1
Deskripsi
2
Ikatan C-H Pada Asam etanoat
3
Spektrum IR (Infra Red) Karbon-
Hidrogen
4
INGAT !!!
Sedangkan Ikatan C-H Pada
“Makin kuat
Alkana danikatan,
alkenamakin sukar
bervibrasi dan memerlukan energi yang
C-H alkena terjadi pada panjang
lebih tinggi”
gelombang yang lebih pendek
daripada C-H alkana sehingga
alkena mempunyai sifat lebih kuat
daripada ikatan karbon-hidrogen
alkana. Jadi alkena yang
mempunyai paling sedikit satu
hidrogen menempel pada ikatan
rangkap dua biasanya terabsorpsi
didaerah 3050-3150cm-1
5
Dan Untuk Haloalkana
Adsorpsi uluran (dari) ikatan CX
suatu haloalkana jatuh dalam daerah
sidik jari spectrum inframerah, yakni
500-1430 cm-1 (7-20 µm Tanpa
informasi tambahan, hadirnya pita
dalam daerah ini dapat digunakan
untuk memeriksa adanya suatu
halogen dalam suatu senyawa
organik.
6
INGAT !!!
“Pada Dan
spectrum
UntukIRHaloalkana
memiliki keterbatasan
dimana ia sulit untuk mengetahui ikatan
Seperti pada gambar dibawah) :
haloalkana (Cl, Br dan I)”
”
7
KETAHUILAH !!!
“Pita-pita Alkohol
Dan Untuk ini terjadi di daerah
Alkohol
spektrum dimana biasanya terdapat
Serapan Gugus Fungsi yang
Khas :
banyak pita lain ”
(O-H) (1000-1260 cm-1)
“ Alkohol mempunyai ciri absorpsi
infra merah karena stretching C-O
didaerah ini yaitu 1050-1200 cm-1“
(O-H) (3000-3700 cm-1)
stretching O-H alkohol, yang terjadi
di daerah ini, lebih berguna
8
Contohnya Etanol :
Pada etanol tampak bahwa pita
absorpsi untuk ikatan O-H yang
terdapat pada alkohol berada pada
bilangan gelombang (frekuensi)
yang lebih besar daripada pita
absorpsi untuk ikatan O-H yang
terdapat dalam senyawa lain (-OH),
yaitu sekitar 3230-3550 cm-1
9
Pada daerah pita
kembar ini
merupakan
Interprestasi IR amina karakteristik dari
amina primer,yang
Serapan Gugus Fungsi yang Khas
menunjukan adanya
ikatan N-H
amina :
Amina Primer (RNH2)
(N-H) (3500 cm-1)
Pita Kembar
(N-H) (3400 cm ) -1