Pengadaan barang/jasa blud-unit kerja uptd

yankes DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANDUNG

 PENGADAAN
PENGADAANBARANG
BARANGBLU/BLUD
BLU/BLUD(1/4)
(1/4)

 Pengadaan barang/jasa BLU dilakukan berdasarkan prinsip

 Pengadaan barang/jasa BLU dilakukan berdasarkan prinsip
efisiensi dan ekonomis, sesuai dengan praktek bisnis yang
efisiensi dan ekonomis, sesuai dengan praktek bisnis yang
sehat;
sehat;
 Kewenangan pengadaan barang/jasa diselenggarakan
 Kewenangan pengadaan barang/jasa diselenggarakan
berdasarkan jenjang nilai yang diatur dalam Peraturam Menteri
berdasarkan jenjang nilai yang diatur dalam Peraturam Menteri
Keuangan/gubernur/bupati/walikota.
Keuangan/gubernur/bupati/walikota.
BLU dapat dibebaskan sebagian atau seluruhnya dari
BLU dapat yang
dibebaskan
berlakusebagian ataupengadaan
seluruhnyabarang/jasa
dari
kententuan umum bagi
kententuanbila
yang berlakualasan
umumefektivitas
bagi pengadaan barang/jasa
pemerintah terdapat dan/atau efisiensi.
pemerintah bila terdapat alasan efektivitas dan/atau efisiensi.
Pengadaan barang/jasa BLUD diselenggarakan berdasarkan
Pengadaan barang/jasa BLUD diselenggarakan berdasarkan
jenjang nilai yang diatur dalam peraturan kepala daerah
jenjang nilai yang diatur dalam peraturan kepala daerah

Pasal 20 PP PERMENDAGRI 61
Pasal 20 PP
23/2005 PERMENDAGRI
TAHUN 2007 61
2
TAHUN 2007
23/2005
 PENGADAAN
PENGADAANBARANG
BARANGBLU/BLUD
BLU/BLUD(2/4)
(2/4)

Pengadaan barang/jasa BLU/BLUD dilaksanakan

Pengadaan barang/jasa BLU/BLUD dilaksanakan
berdasarkan
berdasarkanketentuan
ketentuanyang
yangberlaku
berlakubagi
bagi
pengadaan
pengadaanbarang/jasa
barang/jasaPemerintah
Pemerintah
BLU PENUH dapat dibebaskan sebagian atau
BLU PENUH dapat dibebaskan sebagian atau
seluruhnya dari ketentuan yang berlaku
seluruhnya dari ketentuan yang berlaku umumumum
bagi
bagipengadaan
pengadaanbarang/jasa
barang/jasaapabila
apabilaterdapat
terdapat
alasan
alasanefektivitas
efektivitasdan/atau
dan/atauefisiensi
efisiensi
BLU BERTAHAP harus mengikuti ketentuan
BLU BERTAHAP harus mengikuti ketentuan
umum yang berlaku bagi pengadaan barang/jasa
umum yang berlaku bagi pengadaan barang/jasa
PERMENDAGRI 61
PMK 08/2006 PERMENDAGRI
TAHUN 2007 61
PMK 08/2006 TAHUN 2007
3
 PENGADAAN
PENGADAANBARANG
BARANGBLU/BLUD
BLU/BLUD(3/4)
(3/4)

Pengadaan barang/jasa BLU/BLUD menganut prinsip

 Pengadaan barang/jasa
transparansi, BLU/BLUD
efisien, efektif, menganut
bersaing, adil/tidakprinsip
transparansi,akuntabel
diskriminatif, efisien, efektif, bersaing,
dan praktek adil/tidak
bisnis yang sehat.
diskriminatif, akuntabel dan praktek bisnis yang sehat.
Pengadaan barang/jasa BLU berdasarkan ketentuan yang
 Pengadaanoleh
ditetapkan barang/jasa
PemimpinBLU BLUberdasarkan ketentuan yang
ditetapkan oleh Pemimpin BLU
Pengadaan barang/jasa BLUD berdasarkan ketentuan yang
 Pengadaanoleh
ditetapkan barang/jasa
PemimpinBLUDBLUDberdasarkan
dan disetujuiketentuan
kepada yang
ditetapkan oleh Pemimpin BLUD dan disetujui kepada
daerah
daerah
Pengadaaan barang/jasa oleh pelaksana pengadaan yang
 Pengadaaan
dibentuk oleh barang/jasa
Pemimpin BLU oleh pelaksana pengadaan yang
dibentuk oleh Pemimpin BLU
Pelaksana pengadaan dapat berbentuk Tim/Unit tersendiri
 Pelaksana
yang pengadaan
personilnya dapattata
memahami berbentuk Tim/Unit dan
cara pangadaan tersendiri
yang personilnya
substansi memahami tata cara pangadaan dan
pekerjaan/kegiatan.
substansi pekerjaan/kegiatan.
PERMENDAGRI 61
PMK 08/2006 PERMENDAGRI
TAHUN 2007 61
PMK 08/2006 TAHUN 2007
4
 PENGADAAN
PENGADAANBARANG
BARANGBLU/BLUD
BLU/BLUD(4/4)
(4/4)

