Anda di halaman 1dari 31

HIV

&
AIDS
Apa Itu HIV?
HIV (Human Immunodeficiency Virus)

adalah virus yang


menyerang/merusak/membunuh
sistem kekebalan tubuh (sel
darah putih) pada manusia.
Sel darah putih adalah unsur
utama dalam sistem kekebalan
tubuh manusia.
2
Dimana HIV Berada ?

cairan darah

cairan mani laki-laki

cairan vagina perempuan

cairan air susu perempuan


VIRUS HIV ADANYA DI MANA ?
• Cairan Darah
• Air Mani (semen)
• Cairan vagina
• Air susu ibu BAHAN INFEKSIUS BAHAN NON
INFEKSIUS
SEMUA PRODUK DARAH AIR MATA
SEKRESI VAGINA TINJA
SEMEN  LAKI-2 URINE
CAIRAN PERIKARDIAL SALIVA
CAIRAN PLEURAL SEKRESI HIDUNG
CAIRAN SEREBROSSPINALIS SPUTUM
CAIRAN AMNION  LAHIR MUNTAH
CAIRAN PERITONEAL KERINGAT
CAIRAN SINOVIAL PAKAIANCAKAR
10/17/2019
AIR SUSU IBU/ASI ALAT-2 MAKAN
Bagaimana HIV Menular ?
1. Transmisi Seksual
- homoseksual L L
` Wr L
- heteroseksual L P
2. Narkoba suntik Darah
3. Transfusi darah (non PMI)
4. Penularan dari Ibu ke Anak
(PIKA)
Cara penularan HIV
• Lewat cairan darah
– Transfusi darah
– Pemakaian jarum suntik
yang tidak steril dan
dipakai bersama-sama
– Pemakaian alat tusuk yang
menembus kulit (yang tidak
steril dan dipakai bersama-
sama)

10/17/2019
Perjalanan alamiah HIV/AIDS
Transmisi HIV
↓  2-3 minggu
Sindrome akut retroviral
↓  2-3 minggu
Perbaikan+serokonversi
↓  2-4 minggu
Infksi HIV kronis asimptomatis
↓  8 tatun
Infeksi HIV simptomatis (AIDS)
↓  1,3 tahun

8+1,3  9  Mati

10/17/2019
Penularan HIV bukan karena jenis narkoba
yang dikonsumsi tapi cara pemakaiannya !

10/17/2019
Cara Penularan HIV
• Penularan melalui cairan kelamin
Melalui hubungan seksual tanpa kondom.
– Vaginal Seks
– Oral Seks
– Anal Seks

10/17/2019
10/17/2019
Resiko terhadap penularan HIV menjadi
lebih tinggi bila ada perilaku :
• Suka berganti-ganti pasangan
• Tidak menggunakan kondom
• Penggunaan jarum suntik yang tidak steril dan
menggunakannya bersama-sama (sharing)

10/17/2019
Penularan melalui ibu yang HIV+
kepada anaknya
Penularan dapat
terjadi selama:
• Proses kehamilan
• Proses persalinan
• Menyusui

Kemungkinan penularan ke
bayi adalah sekitar 25-30
bila tanpa pengobatan

10/17/2019
10/17/2019
Berciuman???
Bila keduanya ada luka terbuka
di bagian mulut maka ada kemungkinan
terjadi penularan HIV

10/17/2019
Bagaimana kita dapat
terinfeksi HIV ?
Melakukan kegiatan yang menyebabkan terjadinya pertukaran
cairan tubuh yang mengandung virus HIV dari orang yang sudah
terinfeksi HIV ke orang lain

Prinsipnya seperti ini : (dikenal sebagai prinsip ESSE)


• Exit : Keluar dari tubuh manusia
• Survive : HIV harus kondisi hidup
• Sufficient : Jumlahnya (konsentrasi) cukup
• Enter : HIV masuk ke tubuh manusia

10/17/2019
Bagaimana Cara Mencegahnya ?
Anda hindari Seks bebas

Bersikap saling Setia

Cegah dengan Kondom

Dihindari Narkoba Suntik

Edukasi/Pendidikan
PERUBAHAN POLA EPIDEMI

2007- 2012
Penularan dari laki2
1997 – 2007 pembeli seks
Penularan melalui kepada istri dan
alat suntik dari ibu ke bayi
1987-1997
Hubungan seks
sejenis (lelaki
suka lelaki)
10/17/2019
10/17/2019
KEBIJAKAN P2 HIV & AIDS DI SULSEL
1. Peraturan Daerah Sulawesi Selatan Nomor 4
Tahun 2010 tentang Pencegahan dan
Penaggulangan HIV dan AIDS.
2. Peraturan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 63
Tahun 2012 tentang Penjabaran PERDA No 4
Tahun 2010.
3. Strategi Rencana Aksi Daerah tentang
Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS
Tahun 2011 – 2015 Provinsi Sulawesi Selatan.
4. Pembentukan Biro Bina Napza dan HIV-AIDS
SETDA Prov. Sulsel.
 PERPRES No. 75 Thn. 2006 Psl 15 ayat (2)

Semua biaya yang diperlukan bagi pelaksanaan


tugas KPA Provinsi dibebankan kepada Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi

PERPRES No. 75 Thn. 2006 Psl 15 ayat (3)

Semua biaya yang diperlukan bagi pelaksanaan


tugas KPA Kabupaten/Kota dibebankan kepada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten/Kota

22
PERMENDAGRI No. 20 Thn. 2007 Psl 13

1) Belanja program & kegiatan penanggulangan HIV& AIDS


bersumber dari APBN, APBD, APBDesa, dan smb dana lain
yang sah dan tidak mengikat.
(2) Belanja program & kegiatan yg bersumber dari APBD
dianggarkan pada SKPD yang terkait dgn penanggulangan
HIV & AIDS, sesuai kebutuhan dan kemampuan keuangan
daerah.
(3) Untuk menunjang belanja operasional KPA dialokasikan
anggaran pada belanja Bantuan Sosial.
(4) Besarnya belanja sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
didasarkan pada rencana pembiayaan kegiatan sekretariat
KPA yang diusulkan oleh Ketua KPA, sesuai kebutuhan dan
kemampuan keuangan daerah.

23
PERDA NO.4/2010 TTG P2 HIV & AIDS
BAB VI PEMBIAYAAN
Pasal 17

Pembiayaan utk kegiatan P2


HIV & AIDS bersumber dari
APBD serta sumber lain yg sah
dan menjadi tanggung jawab
Pemda sesuai ketentuan
peraturan perundang -
undangan yg berlaku.
www.themegallery.com Company Logo
SURAT MENKO KESRA
No.B.130/MENKO/KESRA/VI/2014
Tgl. 25 Juni 2014
1. Pemda mensinergikan penganggaran prog. &
kegiat. dlm penyusunan APBD dg kebij. Nas utk
pencapaian MDG’s seperti AIDS, TB & Malaria.
2. Gub, Bupati/Walkot memberikan dukungan
penyediaan dana dlm APBD bagi SKPD terkait
dlm thn 2015 sesuai Permenkes No. 21/2013.
3. Pemda menganggarkan utk 3 Area Program :
a. Pembiayaan tenaga penjakau populasi kunci.
b. Pembiayaan layanan Test HIV & IMS.
c. Gaji Staf Sekretariat KPAP/KPAK/K

