MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP

MUHAMMADIYAH (MKCHM)
A. Dihasilkan dalam sidang Tanwir 1969 di
Ponorogo Jatim dan disempurnakan oleh PP
Muhammadiyah berdasarkan amanah Tanwir
1970 di Yogyakarta

1
 B. Isi : 5 butir
Butir-1
1). Muhammadiyah adalah gerakan berazas
Islam, bercita-cita dan bekerja untuk
terwujudnya masyarakat Islam yg sebenar-
benarnya, untuk melaksanakan fungsi dan
misi manusia sebagai hamba dan khalifah
Allah di muka bumi

2
Butir-2
2). Muhammadiyah berkeyakinan bahwa Islam
adalah agama Allah yg diwahyukan kepada
para rasul-Nya sejak Nabi Adam sampai Nabi
Muhammad saw sbg hidayah dan rahmat
Allah kepada umat manusia sepanjang masa
dan menjamin kesejahteraan hidup materil
dan spirituil, duniawi dan ukhrawi.

3
Butir-3
3. Muhammadiyah dalam mengamalkan Islam
berdasarkan :
a. Al-Qur’an : kitab Allah yang diwahyukan
kepada Muhammad saw
b. Sunnah Rasul : penjelasan dan pelaksanaan
ajaran yang diberikan oleh Nabi Muhammad
saw. dengan menggunakan akal fikiran sesuai
jiwa ajaran Islam

4
Butir-4
4. Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya
akidah Islam yang meliputi bidang-bidang : a).
Akidah, b). Akhlak, c). Ibadah, d). Mu’amalat
dunyawiyah.
4.1. Akidah : tegaknya akidah Islam yang
murni, bersih dari gejala-gejala kemusyrikan,
bid’ah dan khurafat

5
Butir-4
• 4.2. Akhlak : tegaknya nilai-nilai akhlak mulia
dengan berpedoman pada al-Qur’an dan Sunnah
Rasul, tidak pada nilai-nilai ciptaan manusia
• 4.3. Ibadah : tegaknya ibadah yang dituntunkan
oleh Rasulullah saw. tanpa tambahan dan
perubahan dari manusia
• 4.4. Mu’amalat Duniawiyat : terlaksananya
mu’amalat duniawiyat berdasarkan ajaran agama
dengan motivasi ibadah
6
Butir-5
5). Muhammadiyah mengajak segenap lapisan
bangsa Indonesia yg telah mendapat karunia
Allah berupa tanah air yg mempunyai sumber-
sumber kekayaan, kemerdekaan bangsa dan
Negara Republik Indonesia yg berfilsafat
Pancasila, untuk berusaha bersama-sama
menjadikan suata negara yg adil dan makmur dan
diridai Allah swt. (baldatun thayyibatun
warabbun ghafur)

7
Kandungan

8
Kandungan butir-1
(Idiologis)
1. Azas Muhammadiyah : Islam (gerakan Islam)
2. Tujuan : terwujudnya masyarakat Islam yg
sebenar-benarnya
 pendekatan kultural, bukan struktural
yaitu tidak bermaksud mendirikan Negara
Islam (NI). Lebih mementingkan substansi
dari pada label “Negara Islam” (NI)

9
 Kandungan butir-2
(Idiologis)
1. Agama Islam : bukan agama baru, tetapi
merupakan kelanjutan agama yang dibawa oleh
para rasul sejak Adam a.s. sampai Muhammad
saw.  kesamaan risalah kenabian
2. Fungsinya : hidayah (memberi petunjuk kepada
umat manusia) dan rahmat (kasih sayang untuk
seluruh alam)
3. Ajaran Islam : jaminan untuk tercapainya tujuan

10
Kandungan butir-3
(Paham Keagamaan)
1. Paham keagamaan Muhammadiyah : sumber
agama Islam al-Qur’an dan Sunnah Rasul.
2. Akal pikiran manusia hanya berfungsi sebagai
instrumen (alat) untuk :
a. mengungkap dan mengetahui kebenaran yang
terkandung dalam al-Qur’an dan Sunnah Rasul
a. mengetahui maksud-maksud yang tercakup
dalam pengertian al-Qur’an dan Sunnah Rasul

11
 AGAMA ISLAM
SUMBER AGAMA : METODE :
1. AL-QUR’AN 1. QIYAS
2. SUNNAH RASUL / 2. IJMA’
HADIS 3. ISTIHSAN
4. ISTISHLAH
5. AL-’URF
6. DST.

12
Kandungan butir-4
(Paham Keagamaan)
Cakupan ajaran Islam (kaffah) :
1. Akidah : murni, bersih dari syirik, bid’ah dan
khurafat
2. Akhlak : tegaknya akhlak mulia yang
bersumber dari agama
3. Ibadah : sesuai tuntunan Rasulullah saw
4. Mu’amalat duniawiyat : mu’amalah berdasar
agama sehingga masuk kategori ibadah
13
Kandungan butir-5
(Fungsi dan Misi)
Fungsi dan Misi Muhammadiyah :
a. Menyadari kewajibannya : berjuang dan
mengajak segenap golongan dan lapisan
bangsa untuk mengatur dan membangun
tanah air dan negara RI mencapai tujuannya
b. Keyakinan dan cita-cita hidup
Muhammadiyah itu pada hakekatnya adalah
sesuatu yang wajar (prinsip kewajaran)

14
 lanjutan
• c. Pola perjuangan Muhammadiyah : dakwah
Islam dan amar makruf nahi munkar dalam
arti proporsi yg sebenar-benarnya dan sebagai
jalan satu-satunya.

Kemuhammadiyahan
15