Fleksibilitas
Fleksibilitaspengadaan
pengadaanbarang/jasa
barang/jasaBLU/BLUD
BLU/BLUD
Penuh
Penuhuntuk:
untuk:
 Pendapatan dari hasil Layanan;
 Pendapatan dari hasil Layanan;
 Hibah tidak terikat;
 Hibah tidak terikat;
 Hasil kerjasama BLU dengan pihak lain;
 Hasil kerjasama BLU dengan pihak lain;
 Hasil usaha lainnya.
 Hasil usaha lainnya.
Pengadaan
PengadaanBarang/jasa
Barang/jasasumber
sumberdana
danadari
dari
hibah
hibahterikat
terikatberdasarkan
berdasarkanketentuan
ketentuanpemberi
pemberi
hibah
hibahatau
atauketentuan
ketentuanyang
yangberlaku
berlakudidi
BLU/BLUD
BLU/BLUDyang
yangdisetujui
disetujuioleh
olehpemberi
pemberihibah.
hibah.
PERMENDAGRI 61
PMK 08/2006 PERMENDAGRI
TAHUN 2007 61
PMK 08/2006 TAHUN 2007
5
 Jenjang
JenjangKewenangan
KewenanganPengadaan
PengadaanBarang/Jasa
Barang/Jasa

Dalam
Dalampenetapan
penetapanPenyedia
Penyediabarang/jasa,
barang/jasa,Panitia
Panitia
harus
harusmemperoleh
memperolehpersetujuan
persetujuantertulis
tertulisdari:
dari:


Pemimpin
PemimpinBLU yang
BLU yangbernilai
bernilaidiatas
diatasRp
Rp50
50milyar
milyar


Pejabat
Pejabatlain
lainygygditunjuk
ditunjukPemimpin
PemimpinBLU ygyg
BLU
bernilai
bernilaisdsdRp
Rp50 50milyar
milyar

PERMENDAGRI 61
PMK 08/2006 PERMENDAGRI
TAHUN 2007 61
PMK 08/2006 TAHUN 2007 6
 Bagaimana
Bagaimanadgn
dgnBLUD
BLUD.....
.....(qta)
(qta)????
????

1.1. Pengadaan
Pengadaanbersumber
bersumberAPBN/APBD
APBN/APBDProv/
Prov/
APBD
APBDKab,
Kab,dgdgmekanisme
mekanismePerpres
Perpres44Thn
Thn
2014
2014ttg.
ttg.BarJas
BarJaspemerintah
pemerintah
2.2. Flexibilitas barjas diterapkan pengadaan
Flexibilitas barjas diterapkan pengadaan
diluar
diluarno.
no.11
3.3. Pengaturan
PengaturanJenjang
Jenjangsesuai
sesuaiPMK
PMK08
082006
2006
dan
danPPPP23232005
2005

PERBUP 65 - 2014 KEP BUP ......

PERBUP
(Pasal. 65 - 2014
97-103) KEP BUP ......
2015
(Pasal. 97-103) 2015 7
 Pengaturan
Pengaturanjenjang
jenjangbarjas
barjas.....
.....????
????

Jenjang
Jenjangnilai
nilai: :
Pelelangan
PelelanganUmum Umum>>11MM
Pelelangan Sederhana >500 jt -
Pelelangan Sederhana >500 jt - ≤ 1 M≤ 1 M
Pengadaan
PengadaanLangsung
Langsung≤≤500
500jtjt
≤ 50 jt (kuitansi)
≤ 50 jt (kuitansi)
≤ 250 jt (SPK)
≤ 250 jt (SPK)
≤ 500 jt (Kontrak)
≤ 500 jt (Kontrak)

PERBUP 65 - 2014 KEP BUP ......

PERBUP
(Pasal. 65 - 2014
97-103) KEP BUP ......
2015
(Pasal. 97-103) 2015 8
 Pengadaan
Pengadaanlangsung
langsungBLUD
BLUD(qta).....
(qta).....????
????

≤ 10 jt (nota/kuitansi) --- Pimpinan BLUD/

≤ 10 jt (nota/kuitansi) --- Pimpinan BLUD/
Pejabat
Pejabatteknis
teknis(Kepala
(KepalaPuskesmas)
Puskesmas)
>10 - ≤ 50 jt (kuitansi) ---- PPK/ Pejabat
>10 - ≤ 50 jt (kuitansi) ---- PPK/ Pejabat
Pengadaan
Pengadaan
>50 - ≤ 250 jt (SPK) ---- PPK/ Pejabat Pengadaan
>50 - ≤ 250 jt (SPK) ---- PPK/ Pejabat Pengadaan
> 250 - ≤ 500 jt (Kontrak) ---- PPK/ Pejabat
> 250 - ≤ 500 jt (Kontrak) ---- PPK/ Pejabat
Pengadaan
Pengadaan
E Purchasing/ e katalog --- PPK/ Pejabat
E Purchasing/ e katalog --- PPK/ Pejabat
Pengadaan
Pengadaan
PERBUP 65 - 2014 KEP BUP ......
PERBUP
(Pasal. 65 - 2014
97-103) KEP BUP ......
2015
(Pasal. 97-103) 2015 9
 Alur Pembelian :
User/ Pejabat • User membuat usulan/ Nota Dinas ke Ka.
Teknis/ Ka. Puskes Puskes/ Pejabat Teknis/PPTK pengadaan
barJas (dilengkapi kajian kebutuhan &
spek)
• PjT merekap usulan dan menyesuaikan
Pejabat dg RBA, --- disampaikan ke Pimpinan
Penerima HP
BLUD
• Pimpinan BLUD kroscek, pengadaan
dilaksanakan
• PjT/PPK/Pejabat Pengadaan, proses
Pimpinan BLUD barjas --- diserahkan ke Pimpinan BLUD
melalui Penerima HPB ---
Bendahara/pengelola barang
Pejabat
Penerima HP

PPK/ Pejabat Harga yg sudah pasti dan Mencari min. 2

Pengadaan Tidak bisa dinegosiasi ; informasi harga;