Anda di halaman 1dari 18

Kelompok 2

• Pengertian Koloid

• Penggolongan koloid

• Sifat Koloid

• Efek Tyndal

• Koloid Hidrofilik dan Koloid Hidrofobik

• Kegunaan Koloid
PENGERTIAN KOLOID
 Pengertian koloid adalah campuran heterogen dari dua zat atau lebih
di mana partikel-partikel zat berukuran antara 1 hingga 1000 nm
terdispersi (tersebar) merata dalam medium zat lain. Zat yang
terdispersi sebagai partikel disebut fase terdispersi, sedangkan zat
yang menjadi medium mendispersikan partikel disebut medium
pendispersi.

Secara makroskopis, koloid terlihat seperti larutan, di mana terbentuk


campuran homogen dari zat terlarut dan pelarut. Namun, secara
mikroskopis, terlihat seperti suspensi, yakni campuran heterogen di
mana masing-masing komponen campuran cenderung saling memisah.
PENGGOLONGAN KOLOID
Berdasarkan fase terdispersi dan
pendispersinya, jenis koloid dapat dibagi
menjadi 8 golongan seperti pada tabel berikut. Sistem koloid dapat
Fase Fase dikelompokkan
Jenis
Terdispers Pendisper
Koloid
Contoh Koloid berdasarkan fase
i si
terdispersi dan fase
Kabut, awan, hair pendispersinya.
Cair Gas Aerosol
spray
Berdasarkan fase
Padat Gas Aerosol Asa, debu di udara
terdispersi, jenis koloid ada
Buih sabun, krim
Gas Cair Buih
kocok tiga, antara lain sol (fase
Susu, santan, tersispersi padat), emulsi
Cair Cair Emulsi
mayonnaise (fase terdispersi cair), dan
Padat Cair Sol
Sol emas, tinta, cat, buih (fase terdispersi gas).
pasta gigi Koloid dengan fase
Karet busa, pendispersi gas disebut
Gas Padat Buih padat Styrofoam, batu
apung aerosol.
Emulsi Margarin, keju, jelly,
Cair Padat
padat (gel) mutiara
Gelas berwarna,
Padat Padat Sol padat
intan hitam
Contoh Elektroferesis dalam kehidupan sehari - hari adalah :
1) Berguna dalam proses pembuatan sarung tangan karet
2) Mengurangi pencemaran udara pada corong uap pembakaran batu bara
3) Penyaring debu pada pabrik
4) Pengidentifikasi DNA manusia serta mampu mengidentifikasi kelainan genetic pada makhluk
Koloid hidrofilik dan koloid
hidrofobik
 Koloid memiliki 2 sifat berlawanan,
hidrofilik dan hidrofobik. Tentu saja satu
koloid tak memiliki sifat tersebut
bersamaan. Tetapi ada bersifat koloid
hidrofilik, dan koloid hidrofobik. Koloid
hidrofobik ialah koloid yang tak
menyukai air.
 Sifat hidrofilik dan hidrofobik didasarkan
oleh kepolaran. Senyawa yang polar
akan menyukai air sedangkan senyawa
yang non polar tidak menyukai air
Jika medium pendispersi yang dipakai adalah air,
maka kedua jenis koloid diatas masing-masing
disebut:

HIDROF
HIDROFIL
OB

SABU
N DETER AGAR-
GEN AGAR SUSU MAYONA
ISE

GELATIN

Anda mungkin juga menyukai