KUALITAS
AIR
ESTER SIPAYUNG
HANA PADANG
INDAH PADEDE
1.TEMPERATUR
Termometer Air Raksa
Thermometer Alkohol
Termometer Digital Atau Klinis
Termometer Inframerah
Termometer Bimetal Mekanik
A. TEMPERATUR AIR RAKSA
Cara Penggunaannya
1. Lepas baju
2. Himpit termometer di ketiak dan pastikan bagian
sensor bersentuhan dengan kulit
3. Tahan hingga termometer berbunyi dan selesai
mengukur suhu.
d.Termometer Inframerah
Cara kerja :
1. Bila pada tandon zat cair terkena (dikenai) panas (bisa
berupa panas dari benda) zat cair dalam tandon akan
mengembang (memuai).
2. Oleh karena zat cair dalam tandon memuai, zat cair
tersebut masuk ke celah kapiler. Terus, zat cair tersebut
berhenti pada skala suhu tertentu. Skala itulah yang
menunjukkan suhu benda yang bersangkutan
Tabel Perbandingan Skala
Termometer
Selisih
Jenis Termometer Titik Tetap Bawah Titik Tetap Atas
(Jumlah Skala)
5 …
…
(toF –
Rumus Perbandingan Skala toC =
9
×
32)
….
Pers
Celcius dan Fahrenheit . (3)
9 …
.
t P
o to 3
= × + er
F 5 C 2
s.
t K = toC + 273 ………. (4
Rumus Perbandingan Skala Pers. (5) )
Celcius dan Kelvin toC = t K − 273 ……….
Pers. (6)
2. pH (derajat keasaman)
1. Menggunakan PH meter
2. Menggunakan
kertas lakmus
3. Menggunakan kertas
indikator pH/pH stick
3. Solids (suspended, dissolved
and total)
1. Total Suspended Solid (TSS)
Cara Kerja :
Contoh uji yang telah homogen disaring dengan kertas saring
yang telah ditimbang. Residu yang tertahan pada saringan
dikeringkan sampai mencapai berat konstan pada suhu
103ºC sampai dengan 105ºC. Kenaikan berat saringan
mewakili padatan tersuspensi total (TSS). Jika padatan
tersuspensi menghambat saringan dan memperlama
penyaringan, diameter pori-pori saringan perlu diperbesar
atau mengurangi volume contoh uji.
Total Suspended Solid (TSS)
RUMUS
KETERANGAN:
A = berat kertas saring + residu kering (mg)
B = berat kertas saring (mg)
V = volume contoh (mL)
Total Dissolved Solid (TDS)
Cara Kerja :
metode pekerjaan Tds meter ialah dengan metode
mencelupkan ujung Tds meter kedalam air uji kiranya
sedalam 5 cm dalam posisi on, dan tahan kurang lebih
sewaktu 2 hingga 3 menit hingga angka penanda dalam
monitor digital stabil
4. Tingkat Kesadahan
Kesadahan air (hardness) adalah
kandungan mineral-mineral tertentu di
dalam air, umumnya ion kalsium (Ca) dan
magnesium (Mg) dalam bentuk garam
karbonat
Metode analisi Hardness
Reverse osmosis
Pengenceran dengan menggunakan air
destilasi
4. Tingkat Kesadahan
5. ALKALINITAS
CARA KERJA :
menggunakan metode terprogram dioptimalkan analisis dengan
algoritma yang kuat yang menentukan penyelesaian reaksi titrasi
dengan menggunakan elektroda anggur pH khusus.
ALKALINITAS
KETERANGAN
P = volume peniter (H2SO4 ml)
B = volume peniter (H2SO4 ml
N = normalitas peniter (H2SO4 0,02 ml)
V = volume air sampel
50 = berat molekul CaCO3
1000 = jumlah liter ke mililiter
6. Senyawa Nitrogen (Amonia
Nitrit dan Nitrat)
Rumus :
Kadar fosfat (mg P/L) = C x fp
Keterangan
C = kadar yang didapat dari hasil pengukuran (mg/L)
fp = faktor pengenceran
8. Klorida
Cara kerja :
1. Stud Scan Mode: menempatkan tepi logam dan stud kayu
di dinding normal hingga 1,5 inci (38mm)
2. Mode Scan Logam: menempatkan logam seperti besi,
tembaga dan pipa aluminium hingga 3 inch (76mm);
3. AC Mode Pemindaian Kawat: menempatkan kabel AC
hingga 3 inci (76mm). Detektor ini dilengkapi dengan
indikasi audio dan visual yang memungkinkan Anda untuk
membuat tanda dengan mudah ketika logam, kabel hidup
AC dan stud terdeteksi. Dan layar LCD mudah dibaca
untuk lampu latar.
10.Minyak
Cara kerja :
1.Kitosan ditimbang sebanyak 0,1 g dan ditambahkan 10 mL
asa asetat 2% kemudian larutan diaduk selama 24 jam.
2.Padatan CTAPh ditimbang sebanyak 0,005g (0,05%);
0,01g (1%); 0,015g (1%); 0,02g (2%); dan 0,025g (2,5%)
kemudian ditambahkan 1 mL larutan kitosan dan 10 μL
larutan gluteraldehid 0,01%, kemudian diaduk selama 24
jam.
3.Larutan tersebut kemudian dilapiskan pada elektroda
karbon pada SPCE sebanyak 10 μL, kemudian dikeringkan
dalam oven dengan temperatur 50oC selama 1 jam.
12.Radiasi Matahari
Radiasi matahari menentukan intensitas cahaya
pada suatu kedalaman tertentu dan juga sangat
mempengaruhi suhu perairan. Variasi suhu
harian atau tahunan dari suatu perairan
merupakan hasil dari :
pancaran sinar,
penguapan,
evaporasi, dan
konduksi panas.
12.Radiasi Matahari
B. Olfactometer
prinsip kerjanya sama dengan scentometer, perbedaanya
adalah olfactometer tidak portabel dan membutuhkan
seorang operator untuk mengontrol sampel secara berkala,
tersedia rentang pengenceran sampai ambang yang lebih
besar
Colour