25
INMENDAGRI NO. 444.24/2259/SJ
Tgl. 3 Mei 2013
1. Memberikan perhatian khusus utk mengurangi penderita P2 HIV
AIDS di daerah, membentuk KPA di daerah dan memimpin
langsung KPA di daerah.
2. Membentuk Sekretariat KPA di daerah
3. Menugaskan Asisten Kesra utk mengusulkan
program/penanggung jawab Tim Penyusunan RPJMD, dan
dijabarkan dalam Renstra dan Renja SKPD.
4. Menugaskan Satpol PP utk terlibat langsung dlm P2 HIV dan AIDS.
5. Menugaskan Camat/Kades/Lurah/RT/RW/Posyandu agar
memberdayakan lembaga masyarakat dan LSM utk melaksanakan
P2 HIV & AIDS melalui Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat
(UKBM).
6. Melaks. upaya peningk. penget. Komprehensif HIV dan AIDS pada
pddk usia 15 – 24 tahun.
7. Melaporkan pelaks. INMENDAGRI kpd MENDAGRI dan MENKO
KESRA.
26
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN TERKAIT
No Pemangku Kepentingan Peran Strategisi
1 BAPPEDA Mengintegrasikan Program P2 HIV&AIDS ke Dlm
Rncana Program Pembangunan di Prov.Sulsel
dan Kab/Kota.
2 Badan Pengelola Keuangan Daerah Memfasilitasi Perencanaan Anggaran utk
Mndukung Pelaksanaan Program P2 HIV&AIDS.
3 Dinas Kesehatan Melaksanakan Suvalians IMS dan Prilaku Seks
Beresiko, Pelayanan Perawatan.
4 Dinas Pendidikan Nasional Pelatihan Guru BP Tingkat SLTP & SLTA
(Sederajat), Sosialisasi di Sekolah.
5 Dinas Sosial Pemberdayaan ODHA/Penyandang Sosial.
6 Badan Pemberdayaan Masyarakat Pelatihan HIV&AIDS Kepada Camat, Daerah/
Pemerintahan Desa dan Kelurahan Wilayah Prioritas.
7 Badan Pemberdayaan Perempuan Pelatihan Kader Peduli AIDS di Kalangan
dan Keluarga Berencana Organisasi Perempuan, Pendidikan Kesehatan
Reproduksi bagi Remaja Putri. 27
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN TERKAIT
No Pemangku Kepentingan Peran Strategis
8 Dinas Tenaga Kerja Penyuluhan Program P2 HIV&AIDS di Tempat Kerja.
9 Dinas Perhubungan dan Komunikasi Pembuatan & Pemasangan.
dan Informasi Papan Bicara (baliho) di Bandara,Pelabuhan
Laut,Terminal Angkutan Darat,dan Tempat-2
Strategis Lainnya/Batas Kota.
10 Dinas Pemuda Olahraga Pelatihan Kader Peduli AIDS di kalangan Organisasi
Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa.
11 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sosialisasi Program P2 HIV & AIDS bagi Pengurus &
Anggota PHRI/THM.
12 Satpol PP Operasi Simpatik Penegakan PERDA, termasuk Laki-
laki yg patut diduga LBT pd Tempat-2 Beresiko.
13 Kanwil Kementerian Agama Memberikan Muatan P2 HIV dan AIDS (Islam dan
Agama Lainnya),
14 Kanwil Kementerian Hukum dan P4GN di Rutan dan Lapas, Warga Binaan
HAM Pemasyarakatan, Bilik Konseling dan Testing VCT
28
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN TERKAIT
No Pemangku Kepentingan Peran Strategis
15 BKKBN Memberikan Pemahaman tentang Kesehatan
Reproduksi Remaja Usia Subur , Pasangan Usia
Subur dan Wanita Usia Subur (WUS). Menjamin
stock ketersedian Kondom.
16 PMI Melakukan Penapisan darah donor bebas HIV
bagi masyarakat umum dan Resiko tinggi dan
kampanye P2 HIV dan AIDS pada Kelompok
Remaja (KSR, PMR dil)

29
DATA PENDERITA HIV AIDS KABUPATEN
MAROS 2014-2017
TEMPAT CST KETERANGAN
TAHUN KLASIFIKASI

HIDUP MENINGGAL
HIV AIDS

2014 9 0 MAKASSAR 4 5

2015 0 5 MAKASSAR 4 1

2016 2 4 MAKASSAR 2 4

2017 6 1 MAKASSAR 6 1
DATA PENDERITA HIV AIDS KABUPATEN MAROS
BERDASARKAN PUSKESMAS TAHUN 2014-2017
UNIT KERJA 2014 2015 2016 2017 TOTAL
HIV AIDS HIV AIDS HIV AIDS HIV AIDS HIV AIDS
PKM. Turikale 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1
PKM.Lau 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0
PKM.Mandai 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0
PLM.Bt.Muru 2 0 0 1 0 0 0 0 2 1
ng
PKM.Camba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PKM.Tanralili 0 0 0 0 2 0 6 1 8 1
PKM.Mallawa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PKM. Simbang 3 0 0 1 0 2 0 0 3 3
PKM.Marusu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PKM.Tp.Bulu 0 0 0 1 0 1 0 0 0 2
PKM.Maros 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1
Baru
PKM.Mcg.Loe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Anda mungkin juga menyukai