Kelompok 10
Kelompok 10
NAMA KELOMPOK 10
1. Achmad Aditya M. (1702012329)
2. Nabela amili R. (1702012355)
3. Restika Eka P (1702012369)
4. Sri Rejeki (1702012371)
PENGERTIAN AROMATERAPI
• Aromaterapi merupakan tindakan teraupetik dengan
menggunakan minyak esensial yang bermanfaat
untuk meningkatkan keadaan fisik dan psikologi
seseorang menjadi lebih baik. (Runiari, 2010)
• Aromaterapi merupakan terapi modalitas atau
pengobatan alternatif dengan menggunakan sari
tumbuhan aromatik lain dari tumbuhan (Primadiati,
2013).
Indikasi dan kontraindikasi
– Indikasi
Diberikan pada klien yang mengalami
keluhan berupa kecemasan dan orang yang
mengalami nyeri.
– Kontraindikasi
Tidak diberikan bagi klien yang mengalami
masalah atau gangguan pada indera
penciumannya, memiliki masalah diiritasi
dimembran mukosa hidung, atau mengalami
penurunan saraf penciuman olfaktori.
Tujuan
Untuk membantu mengobati berbagai macam
kondisi fisik dan mental dan untuk meningkatkan
relaksasi dan membantu menghilangkan stress
MEKANISME AROMATERAPI
Efek fisiologis dari aroma dapat dibagi menjadi dua jenis :
mereka yang bertindak melalui stimulasi sistem saraf dan organ-
organ yang bertindak langsung pada organ atau jaringan melalui
effector-receptor mekanisme. Aromaterapi didasarkan pada
teori bahwa inhalasi atau penyerapan minyak esensial memicu
perubahan dalam sistem limbik, bagian dari otak yang
berhubungan dengan memori dan emosi. Hal ini dapat
merangsang respon fisiologis saraf, endokrin atau sistem
kekebalan tubuh, yang mempengaruhi denyut jantung, tekanan
darah, pernafasan, aktifitas gelombang otak dan pelepasan
berbagai hormon di seluruh tubuh
MANFAAT AROMATERAPI
1) Lavender, dianggap paling bermanfaat dari semua minyak
astiri. Lavender dikenal untuk membantu meringankan
nyeri, sakit kepala, insomnia, ketegangan dan stress
(depresi) melawan kelelahan dan mendapatkan untuk
relaksasi.
2) Jasmine : Pembangkit gairah cinta, baik untuk kesuburan
wanita, mengobati impotensi, anti depresi, pegal linu,
sakit menstruasi dan radang selaput lendir.
3) Orange : Baik untuk kulit berminyak, kelenjar getah bening
tak lancar,debar jantung tak teratur dan tekanan darah
tinggi.
KANDUNGAN MINYAK LAVENDER
Minyak lavender memiliki banyak potensi karena
terdiri atas beberapa kandungan. Menurut penelitian,
dalam 100 gram minyak lavender tersusun atas beberapa
kandungan, seperti : minyak esensial (13%), alpha-pinene
(0,22%), camphene (0,06%), beta-myrcene (5,33%), p-
cymene (0,3%), limonene (1,06%), cineol (0,51%), linalool
(26,12%),borneol (1,21%), terpinen-4-o1 (4,64%), linail
acetate (26,32%), geranyl acetate (2,14%), dan
caryophyllene (7,55%). Berdasarkan data diatas, dapat
disimpulkan bahwa kandungan utama dari bunga
lavender adalah linail asetat dan linalool (C10H18O)
(McLain DE, 2009)
TEKNIK PEMBERIAN AROMATERAPI
1) Inhalasi : biasanya dianjurkan untuk masalah dengan pernafasan dan
dapat dilakukan dengan menjatuhkan beberapa tetes minyak esensial ke
dalam mangkuk air mengepul.
2) Massage/ pijat : Menggunakan minyak esensial aromatik dikombinasikan
dengan minyak dasar yang dapat menenangkan atau merangsang,
tergantung pada minyak yang digunakan.
3) Difusi : Biasanya digunakan untuk menenangkan saraf atau mengobati
beberapa masalah pernafasan dan dapat dilakukan dengan
penyemprotan senyawa yang mengandung minyak ke udara
Judul Ringkasan Hasil