Anda di halaman 1dari 18

Departemen Kimia

Fakultas Matematika
dan Ilmu
Pengetahuan Alam

TEKNIK EKSPERIMEN
ANALISIS ANORGANIK
KUALITATIF
OLEH :
1. FEBRIYANTI PRATIWI (H031181306)
2. RIKA PANDIN (H031181304)
3. CITRA ICHSANI AMALIA MAKKARAKA
(H031181302)
Skala Analisa Kualitatif
Analisis Makro
01
Kuantitas zat yang dikerjakan 0,5 – 1 gr dan volume larutan
untuk analisis sekitar 20 mL.

Analisis Semimikro
02
Kuantitas zat yang dikurangi dengan faktor 0,1 – 0,5 gr
(± 0,05 gr) dan volume larutan untuk analisis sekitar 1 mL.

Analisis Mikro
03
04
Faktor yang digunakan adalah 0,01 atau kurang.
Reaksi
Kering

Macam Uji Analisis


Kualitatif
Reaksi
Basah
Reaksi Kering
Diterapkan pada zat padat tanpa perlu melarutkan.

Pemanasan Uji pipa tiup

Uji nyala Uji spektroskopi Uji manik boraks


spektra nyala

Uji manik fosfat (atau Uji manik natrium


garam mikroskopik) karbonat
PEMANASAN

Zat di taruh dalam sebuah tabung pengapian


(tabung bola) yang di buat dari pipa lunak,
dan dipanasi dalam sebuah nyala Bunsen,
mula-mula lembut dan kemudian dengan
lebih kuat.
Nyala Bunsen terang (lubang udara
tertutup seluruhnya) kira-kira sepanjang
UJI PIPA TIUP
5 cm di gunakan untuk uji ini. Suatu
nyala mereduksi di hasilkan dengan
menaruh mulut pipa-tiup tepat diluar
nyala dan meniup dengan lembut
sehingga kerucut dalam berayun-ayun
pada zat yang diperiksa. Suatu nyala
mengoksid di peroleh dengan
memegang mulut pipa-tiup itu kira-kira
sepertiga ke dalam nyala dan meniup
lebih kuat dalam arah sejajar dengan
gambar pembakaran; puncak nyala di
biarkan mengenai zat itu.
UJI NYALA

Nyala Bunsen tak-terang terdiri dari 3


bagian yaitu:
• Kerucut bagian dalam,ADB yang
terdiri sebagian besar dari gas
yang tak terbakar
• Ujung terang D (ini hanya nampak
bila lubang udara sedikit ditutup)
• Selubung luar, ACBD, dalam mana
terjadi pembakaran sempurna.
UJI MANIK BORAKS

Sehelai kawat platinum yang serupa


dengan yang dirujuk pada uji nyala,
digunakan untuk uji manik boraks. Ujung
bebas kawat platinum dibengkokkan
menjadi suatu lingkaran kecil. Lingkaran
ini dipanasi dalam nyala Bunsen sampai
membara dan kemudian dengan cepat
dibenamkan ke dalam bubuk boraks
Na2B4O7.10H2O
UJI MANIK FOSFAT (ATAU GARAM MIKROKOSMIK)

Manik itu dibuat dengan cara yang


hampir serupa dengan manik
boraks, hanya saja disini
digunakan garam mikrokosmik,
natrium amonium hidrogen fosfat
tetrahidrat, Na(NH4)HPO4.4H2O.
UJI MANIK NATRIUM
KARBONAT

Manik Natrium karbonat


disiapkan dengan melelehkan
sedikit natrium karbonat pada
lingkaran kawat dalam nyala
Bunsen.
Reaksi Basah
Dibuat dengan zat-zat dalam larutan.
Metode yang digunakan dalam melakukan uji-uji:

Tabung reaksi Batang pengaduk


Suatu reaksi di ketahui
berlangsung, apabila:
• (a) membentuk endapan,
• (b) dengan pembebasan Gelas piala (Beakers) Botol Cuci
gas,
• (c) dengan perubahan
warna. Labu Erlenmeyer atau Pengendapan
konis
Metode yang digunakan dalam-dalam
melakukan uji-uji:
Penyaringan
Bertujuan untuk memisahkan endapan dengan larutan induk dan reagensia.
Umumnya digunakan kertas saring dengan tekstur sedang halusnya.

Melepaskan Endapan dari Kertas Saring


Jika endapan meruah, jumlah secukupnya untuk pemeriksaan dapat diambil
dengan spatula kecil dari nikel atau baja anti karat. Jika endapan kecil dapat
membuat lubang kecil dibawah kertas saring dengan pengaduk kaca yang
diperuncing dan endapan disemprot ke dalam tabung reaksi atau gelas piala
kecil dengan air dalam botol cuci. Bisa juga dengan cara kertas saring diambil
dari corong, dibuka diatas kaca arloji dan dikikis dengan spatula.

Membantu Penyaringan
Dengan menggunakan corong dengan pipa panjang, atau memasang ke corong
dengan selang karet, suatu pipa kaca yang panjangnya sekitar 45 cm dan
dilengkungkan.
Metode yang digunakan dalam-dalam
melakukan uji-uji:
Penguapan
Dikelompokkan menjadi penguapan untuk mengurangi volume atau penguapan
sampai kering. Penguapan tercepat diperoleh dengan memanaskan pinggan
secara langsung pada kasa kawat.

Mengeringkan Endapan
Dilaksanakan dengan membuka kertas saringnya dan menaruhnya diatas
beberapa kertas saring dan membiarkan air diserap.

Membersihkan Alat
Semua alat kaca haruslah disimpan dalam keadaan bersih. Alat kaca yang sangat
kotor atau berlemak dibersihkan dengan merendam dalam asam kromosulfat
(asam sulfat pekat yang mengandung 100 gr kalium dikromat per liter), yang lalu
dicuci dengan air keran banyak-banyak, dan air suling.
Beberapa Petunjuk Kerja
01 Bekerjalah selalu dengan cara yang rapi dan sistematis.

02 Botol reagensia dan tutupnya tidak boleh dibawa ke meja kerja.

Bila melakukan uji yang bergantung pada hasil endapan, haruslah diyakini
03 bahwa larutan yang akan diuji dan reagensinya benar-benar bebas dari
partikel yang tersuspensi. Jika tidak, saringlah terlebih dahulu.
04 Janganlah memboroskan gas maupun bahan kimia.

Perhatikan benar pembuangan sampah.


05
Semua operasi yang melibatkan pengaliran hidrogen sulfida ke dalam
larutan, penguapan asam pekat, penguapan larutan untuk membuang
06 garam amonium, membebaskan uap/gas yang bersifat racun atau berbau
tidak enak harus dilakukan dalam kamar asam.

07 Semua hasil baik yang positif, negatif, maupun yang tak menyimpulkan,
hendaknya direkam dengan rapi dalam buku catatan pada saat uji itu dilakukan
Jika analisis tidak selesai pada akhir suatu waktu kerja laboratorium,
08
berilah etiket yang jelas pada semua larutan dan endapan.
ANALISIS UJI NODA BERCAK
Reaksi Bercak dapat dilakukan oleh proses berikut:

• Dengan mencampur satu tetes larutan uji dan satu tetes


reagensia pada permukaan berpori ataupun tidak berpori
(kertas, kaca, atau porselen).

• Dengan menaruh setetes larutan uji pada medium yang sesuai


(misalnya kertas saring).

• Dengan mereaksikan kertas uji atau setetes reagensia dengan


gas-gas yang dibebaskan dari setetes larutan uji atau dari
sedikit zat padat.

• Dengan menaruh setetes reagensia pada sedikit contoh padat


termasuk residu yang diperoleh dari penguapan.
• Dengan menambahkan setetes reagensia katakana (0,5 - 2 mL).
ISTILAH YANG DIGUNAKAN UNTUK MENYATAKAN
KEPEKAAN UJI
• Batas identifikasi adalah kuantitas
terkecil yang masih dapat dikenali, dan
biasanya dinyatakan dalam microgram
atau gamma.

• Batas konsentrasi merupakan


pengenceran terbesar dimana hasil uji
memberikan hasil positif, batas ini
dinyatakan sebagai angka banding zat
terhadap pelarut atau larutan.
Uji Bercak dapat dilakukan dalam sejumlah cara:

• Reaksi bercak pada kertas saring biasanya dilakukan


dengan kertas reaksi-tetes Whatman No.120, namun
beberapa hal digunakan Whatman No. 3. Kertas-kertas
ini memiliki sifat yang diinginkan yaitu dengan cepat
menyerap tetesan tanpa terlalu luas sebarannya.

• Reaksi gas dapat dilakukan dalam alat yang dirancang


khusus.dalam menguji karbonat, sulfide, dan sebagainya
diperlukan untuk menyerap gas yang dibebaskan itu ke
dalam setetes air atau larutan reagensia.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai