PERUBAHAN
COACHING KLINIK PENYULUH KEHUTANAN
DALAM IMPLEMENTASI KELAS KELOMPOK
TANI HUTAN (KTH) BERBASIS VISUALISASI
REFORMER :
Ir. NURAEDAH,
M.Si
LATAR
Kebijakan pembangunan kehutanan harus diarahkan
untuk mewujudkan Indonesia yang mandiri, maju,
adil dan makmur. Untuk mewujudkan arah
pembangunan dimaksud diperlukan strategi
BELAKANG
penyuluhan kehutanan yang efektif menjangkau
sasaran penyuluhan terutama di tingkat tapak
Terlaksananya kegiatan 7
koordinasi dengan
stakeholders eksternal 6
5
4
Terbentuknya
Tersedianya
Tim Kerja
3 Terwujudnya 10 KTH yang
akan dicouching.
visualisasi kegiatan
kelompok KTH
2
1 Terwujudnya pernyataan
dukungan stakeholders
Terwujudnya persetujuan
kesepakatan area
perubahan
STRUKTUR ORGANISASI PROYEK
PERUBAHAN DINAS KEHUTANAN
PROV.SULSEL
COACH MENTOR
Dr. Hj. MURLINAH, M.Pd Ir.H. MUHAMMAD TAMZIL, MP
REFORMER
Ir. NURAEDAH, M.Si
STAKEHOLDERS STAKEHOLDERS
INTERNAL EKSTERNAL
TIM KERJA
LATENS PROMOTORS
STAKEHOLDER INTERNAL 1. Camat 1. Kepala Dinas Kehutanan
1. Kepala Dinas beserta Kepala
2. Kepala Desa/ Lurah 2. Bidang Perhutanan
Bidang Lingkup Dinas Sosial
Kehutanan 3. Kelompok Tani
2. Penyuluh Kehutanan
3. Kepala Seksi Rehabilitasi
Lahan dan Pemberdayaan
Masyarakat CDK Wil VII
APATHETIC DEFENDERS
4. Kepala Seksi pengawasan dan
Perlindungan CDK Wil.VII 1. BPSKL 1. Penyuluh Kehutanan
5. Semua Staf Cabang Dinas 2. Penyuluh Swadaya 2. Kasi. Rehabilitasi
Kehutanan Wilayah VII
3. LSM 3. Kasi. Pengawasan &
Perlindungan
STAKEHOLDER EKSTERNAL
4. Staf CDK Wil. 7
1. Kepala BPSKL
2. Camat
3. Kepala Desa/ Lurah
4. Kelompok Tani
Strategi Menyampaikan persuratan,
email, dan lain sebagainya
Komunikasi Melaksanakan
rapat/ pertemuan.
Melakukan konsultasi,
koordinasi dan kolaborasi
Melakukan komunikasi
lisan
INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Bertambahnya nilai scoring dari penilaian
kelas Kelompok Tani Hutan (KTH)
2. Tersedianya laporan kegiatan fasilitasi pada
Kelompok Tani Hutan dalam bentuk PDF
atau CD