Anda di halaman 1dari 64

ALAT BUKA/TUTUP/MENGATUR

ALIRAN
KATUP (VALVE)
Difinisi Valve
Valve / katup adalah sebuah peralatan
yang digunakan untuk mengatur,
mengarahkan / mengontrol aliran dari
suatu fluida ( gas, cairan, padatan ter-
fluidisasi) dengan membuka, menutup,
atau menutup sebagian dari alirannya.
Katup berperan penting dalam aplikasi
industri, terutama industri kimia.
Operasi Valve
Valve/Katup dapat dioperasikan secara
manual, juga dapat dioperasikan
secara otomatis dengan menggunakan
prinsip perubahan aliran tekanan,
suhu dll. Perubahan-perubahan ini
dapat mempengaruhi diafragma,
pegas atau piston yang pada akhirnya
mengaktifkan katup secara otomatis.
Jenis–Jenis Valve

• Gate valve
Gate Valve
• Gate valve adalah jenis katup yang digunakan
untuk membuka aliran dengan cara
mengangkat gerbang penutup nya yang
berbentuk bulat atau persegi panjang.
• Gate Valve adalah jenis valve yang paling
banyak dipakai dalam sistem perpipaan.
• Fungsinya untuk membuka dan menutup
aliran secara penuh.
Gate Valve
• Gate valve bukan untuk mengatur besar kecil
laju suatu aliran fluida dengan cara membuka
setengah atau seperempat posisinya,
• Jadi posisi gate pada valve ini harus benar
benar terbuka (fully open) atau benar-benar
tertutup (fully close).
Gate Valve
• Jika posisi gate setengah terbuka, maka akan terjadi
turbulensi pada aliran tersebut dan turbulensi ini akan
menyebabkan :

1. Akan terjadi pengikisan sudut-sudut gate.

Aliran fluida yg turbulensi ini dapat mengikis


sudut-sudut gate yang dapat menyebabkan
erosi dan pada akhirnya valve tidak dapat
berfungsi secara sempurna.
Gate Valve
2. Terjadi perubahan pada posisi dudukan gerbang
penutupnya.

Gerbang penutup akan terjadi pengayunan terhadap


posisi dudukan (seat), sehingga lama kelamaan posisi
nya akan berubah terhadap dudukan (seat) sehingga
apabila valve menutup maka gerbang penutupnya tidak
akan berada pada posisi yang tepat, sehingga bisa
menyebabkan passing/kebocoran.
Gate Valve
• Keuntungan menggunakan Gate Valve :
1. Low pressure drop waktu buka penuh
2. Amat ketat dan cukup bagus waktu
penutupan penuh
3. Sebagai Gerbang penutupan penuh, sehingga
tidak ada tekanan lagi.
Cocok apabila akan melakukan service /
perbaikan pada pipa
Gate Valve
• Kerugian menggunakan Gate Valve :
1. Tidak cocok di pakai untuk separuh buka,
karena akan menimbulkan turbulensi
sehingga bisa mengakibatkan erosi dan
perubahan posisi gate pada dudukan
2. Untuk membuka dan menutup valve perlu
waktu yang panjang dan memerlukan torsi /
torque yang tinggi
Globe Valve

• Globe Valve
Globe Valve

• Globe Valve digunakan untuk mengatur besar


kecilnya laju aliran fluida dalam pipa.
• Prinsip dasar dari operasi Globe Valve adalah
gerakan tegak lurus disk dari dudukannya.
Globe Valve

• Mudah memutar handel valve, sehingga


besarnya aliran fluida yang melewati valve bisa
diatur.

• Dudukan valve yang sejajar dengan aliran,


membuat globe valve efisien, ketika mengatur
besar kecilnya aliran, namun demikian tahanan
didalam valve cukup besar.
Globe Valve

• Desain Globe Valve yang sedemikian rupa, memaksa


adanya perubahan arah aliran
zat didalam valve, sehingga tekanan menurun
drastis dan menyebabkan turbulensi di dalam valve.
• Dengan demikian, Globe Valve tidak disarankan
diinstal pada sistem yang
penurunan tekanan rendah, dan sistem yang
tahanan pada aliran rendah.
Globe Valve

• Ada tiga jenis desain utama bentuk tubuh


Globe Valve, yaitu :
1. Z-body,
2. Y-body dan
3. Angle- body :
Globe Valve

• Z-Body desain adalah tipe yang paling umum


yang sering dipakai, dengan diafragma
berbentuk Z.
• Posisi dudukan disk horizontal dan pergerakan
batang disk tegak lurus terhadap sumbu pipa
atau dudukan disk.
• Bentuknya yang simetris memudahkan dalam
pembuatan, instalasi maupun perbaikannya.
Globe Valve

• Y-Body desain adalah sebuah alternatif untuk


high pressure drop.
• Posisi dudukan disk dan batang (stem) ber
sudut 45˚ dari arah aliran fluidanya.
• Jenis ini sangat cocok untuk tekanan tinggi
Globe Valve
• Y-body
Globe Valve

• Angle-Body desain adalah modifikasi dasar


dari Z-Valve.
• Jenis ini digunakan untuk mentransfer aliran
dari vertikal ke horizontal.
Globe Valve

• Globe Valve
Globe Valve
Globe Valve

• Keuntungan menggunakan Globe valve


adalah :
• Kemampuan dalam menutup baik.
• Kemampuan throttling (mengatur laju aliran)
Cukup baik.
Globe Valve

• Kerugian utama penggunaan Globe Valve


adalah:
• Penurunan tekanan lebih tinggi dibandingkan
dengan Gate Valve
• Valve ukuran besar membutuhkan daya yang
cukup atau aktuator yang lebih besar untuk
beroperasi
Ball Valve

• Ball Valve
Ball Valve

• Ball Valve adalah sebuah Valve atau katup dengan


pengontrol aliran berbentuk disc bulat (seperti
bola/belahan). Bola itu memiliki lubang, yang
berada di tengah, sehingga ketika lubang tersebut
segaris lurus atau sejalan dengan kedua ujung
Valve / katup, maka aliran akan terbuka.
• Tetapi ketika katup tertutup, posisi lubang berada
tegak lurus terhadap ujung katup, maka aliran akan
terhalang atau tertutup
Ball Valve

• Ball valve banyak digunakan karena


kemudahannya dalam perbaikan dan
kemampuan untuk menahan tekanan dan
temperatur tinggi.
• Tergantung dari bahan material apa dibuat,
Bal Valve dapat menahan tekanan hingga
10.000 Psi dan dengan temperatur sekitar 200
derajat Celcius.
Ball Valve

• Ball Valve digunakan secara luas dalam aplikasi industri , karena


sangat serbaguna, dapat menahan tekanan hingga 1000 bar
dan temperatur hingga 482 ° F (250 °C).
• Ukurannya biasanya berkisar 1/4-12 inci (0,5 cm sampai 30 cm).

Ball Valve dapat terbuat dari logam , plastik atau pun dari bahan
keramik.
• Bolanya sering dilapisi chrome untuk membuatnya lebih tahan
lama.
Ball Valve

• Ada 2 tipe Ball Valve yaitu :

1. Full bore ball valve


2. Reduced bore ball valves
Ball Valve

• Full Bore Ball Valve


Ball Valve

1. Full bore ball valve


• Full bore ball valve adalah tipe ball valve
dengan diameter lubang bolanya sama dengan
diameter pipa. Jenis full bore ball valves
biasanya digunakan pada blow down,
piggable line, pipeline dll.
Ball Valve

2. Reduced Bore Ball Valves

Reduced Bore Ball Valves adalah jenis ball valve yang


diameter lubang bolanya tidak seukuran dengan ukuran
pipa.
Minimum diameter bola katup yang berkurang adalah satu
ukuran lebih rendah dari ukuran diameter pipa sebenarnya.
Misalnya ukuran diameter pipa 4 inci dan diameter bola
valve adalah 3 inchi.
Ball Valve

• Fungsi Ball Valve:


• Flow control/pengendalian Aliran
• Pressure control/pengendali tekanan
• Shut of
• Cocok untuk high pressure dan
temperatures/tekanan dan suhu yang tinggi
Ball Valve

• Keuntungan Ball Valve:


1. Pressure drop/kehilangan tekanan sangat
rendah
2. Low leakage/ jarang bocor
3. Ball Valve tidak begitu berat jika
dibandingkan dengan valve lain yang sejenis
4. Mudah dibuka dan tidak mudah
terkontaminasi.
Ball Valve

• Kerugian Ball Valve :


1. Seat bisa rusak karena adanya gesekan antara
ball dengan seat
2. Pembukaan handle yang cepat bisa menimbulkan
water hammer/palu air pada sistem, sehingga
terjadi tekanan yang besar yang bisa merusak
sistem/sambungan dan dinding pipa
BALL VALVE
• Fungsi dari "Ball Valve" ini untuk mengontrol aliran.
• Untuk valve jenis ini, metode buka-tutup jalur
menggunakan bola (disk pada butterfly valve)
berlubang ditengahnya.
• Jika posisi bola ada diluar jalur, valve dalam kondisi
tertutup, dan sebaliknya,
• Jika posisi lubang ditengah bola yang ada di jalur,
valve dalam posisi terbuka.
Ball Valve

• Sering dipakai pada proses hydrocarbon, ball valve


mampu mengatur besar kecil aliran gas dan uap
terutama untuk tekanan rendah. Valve ini dapat
dengan cepat ditutup dan cukup kedap untuk
menahan fluida/ zat cair.
• Ball valve tidak menggunakan handwheel, tetapi
menggunakan ankle untuk membuka atau menutup
valve dengan sudut 90°.
• Disainnya yang simpel, meminimalkan turunnya
tekanan pada saat valve dibuka penuh.
Plug/Cock Valve
• Plug Valve
Plug/Cock Valve
• Fungsi dari plug valve adalah untuk fully open
dan fully close (isolation atau on/of control),
untuk mengontrol (membuka dan menutup)
aliran pada plug valve, plug mempunyai celah
atau lubang tempat aliran lewat.
Plug/Cock Valve
• Saat handle diputar menuju open position
maka plug akan berputar secara rotasi
terhadap seat dan bagian yang bercelah akan
melewatkan aliran.
• Namun pada saat handle diputar pada close
position, maka plug akan berputar secara
rotasi terhadap seat dan bagian yang tak
bercelah akan menahan aliran, sehingga aliran
pun akan berhenti.
Plug/Cock Valve
• Sama seperti ball ball valve, tetapi bagian
dalamnya bukan berbentuk bola, melainkan
silinder.
• Karena tidak ada ruangan kosong di dalam
badan valve, maka cocok untuk fluida yang
berat atau mengandung unsur padat seperti
lumpur.
Plug/Cock Valve
• Jenis - jenis valve yang lain yang masih termasuk plug valve
adalah:
• Three way plug valve : yaitu jenis plug valve yang mempunyai
3 port (sambungan), 1 untuk inlet dan 2 untuk outlet. Dengan
menggunakan valve ini maka dengan mudah kita dapat
mengarahkan outlet kearah aliran/pipa yang dikehendaki.
• Four way plug valve : Biasa digunakan pada fluida cooling
water yang melewati heat exchanger, dimana aliran cooling
water bisa dengan mudah dibalikkan arahnya dengan tujuan
untuk membersihkan heat exchanger tersebut dari kotoran-
kotoran (fouling, sediment, solids).
Check Valve
• Check Valve
Check Valve
• Check Valve
• Check valve adalah alat yang digunakan untuk membuat
aliran fluida hanya mengalir ke satu arah saja atau agar tidak
terjadi reversed flow/back flow.
• Untuk mengalirkan fluida hanya ke satu arah dan mencegah
aliran ke arah sebaliknya.
• Tidak menggunakan handel untuk mengatur aliran, tapi
menggunakan gravitasi dan tekanan dari aliran fluida itu
sendiri.
• Karena fungsinya yang dapat mencegah aliran balik (backflow)
Check Valve sering digunakan sebagai pengaman dari sebuah
equipment dalam sistem perpipaan
Check Valve
• Aplikasi valve jenis ini dapat dijumpai pada inlet/suction,
outlet/discharge dari centrifugal pump.
Ketika laju aliran fluida sesuai dengan arahnya, laju aliran
tersebut akan membuat plug atau disk membuka. Jika
ada tekanan yang datang dari arah berlawanan, maka plug
atau disk tersebut akan menutup.

