Anda di halaman 1dari 16

KARAKTERISTIK GAS

NYATA
PRADITO BIMANTORO 113150099
KAISAR PURBA 113150023
Dalam menangani gas pada tekanan yang sangat rendah,
persamaan gas ideal dapat digunakan. Pada tekanan tinggi,
penggunaan persamaan gas ideal ini dapat menyimpang sampai
500% dari sebenarnya, dibandingkan dengan kesalahan pada
tekanan atmosfer yaitu sebesar 2-3%.
Besarnya penyimpangan gas nyata dari kondisi hukum gas ideal
bertambah dengan meningkatnya tekanan dan temperatur dan
bervariasi dengan komposisi gas. Gas nyata berperilaku berbeda
dengan gas ideal.
Hukum gas ideal berasal dari asumsi yaitu volume molekul tidak
signifikan dan tidak ada gaya tarik-menarik atau tolak-menolak di
antara mereka. Hal ini tidak berlaku pada gas nyata.
PV = znRT (2-11)
dimana z tidak berdimensi dan merupakan ratio antara:
𝑉𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑉
z= =
𝑉𝑖𝑑𝑒𝑎𝑙 (𝑛𝑅𝑇)/𝑃
z dapat digeneralisasi dengan akurasi yang cukup ketika dinyatakan dalam:
- Pseudo-reduced pressure
𝑃
Ppr = (2-12)
𝑃𝑝𝑐

- Pseudo-reduced temperature
𝑇
Tpr = (2-13)
𝑇𝑝𝑐
dimana:
P = tekanan sistem, psia
Ppr = pseudo-reduced pressure, tidak berdimensi
T = temperatur sistem, ⁰R
Tpr = pseudo-reduced temperature, tidak berdimensi
Ppc, Tpc = pseudo-critical pressure and temperature
persamaannya:
• Ppc = σ𝑖=1 𝑦𝑖. 𝑃𝑐𝑖 (2-14)
• Tpc = σ𝑖=1 𝑦𝑖. 𝑇𝑐𝑖 (2-15)
Contoh 2-5
Sebuah reservoir gas mempunyai komposisi gas sebagai berikut: tekanan awal = 3000 psia dan temperatur awal = 180 ⁰F. Hitunglah z.

Komponen yi

CO2 0,02

N2 0,01

C1 0,85

C2 0,04

C3 0,03

i – C4 0,03

n – C4 0,02
Solusi:
Komponen yi Tci, ⁰R yi.Tci Pci yi.Pci
CO2 0,02 547,91 10,96 1071 21,42
N2 0,01 227,49 2,27 493,1 4,93
C1 0,85 343,33 291,83 666,4 566,44
C2 0,04 549,92 22,00 706,5 28,26
C3 0,03 666,06 19,98 616,4 18,48
i – C4 0,03 734,46 22,03 527,9 15,84
n – C4 0,02 765,62 15,31 550,6 11,01
Tpc = 383,38 Ppc = 666,38
Langkah 1. Ppc = 666,38
Langkah 2. Tpc = 383,38
Langkah 3. Hitung Ppr dan Tpr:
Ppr = P/Ppc = 3000/666,38 = 4,50
Tpr = T/Tpc = 640/383,38 = 1,67
Langkah 4. Tentukan faktor z dari grafik, didapatkan z = 0,85.
𝑚
Persamaan PV = znRT dapat juga ditulis menjadi PV = z RT, sehingga dapat diturunkan
𝑀𝑟
persamaan:
𝑉 𝑧𝑅𝑇
v= = (2-16)
𝑚 𝑃𝑀𝑟
1 𝑃𝑀𝑟
ρg = = (2-17)
𝑣 𝑧𝑅𝑇
dimana:
v = volume spesifik, ft3/lb
g = densitas, lb/ft3
Contoh 2-6
Menggunakan data dari Contoh 2-5 dan asumsi gas nyata, hitunglah densitas gas. Bandingkan
hasilnya dengan gas ideal.
Solusi:
Komponen yi Mi yi.Mi Tci, ⁰R yi.Tci Pci yi.Pci
CO2 0,02 44,01 0,88 547,91 10,96 1071 21,42
N2 0,01 28,01 0,28 227,49 2,27 493,1 4,93
C1 0,85 16,04 13,63 343,33 291,83 666,4 566,44
C2 0,04 30,1 1,20 549,92 22,00 706,5 28,26
C3 0,03 44,1 1,32 666,06 19,98 616,4 18,48
i – C4 0,03 58,1 1,74 734,46 22,03 527,9 15,84
n – C4 0,02 58,1 1,16 765,62 15,31 550,6 11,01
Mr = 20,23 Tpc = 383,38 Ppc = 666,38
• Langkah 1. Mr = 20,23
• Langkah 2. Ppc = 666,38
• Langkah 3. Tpc = 383,38
• Langkah 4. Hitung Ppr dan Tpr:
𝑃 3000
• Ppr = = = 4,50
𝑃𝑝𝑐 666,38

𝑇 640
• Tpr = = = 1,67
𝑇𝑝𝑐 383,38

• Langkah 5. Tentukan faktor z dari grafik, didapatkan z = 0,85.


• Langkah 6. Tentukan densitas:
1 𝑃𝑀𝑟 3000 .(20,23)
• ρg = = = = 10,4 lb/ft3
𝑣 𝑧𝑅𝑇 0,85 . 10,73 .(640)

• Langkah 7. Hitunglah densitas gas dengan asumsi gas ideal:


𝑃𝑀𝑟 3000 .(20,23)
• ρg = = = 8,84 lb/ft3
𝑅𝑇 10,73 .(640)
Hasil di atas menunjukkan persamaan gas ideal memperkirakan densitas
gas dengan kesalahahan 15% dibandingkan dengan nilai densitas yang
diperkirakan dengan persamaan gas nyata.
Dalam kasus dimana komposisi gas alam tidak tersedia, Ppc dan Tpc dapat
diprediksi hanya dengan specific gravity (Sg) dari gas. Brown dkk (1948)
menyajikan sebuah metode grafis untuk pendekatan yang mudah dalam
perhitungan nilai pseudo-critical pressure dan pseudo-critical temperature dari gas
ketika data yang tersedia hanya Sg gas. Korelasinya seperti gambar di bawah ini.
Standing (1977) menyatakan korelasi grafis ini dalam bentuk matematika sebagai berikut:
• Kasus 1: Sistem Gas Alam
Tpc = 168 + 325.γg - 12,5 γg2 (2-18)
Ppc = 677 + 15.γg - 37,5 γg2 (2-19)
• Kasus 2: Sistem Gas Kondensat
Tpc = 187 + 330.γg - 71,5 γg2 (2-20)
Ppc = 706 – 51,7.γg - 11,1 γg2 (2-21)
Dimana:
Tpc = pseudo-critical temperature, ⁰R
Ppc = pseudo- critical pressure, psia
γg = specific gravity dari campuran gas
• Contoh 2-7
Kerjakan ulang Contoh 2-5 dengan menghitung pseudo-critical properties.
• Solusi:
Langkah 1. Hitung Sg gas:
𝑀𝑟 20,23
γg = = = 0,699
28,96 28,96

Langkah 2. Hitung Tpc dan Ppc:


Tpc = 168 + 325 (0,699) - 12,5 (0,699)2 = 389,1 ⁰R
Ppc = 677 + 15 (0,699)- 37,5 (0,699)2 = 669,2 psia
Langkah 3. Hitunglah Ppr dan Tpr:
3000
Ppr = 669,2 = 4,48
640
Tpr = 389,1 = 1,64

Langkah 4. Tentukan faktor z dari grafik, didapatkan z = 0,824.


Langkah 5. Hitunglah densitasnya:
3000 .(20,23)
ρg = 0,845 . 10,73 .(640)
= 10,46 lb/ft3

Anda mungkin juga menyukai