E f hf
dengan: h = 6,63 10-34 J s adalah konstanta
Planck dan f adalah frekuensi gelombang EM.
FOTON
KEe E f
dengan: KEe adalah energi kinetik elektron yang terlepas, Ef adalah energi
radiasi foton dan adalah fungsi kerja material yang merupakan besarnya
energi terendah yang diperlukan untuk melepaskan ikatan elektron
Aplikasi Radiasi EM di Bidang Medis
Gelombang Radio
Radiasi Inframerah
Seperti halnya gelombang mikro, radiasi inframerah
digunakan juga untuk diathermy. Sebagian besar radiasi
inframerah yang datang pada kulit akan diserap lapisan
kulit bagian luar. Bagian dalam kulit akan mengalami
pemanasan dari aliran darah, dapat digunakan untuk
mendiagnosa dengan teknik thermography. Dengan
metode thermography dapat dibuat potret keadaan tubuh
pada daerah inframerah sehingga dapat mendeteksi
adanya perbedaan temperatur sebagai indikasi keadaan
medis pasien, misalnya terdapat tumor atau terjadi aliran
darah yang tidak normal.
APLIKASI RADIASI EM DI BIDANG MEDIS
Cahaya Tampak
Aplikasi cahaya tampak di bidang medis dapat dilakukan dengan cara
yang sangat sederhana disebut transillumination, yaitu dengan cara
menyinari bagian tubuh tertentu. Pasien ditempatkan di ruangan gelap
sehingga bagian tubuh yang disinari akan nampak kemerah-merahan.
Dengan melihat intensitas cahaya yang diteruskan akan dapat dianalisa
apakah suatu gumpalan misalnya, bersifat padat atau bersifat cair. Ini
dapat memberikan indikasi tipe tumor.
Radiasi Ultraviolet
• Energi yang dimiliki oleh foton UV cukup besar untuk
merusak senyawa organik, dengan demikian UV dapat
digunakan untuk membunuh kuman dalam proses
sterilisasi.
• Penetrasi UV tidak terlalu dalam sehingga sangat cocok
untuk sterilisasi permukaan instrument.
• Radiasi UV biasa digunakan untuk perawatan kulit dengan
menggunakan sumber “lampu matahari”.
• Energi foton UV dapat memberikan inisiasi terjadinya
reaksi kimia seperti terproduksinya vitamin D.
• Radiasi UV ke permukaan kulit secara berlebihan dapat
mengakibatkan kanker kulit.
Sinar-X
Mesin penghasil sinar-X berupa tabung dengan berkas
elektron diarahkan pada logam target seperti diuraikan di
atas menghasilkan spektrum. Untuk keperluan medis,
besarnya tegangan dapat diatur sehingga intensitas atau
energi yang dihasilkan akan sesuai dengan tegangan yang
diberikan
Spektrum sinar-X dihasilkan oleh 50-keV
elektron menumbuk target molibdenum. Dua
puncak tajam menunjukkan karakteristik sinar-
X yang terjadi saat elektron mengisi
kekosongan pada lintasan terdalam (K)
molibdenum. Dua puncak yang berbeda
dihasilkan oleh elektron dari lintasan yang
berbeda yang jatuh pada lintasan K (Sternheim
dan Kane 1991).
APLIKASI RADIASI EM DI BIDANG MEDIS – SINAR X
Konstruksi peralatan CT
Scanner untuk menghasilkan
gambar tiga dimensi. Tabung
sinar-X dapat diputar 360o
disekitar bagian organ tubuh
yang didiagnosa dan data
yang diperoleh diolah oleh
komputer (Urone, 1986).
Radio Aktivitas dan Fisika Nuklir
Contoh
• 1 adalah inti hidrogen atau proton
1H
• 4 adalah inti helium (dengan dua proton dan
2 He dua netron), atau partikel .
•
• 56 adalah inti besi dengan 26 proton dan 30
26 Fe netron
• 235 238
92 U dan 92 U