Kelas : 3B
Arsitektur
Adalah seni dan ilmu merancang
serta membuat konstruksi bangunan.
Mencakup merancang dan membangun
keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari
perencanaan kota, perancangan perkotaan,
perancangan bangunan, kawasan,
lingkungan, hingga perencanaan dan
perancangan bangunan, interior, perabot,
dan produk arsitektur.
Arsitektur Tradisional Rumah Betawi
Merupakan suatu fenomena
yang tumbuh dari percampuran
pengaruh berbagai kebudayaan, hal
ini dikarenakan masyarakat betawi
sendiri sebagai masyarakat yang
merupakan hasil percampuran dari
berbagai latar belakang budaya
yang berbeda. Percampuran
tersebut kemudian melahirkan
arsitektur rumah tinggal yang
beragam, baik dilihat dari jenis
rumahnya maupun dari unsur-unsur
arsitekturnya seperti struktur, tata
ruang, ragam hias, dan detailnya.
Bangunan Betawi Terbagi dalam Beberapa Bentuk atau Tipe
Bangunan yang Berbeda
1. Rumah Tipe Bapang / Kebaya
Merupakan rumah adat Betawi yang paling populer dan tercatat secara
resmi sebagai simbol bangunan suku Betawi. Pada zaman dahulu merupakan
rumah untuk etnis Betawi yang tergolong dalam keturunan orang terpandang yang
pada etnis Jawa disebut Ningrat.
Bentuk denah dari rumah bapang ini memiliki denah empat persegi
panjang yang memiliki tiga kelompok ruang yang jelas, yaitu ruang depan, ruang
tengah dan ruang belakang.
2. Rumah Tipe Gudang
b. Ruang Depan
Berfungsi sebagai tempat untuk
menerima tamu, tempat untuk santai, tempat untuk
melakukan musyawarah antara keluarga atau
masyarakat sekitarnya.
c. Ruang Dalam
Sebagai ruang pribadi, berfungsi untuk ruang keluarga
dan sebagai ruang menerima tamu atau orang-orang penting.
Terdapat pula ruang makan dan kamar tidur.
d. Ruang belakang
Berfungsi sebagai dapur atau pula bisa dimanfaatkan
untuk kamar mandi / wc.
2. Berbagai Ukiran di Rumah Betawi Punya Makna Filosofis
a. Ukiran bunga matahari, melambangkan bahwa kehidupan
pemilik rumah harus menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar.