Anda di halaman 1dari 12

PENGANTAR

PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
KIKI MUSTIKA ALFIASIH 21601101001
FARIS AKBAR MAULANA 21601101002
HARIS HARTONO 21601101004
ADINA FITRIA 21601101005
FIDURROTY BAIDHO 21601101006
DEWI INTAN PUTRI DWIYANTI 21601101007
AVICENNA SHAFAN ARFI 21601101008
QURROTA A’YUN 21601101009
 Bagaimana istilah dan pengertian Pendidikan Kewarganegaraan?
 Apa tujuan Pendidikan Kewarganegaraan?
 Apa landasan filosofis Pendidikan Kewarganegaraan?
RUMUSAN  Apa landasan historis Pendidikan Kewarganegaraan?

MASALAH  Apa landasan sosiologis Pendidikan Kewarganegaraan?


 Apa landasan yuridis Pendidikan Kewarganegaraan?
 Bagaimana kompetensi Pendidikan Kewarganegaraan?
 Bagaimana Ruang Lingkup Pendidikan Kewarganegaraan?
PEMBAHASAN
Pendidikan kewarganegaraan adalah mata pelajaran yang mefokuskan
pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu
melaksanakan hak-hak dan kewajiban untuk menjadi warga negara
Indonesia yang cerdas, terampil, berkarakter yang diamanatkan oleh

Bagaimana Pancasila dan UUD 1945.

istilah dan
pengertian Pendidikan Kewarganegaraan merupakan usaha untuk membekali
peserta didik dengan pengetahuan dan kemampuan dasaryang berkenan
dengan hubungan antar warga negara dengan negara serta pendidikan
Pendidikan pendahuluan bela negara menjadi warga negara agar dapat diandalkan
oleh bangsa dan negara”.

Kewarganegar
aan?
Pendidikan Kewarganegaraan menggiring untuk menjadikan siswa sadar
akan politik, sikap demokratis dan sebagai mata pelajaran yang wajib
dibelajarkan di sekolah.
Tujuan utama pendidikan kewarganegaraan di Indonesia adalah untuk menumbuhkan
wawasan dan kesadaran bernegara, sikap serta perilaku yang cinta tanah air dan
bersendikan kebudayaan bangsa, wawasan nusantara, serta ketahanan nasional dalam diri
para calon-calon penerus bangsa yang sedang dan mengkaji dan akan menguasai imu
pengetahuaan dan teknologi serta seni.

tujuan
Pendidikan Mendorong siswa agar mempunyai kemampuan dalam memaknai segala peristiwa
sejarah juga nilai-nilai budaya dalam upaya menggalang semangat Bhinneka

Kewarganegar Tunggal Ika sebagai pedoman ersatuan Indonesia.

aan
Agar mahasiswa dapat memahami dan melaksanakan hak dan kewajiban secara santun,
jujur, dan demokratis serta ikhlas sebagawai WNI terdidik dan bertanggung jawab.
Landasan menyangkut hakikat
landasan filosofis keyakinan pengetahuan
filosofis bersumber dari
adanya
terhadap dan mengenai
hakikat kehidupan
Pendidikan pandangan- manusia, yang lebih baik
Kewarganegar pandangan di keyakinan dijalankan.
dalam filsafat mengenai
aan pendidikan adanya sumber
nilai
Landasan historis Nilai-nilai
memiliki arti Pancasila yang
Pancasila yang berhasil didapat
landasan didasarkan pada itu berasal dari
historis sejarah bangsa bangsa Indonesia
Pendidikan Indonesia itu sendiri, sehingga
Kewarganegar sendiri bangsa Indonesia
aan tak akan pernah
bisa dipisahkan
dengan nilai-nilai
Pancasila
Ekstistensi pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat
membangkitkan dan mengingatkan kembali rasa kebangsaan
dan nasionalisme bangsa Indonesia,
landasan
sosiologis
Pendidikan proses pendidikan dan pembelajaran bagi warga negara yang
dapat memelihara semangat perjuangan kemerdekaan, rasa
Kewarganegar kebangsaan, dan cinta tanah air

aan
Pendidikan kewarganegaraan secara sosiologis sangat
diperlukan oleh masyarakat untuk menjaga, memelihara, dan
mempertahankan eksistensi bangsa dan negara
landasan  Dituangakannya Pancasila ke dalam pembukaan UUD 1945, maka
mengisyaratkan bahwa secara yuridis konstitusional Pancasila
yuridis telah menjadi Dasar Negara Republik Indonesia

Pendidikan  Berdasarkan ketentuam tersebut, maka secara material melalui


Pendidikan Kewarganegaraan, maka materi Pancasila bahkan
Kewarganegar filsafat Pancasila adalah wajib diberikan di pendidikan tinggi dan
secara eksplisit terdapat dalam rambu - rambu pendidikan
aan Kepribadian.
Komponen Kompetensi
Pendidikan Kewarganegaraan

1. Civic
knowledge
kompetensi
Pendidikan 2. Civic
Kewarganegar skills

aan
3. Civic
dispositions
Ruang Lingkup Ruang lingkup
dan peraturan, hak asasi
manusia (HAM), kebutuhan
Pendidikan pembelajaran Pendidikan
kewarganegaraan meliputi:
warga negara, konstitusi
negara, kekuasaan dan
Kewarganegar persatuan dan kesatuan
bangsa, norma, hukum,
politik, kedudukan
pancasila, serta globalisasi.
aan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai