Anda di halaman 1dari 19

Pengaturan Temperatur Tubuh

(Thermoregulasi)
Fisiologi Ternak 2019
Kompetensi
Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
1. Konsep dasar thermoregulasi dan hal-hal yang mempengaruhinya.
2. Sistem tubuh, yang tidak terlepas dari proses transfer dan transformasi
energi panas (thermoregulasi).
3. Membahas tentang thermoregulasi tubuh ternak yang berkaitan
dengan fungsinya
4. Menggolongkan hewan pada kelompok homoiotherm dan
poikilotherm.
Suhu tubuh ternak cenderung
berfluktuasi setiap saat.

Untuk mempertahankan suhu


Perlu tubuhnya dalam keadaan konstan,
diperlukan regulasi suhu tubuh.
diingat!
Suhutubuhdiaturdenganmekanismeum
panbalik(feedback mechanism)
yangdiperankanolehpusatpengaturansu
hudihypothalamus (CNS).
Thermo:Panas

Definisi
Regulasi:Pengaturan
Thermoregulasi

Thermoregulasi:Suatupengaturanfisiologistu
buhuntukkeseimbanganproduksipanasdanke
hilanganpanassehinggasuhutubuhdapatdiper
tahankansecarakonstan.
Meliputikonseptentanglingkunganinternal,cairant
ubuh, homeostasis,regulasi, danadaptasi.

Konsep Setiapsistemhidup(padasemuatingkatan)selalube
reaksiterhadapperubahan-
perubahanyangterjadipadalingkungannya.
dasar
dalam Sifatpentingbagihewanyangingindapatbertahanhi
dupdilingkungannyaharusdapatmempertahankan
fisiologi stabilitaslingkunganinternal
dan/ataucairantubuhnya.

Penyebabterjadinyaberbagaireaksiyangmenstabil
kanlingkunganinternalialahadanyasenyawakhusus
yangdihasilkanolehsemuaorgankecairanjaringan
HORMON dan REGULASI (Pengaturankimia).
Lingkungan Lingkungan internal:
1. Cairan dalam tubuh (tempat hidup sel
internal penyusun tubuh)
2. Darah
tubuh 3. Cairan interstitial
4. Cairan lain yang terdapat dalam tubuh
(Millieu Interior)
Untuk dapat bertahan hidup 
hewan harus menjaga stabilitas
lingkungan internalnya, antara lain:
1. pH
2. Suhu Tubuh
3. Kadar garam
4. Kandungan air
5. Nutrient/gizi
• Mamalia dan aves
memiliki kemampuan
mengatur berbagai
faktor tersebut 
REGULATOR
• Contoh:
Manusia Kepanasan
 Berkeringat
Manusia 
Kedinginan 
Menggigil
• Saat keadaan tersebut
terjadi  Manusia
sebagai mamalia
sedang melakukan
REGULASI SUHU
TUBUH /
THERMOREGULASI
Penggolongan Ternak berdasarkan Sistem
Temperatur Tubuh (1/3)
• Homoiotherm: Hewan yang mengatur suhu tubuhnya
pada level konstan. Disebut juga hewan
endothermik/berdarah panas.

• Misal: Kera tropis yang tinggal pada lingkungan yang


sangat panas, beruang kutub, dan anjing laut (Yang
tinggal di iklim subtropics) mempunyai suhu tubuh yang
sama: 38°C.
• Poikilotherm: Hewan yang suhu
tubuhnya bervariasi secara pasif dengan
Penggolongan lingkungan/hewan berdarah dingin.
Ternak Kelas ini meliputi kebanyakan hewan
kecuali mamalia dan aves.
berdasarkan • Misal: Ikan, golongan amphibi, reptile,
Sistem dan hewan bergolongan rendah.
Temperatur • Hewan-hewan ini tidak memiliki
Tubuh (2/3) mekanisme pengaturan suhu, tapi
mencoba mengatasi suhu jelek dengan
perubahan tingkah lakunya.
Penggolongan Ternak berdasarkan Sistem
Temperatur Tubuh (3/3)
• Heterotherm: Hewan yang memiliki pengaturan suhu tubuh terbatas.
• Hewan tersebut memiliki beberapa sifat poikilotherm dan
homoiotherm.
• Beberapa burung dan mamalia yang dapat mengatur suhu tubuhnya
dengan baik ketika aktif, tapi sedikit ketika mereka beristirahat. Suhu
tubuhnya bervariasi dengan aktivitas.
• Misal: Monotreme, beberapa marsupial, armadolus, dsb.
Beberapa istilah di dalam
thermoregulasi (1/2)
• Adaptasi: Proses timbulnya perubahan dalam tubuh yang
membuat dapat bertahan hidup ketika lingkungan eksternal
berubah.
• Adaptasi dibagi 2:
1. Aklimasi: Perubahan akibat respon terhadap variasi iklim
tunggal terkendali (misal: Climatic Chamber).
2. Aklimatisasi: Perubahan kompleks dalam tubuh yang
terjadi pada kondisi alamiah dan berkaitan dengan adanya
perubahan banyak factor lingkungan eksternal.
Beberapa istilah di dalam
thermoregulasi (2/2)
• Habituasi:
1. Secara umum: Perubahan respon akibat rangsangan
berulang (hilang beberapa respon).
2. Secara spesifik: Perubahan yang spesifik
Temperatur Tubuh
• Bervariasi normal dalam homoiothermis sesuai umur, seks, iklim,
waktu harian, suhu lingkungan, execise, makanan, pencernaan,
minum air.
• Terdapat perbedaan temperature pada setiap bagian tubuh:
1. Temperatur liver > 1-2°C Rektal
2. Ruminansia: Rumen > Rektal
• Standar: Rektal
Temperatur rektal standar pada
berbagai jenis hewan
Jenis Hewan Temperatur (°C) Kisaran
Unta 37,5 34,2 – 40,7
Sapi Potong 38,3 36,7 – 39,1
Sapi Perah 38,6 38,0 – 39,3
Kambing 39,1 38,3 – 39,9
Domba 39,1 38,5 – 39,7
Babi 39,2 38,7 – 39,8
Anjing 38,9 37,9 – 39,9
Kelinci 39,5 38,6 – 40,1
Kucing 38,6 38,1 – 39,2
Ayam 40,7 40,6 – 43,0
Pengaruh perubahan lingkungan
terhadap produksi
Perubahan Lingkungan

Cairan Tubuh Gastrointestinal Reaksi Organ Lain

Metabolisme Pencernaan Perubahan


Kerja

Turun / naik Absorpsi turun / naik Hilang Energi

Proses Penyesuaian

PRODUKSI
TERGANGGU
Mekanisme Pengaruh Suhu Lingkungan Terhadap Produksi

PERUBAHAN SUHU LINGKUNGAN

SUHU TUBUH

Usaha ternak untuk mempertahankan suhu tubuh

1. Radiasi Perubahan Mekanisme Hormonal Perubahan Metabolisme:


- Air
-Energi
2. Konveksi -Karbohidrat
-Lipid
3. Evaporasi: -Lemak
a. Berkeringat Perubahan
b. Respirasi
Produksi: Reroduksi:
- Telur - Fertilitas
- Susu
- Daging
Homeostasis
• Bagaimana Ternak Mempertahankan Lingkungan Internal Tubuh
Terhadap Perubahan Lingkungan Eksternal?  HOMEOSTASIS
• Homeostasis adalah suatu upaya mempertahankan kondisi
lingkungan internal (Milleu Interior) terhadap perubahan kondisi
lingkungan eksternal secara terus-menerus agar relative konstan.
• Upaya yang dilakukan:
1. Vasodilatasi (Peredaran darah dipercepat, denyut jantung
meningkat)
2. Meningkatkan pengambilan O2  Respirasi meningkat
(panting)
3. Pengeluaran keringat

Temperatur tubuh meningkat  Dipertahankan  Konstan


Reaksi Fisiologis Homeostasis
Radiasi Matahari
Suhu Lingkungan Kelembaban

Reseptor Kulit

CNS
Kelenjar Endokrin Sistem Otot
Pengaturan Suhu Tubuh

Reaksi Voluntair: Reaksi Involuntair:


-Perubahan postur tubuh -Perubahan respiratori
-Kegiatan lokomotor -Penyesuaian kardiovaskuler
-Mencari teduhan -Imbangan elektrolit
-Pengambilan air -Aktivitas muskuler
-Intake pakan -Penyesuaian metabolisme

Anda mungkin juga menyukai