena kotor
melainkan lebih disebabkan faktor dari
dalam tubuh
 Sebelum menyentuh daerah wajah,
sebaiknya cucilah tangan terlebih dahulu
dengan air bersih agar terbebas dari kuman
dan bakteri.
 Sebaiknya biasakanlah untuk membersihkan
wajah dengan pembersih dan penyegar yang
cocok dengan jenis kulit yang dimiliki, setiap
pagi dan malam, atau setiap kali keluar dari
rumah.
 Rajinlah mencuci muka setiap kali wajah
terasa kering atau saat pulang dari
bepergian.
 Selalu pakai pelembab wajah setiap akan
beraktifitas diluar rumah, agar kulit wajah tetap
terjaga dan terbebas dari sinar ultraviolet (UV)
yang dapat menyebabkan flek hitam.
 Sebaiknya luangkanlah waktu sekitar 2-3 menit
setiap malam, untuk memijat kulit wajah setiap
sebelum tidur. Hal tersebut dilakukan agar tetap
sehat dan cerah.
 Biasakanlah menggunakan masker wajah minimal
2 kali dalam 1 minggu, agar kotoran yang
menempel pada wajah akan terangkat dan wajah
akan menjadi lebih bersih dan segar.
 Perbanyaklah mengkonsumsi air putih setiap
hari, minimal 8 gelas perhari agar agar kulit
wajah tetap terlihat cerah dan segar
 Minumlah Vitamin E setiap hari untuk
menjaga kesehatan kulit dari dalam
 Olahraga secara teratur, agar kulit tetap
kencang dan tubuh pun akan terbebas dari
berbagai penyakit.