Check Valve memiliki perbedaan yang signifikan dari Gate


Valve dan Globe Valve. Valve ini di
disain untuk mencegah aliran balik.
Check Valve
• Ada beberapa jenis check valve, tapi ada 2
jenis yang paling umum yaitu Swing Check dan
Lift Check.
• Swing Check Valve biasanya dipasangkan
dengan Gate Valve
Check Valve
• Check Valve tidak menggunakan handel untuk
mengatur aliran, tapi menggunakan gravitasi
dan tekanan dari aliran fluida itu sendiri.
Karena fungsinya yang dapat mencegah aliran
balik (backflow) Check Valve sering digunakan
sebagai pengaman dari sebuah equipment
dalam sistem perpipaan.
Check Valve
Jenis-Jenis Check Valve, yaitu :
1. Swing Check Valve
2. Lift Check Valve
3. Backwater check valve
4. Swing Type Disk Check Valve
5. Disk Check valve
6. Split disc check valve
Check Valve
1. Swing Chech Valve
Check Valve
2. Lift Check Valve
Lift Check Valve

Lift Check Valve


Check Valve
3. Back Water Chech Valve
Check Valve
4. Swing Type Disk Chech Valve
Check Valve
5. Disk Chech Valve
Check Valve
6. Split Disk Check Valve
Butterfly Valve

• Butterfly Valve
Butterfly Valve

• Batterfly valve menggunakan disk berupa flat


bulat yang dioperasikan dengan membuka
penuh atau menutup penuh dengan sudut 90o.
• Disk ini tetap berada ditengah aliran dan
dihubungkan dengan ankel melalui poros.
• Saat valve dalam keadaan tertutup, Disk tegak
lurus arah aliran.
• Saat valve dalam keadaan terbuka, Disk searah
dengan aliran
Batterfly Valve
• Batterfly valve mempunyai penurunan
tekanan (pressure drop) yang rendah.
• Cocok untuk mengatur/mengendalikan aliran
dalam kapasitas besar
• Tidak memiliki kekedapan yang bagus,
sehingga hanya cocok dioperasikan pada
tekanan rendah.
Katup Diapragma
• Katup Diapragma
Katup Diapragma
• Gambar Potongan Katup Diapragma
Katup Diapragma
• Gambar Potongan Katup Diapragma
Katup Diapragma
• Katup diapragma dapat digunakan untuk
mengatur aliran dan dapat digunakan sebagai
katup pengendali (on/of valve).
• Katup diapragma handal dalam penanganan
material kasar, seperti fluida yang
mengandung pasir, semen atau lumpur, serta
fluida yang bersifat korosif
Katup Elektrik
• Katup Elektrik
Katup Elektrik
• Valve jenis ini, stem dihubungkan dengan
kopling dengan penggerak (aktuator) motor
listrik.
• Katup ini dapat digunakan untuk mengatur
aliran dan dapat digunakan sebagai katup
pengendali (on/of valve).

• Motor listrik penggerak bisa motor listrik AC/DC

Anda mungkin juga menyukai