Anda di halaman 1dari 22

Gangguan Sistem Pencernaan

DIARE
Sistem pencernaan manusia
Penyakit Diare itu seperti apa
???
 Kehilangan cairan dan elektrolit scr berlebihan
yang terjadi krn frekuensi satu kali / lebih buang
air besar dengan bentuk tinja yang encer atau
cair
 Didefinisikan sebagai bertambahnya defekasi
buang air besar (lebih dari biasanya, > 3x sehari
pd anak dan bayi > 4 kali sehari disertai
dengan perubahan konsisten tinja menjadi cair
(dengan/tanpa darah)
 Elektrolit ( suatu zat yg larut/terurai ke dlm bentuk
iondan selajutnya mjd konduktor elektrik )
Penyebab DIARE !!
1. Faktor infeksi
a. Infeksi enteral
infeksi saluran pencernaan makanan
(penyebab utama diare pd anak)
- infeksi bakteri ( Vibrio/infeksi colera,
E coli, salmonella, Shigella, dll )
- Infeksi virus
(Enterovirus, adheno virus, rotavirus, dll)
- Infeksi parasit
(cacing, protozoa, parasit )
b. Infeksi parenteral
infeksi diluar alat pencernaan
makanan spt : otitis media akut
( OMA ), tonsilitas, bronkopneumonia
( Keadaan ini terutama tdpt pada
bayi dan anak dibawah 2 th )
2. Faktor malabsorbsi
 Malabsorbsi karbohidrat :
Disakarida ( intoleransi laktosa, maltosa dan
sukrosa ), monosakarida ( intoleransi
glukosa, fruktosa, galaktosa ). Pada bayi &
anak yg terpenting dan sering adl
intoleransi laktosa
 Malabsorbsi (kesulitan penyerapan nutrisi)
lemak
 Malasorbsi protein
PATOFISIOLOGI
 Meningkatnya motilitas (kemampuan
organisme untuk memindahkan makanan
melalui saluran pencernaannya) dan
cepatnya pengosongan pada intestinal/usus
merupakan akibat dari gangguan absorbsi
dan ekskresi cairan dan elektrolit yg berlebih
 Cairan, sodium, potasium dan bikarbonat
berpindah dari rongga ektraseluler ke dalam
tinja  dehidrasi kekuranga elektrolit dan dpt
tjd asidosis metabolik
Menurunnya pemasukan/hilangnya cairan akibat (muntah,diare,demam, hiperventilasi )

Cairan ekstraseluler scr tiba2 cepat hilang

Ketidakseimbangan elektrolit

Hilangnya cairan dlm instraseluler

Disfungsi seluler

Syok hipovolemik

Kematian
TAHAPAN DEHIDRASI
1. Dehidrasi ringan
BB 3%, 5%, vol cairan yg hilang < 50 ml/kg
2. Dehidrasi sedang
BB 6 %, 9% dg vol cairan yg hilang 50 90 ml/kg
3. Dehidrasi berat
BB > 10 %, vol cairan yg hilang sama dg /lebih
dari 100 ml/kg
TANDA DAN GEJALA
 Sering BAB dg konsistensi tinja cair/encer
 Tdpt tanda & gejala dehidrasi ( Turgor kulit jelek,
elastisitas kulit menurun, ubun2 & mata cekung,
membran mukosa kering
 Keram abdominal
 Demam
 Mual dan muntah
 Anorexia
 Lemah
 Pucat
 Perubahan tanda vital ( nadi, pernafasan cepat )
 Menurun/ tidak ada pengeluaran urine
KOMPLIKASI
 Dehidrasi
 Hipokalemia (kadar kalium dalam aliran
darah berada di bawah batas normal)
 Hipokalsemia (rendahnya kadar kalsium di
dalam plasma darah —> kram otot )
 Cardiac dysrhthmias/ggn irama
 Hiponatremia (kondisi di mana konsentrasi
natrium yang rendah di dalam darah )
 Syok hipovolemik
 Asidosis (kondisi yang terjadi ketika kadar
asam di dalam tubuh sangat tinggi)
Kehilangan cairan menurut
derajat dehidrasi pd anak di
bwh 2 tahun
DERAJAT PWL NWL CWL JUMLAH
DEHIDRASI ( jml cairan ( urin+ (muntah
hilang ) cairan ) ,diare)
Ringan 50 100 25 175

Sedang 75 100 25 200

Berat 125 100 25 350


Kehilangan cairan menurut
derajat dehidrasi pd anak
berumur 2 – 5 th
DERAJAT PWL NWL CWL JUMLAH
DEHIDRASI

Ringan 30 80 25 135

Sedang 50 80 25 155

Berat 80 80 25 185
Kehilangan cairan pada
dehidrasi berat menurut BB
pasien
BERAT
BADAN
UMUR
dan
PWL
umur
NWL CWL JUMLAH

0-3 Kg 0-1 bln 150 125 25 300

3 -10 kg 1 bln – 2 125 100 25 250


th

10 – 15 kg 2- 5 th 100 80 25 205

15- 25 kg 5-10 th 80 25 25 130


PENATALAKSANAAN MEDIS
 Dasar pengobatan diare
1. Pemberian cairan ( jenis cairan, cara
memberikan, jmlh pemberian )
2. Dietetik ( cara pemberian makanan )
3. Obat-obatan
 Pemberian cairan
 memperhatikan derajat dehidrasi dan KU
 Cairan per oral
 pasien dg dehidrasi sdg dan ringan (
Cairan : NaCl, NaHCO3, KCl, glukosa )
 Diare akut&kolera pd anak usia 6 bl (
Natrium 90 mEq/L), pd anak dibawah 6
bln dehidrasi ringan /sdg (50-60mEq/L)
 Oralit
 Cairan parenteral
Pemberian cairan tgantung pd
berat/ringannya dehidrasi, yg
diperhitungkan adh kehilangan cairan
sesuai umur dan BB. Seperti cairan ringer
laktat
 Pengobatan dietetik
 anak di bwh 1 th & anak diatas 1 th dg BB kg,
jenis makanan =
- Susu (Asi/sufor yg mengandung laktosa rendah)
- Makanan setengah padat / makanan padat bila
anak tdk mau minum susu
- Susu khusus yg disesuaikan dg kelainan yg
ditemukan, misal susu yg tdk mengandung
laktosa
Next.....
Cara pemberian :
Hari 1 
- Stlh rehidrasi sgra diberi makanan /oral
- Bila diberi ASI/sufor tapi diare msh sering diberi
oralit selang seling dg ASI
Hari 2 s/d 4 
- ASI /sufor rendah laktosa penuh
Hari 5 
- Bila tdk ada kelainan pasien dipulangkan (
kembali susu/makanan biasa sesuai umur bayi
dan BB
 Obat2an
Menggantikan cairan yg hilang dg cairan
yg mengandung elektrolit & glukosa /
karbohidrat lain ( gula, air tajin, tepung
beras )
DIAGNOSA KEPERAWATAN
 Askep diare nanda nic noc.docx
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai