Nugraheni TL

Pengertian :
Menu yang terdiri dari beraneka ragam
makanan dalam jumlah dan proporsi yang
sesuai shg dapat memenuhi kebutuhan
gizi guna perbaikan dan pemeliharaan
sel tubuh serta proses hidup, tumbuh
dan berkembang
 Fungsi makanan :

Biologis

Psikologis
Makanan
Sosio kultural :
- Kenikmatan
- Jati diri
- Religi
- Komunikasi
-Ekonomi
-kekuasaan
 Manfaat :
 kebutuhan zat gizi dapat terpenuhi;
 Dapat memilih bahan makanan yang baik,
dan sesuai dengan keadaan sosial,
ekonomi dan budaya;
 serta mengurangi kebosanan akan menu
makanan
Faktor yang harus diperhatikan :
 kecukupan zat gizi,
 pemilihan bahan makanan yang baik
dan sesuai ,
 serta penyelenggaraan makanan
 Proses:
 menentukan kecukupan gizi,
 menentukan hidangan,
 penentuan pemilihan bahan makanan,
serta
 pengolahan bahan makanan
 Media bantu :
 Daftar Komposisi Bahan Makanan
(DKBM),
 Daftar Ukuran Rumah Tangga (DURT),
 Daftar Bahan Makanan Penukar (DBP),
dan
 Daftar Kecukupan Gizi Indonesia (DKGI).
 Prof.
DR. Dr. Poerwo Sudarmo (1950)
 4 SEHAT 5 SEMPURNA
 Pemberi rasa kenyang
 Pemberi rasa nikmat
 Rasa segar dan melancarkan proses makan
 Pencuci mulut

PGS
PUGS (92) 2014
 Latar Belakang
 Pola makan merupakan perilaku paling
penting yang dapat mempengaruhi
keadaan gizi
 kuantitas dan kualitas makanan dan
minuman yang dikonsumsi akan
mempengaruhi tingkat kesehatan individu
dan masyarakat
 pola makan masyarakat perlu ditingkatkan
kearah konsumsi gizi seimbang
 Gambaran selama ini :
 konsumsi sayuran dan buah-buahan pada
kelompok usia di atas 10 tahun masih rendah
(63,3% dan 62,1%).
 kualitas protein yang dikonsumsi rata-rata
perorang perhari masih rendah
 konsumsi makanan dan minuman berkadar
gula tinggi, garam tinggi dan lemak tinggi,
baik pada masyarakat perkotaan maupun
perdesaan, masih cukup tinggi.
 Lanjut…

 konsumsi cairan pada remaja masih

rendah
 cakupan pemberian Air Susu Ibu Eksklusif
(ASI Eksklusif) pada bayi 0-6 bulan masih
rendah
 Tujuan :
 Memberi panduan konsumsi makan
sehari-hari dan perilaku sehat

 Terhindardari kekurangan atau

kelebihan gizi

 Terwujudmasyarakat yang aktif,

sehat dan Cerdas
 4 PILAR
1. Mengkonsumsi aneka ragam pangan
2. Membiasakan perilaku hidup bersih
3. Melakukan aktifitas fisik
4. Pantau BB secara teratur
 VISUAL GIZI SEIMBANG

1. Tumpeng Gizi Seimbang

2. Pering Makanku
Tumpeng Gizi Seimbang
Piring makanku
 Isi pesan :
 Syukuri
dan Nikmati aneka ragam
makanan

Semua bahan makanan mengandung zat gizi

dengan jumlah yang bervariasi (FAO,1997). Oleh
karena itu mengkonsumsi bahan makanan yang
beragam akan memberikan nilai gizi yang lebih
baik daripada makanan yang dikonsumsi secara
tunggal. Makin beranekaragam jenis bahan
makanan yang dikonsumsi, makin terjamin
keseimbangan zat gizi dalam tubuh
2. Banyak makan Sayur dan cukup
buah
3. Biasakan mengkonsumsi lauk pauk
yg mengandung protein tinggi
4. Biasakan mengkonsumsi aneka ragam
makanan pokok
5. Batasi konsumsi pangan manis, asin dan
berlemak

Konsumsi makanan manis yang berlebij tidak

menguntungkan tubuh, lemak hewani yang berlebihan
dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah
arteri dan penyakit jantung koroner. Oleh karena itu
mengkonsumsi lemak atau minyak perlu dibatasi 1/4
dari kecukupan energi atau jika dalam bentuk minyak
antara 2 - 4 sendok makan sehari. Dalam hidangan
sehari-hari, cukup makan 2 - 4 jenis makanan yang
berminyak atau berlemak
6. Biasakan makan pagi

Makan pagi penting bagi tubuh karena selama satu

malam atau 10 sampai 13 jam kita tidak makan lagi dan
semua zat makanan yang diperoleh dari makan malam
sudah diubah dan diedarkan keseluruh tubuh. Jika tidak
makan pagi dapat menimbulkan gangguan kesehatan
seperti menurunnya kadar gula dalam darah sehingga
untuk menaikkan kadar gula darah, tubuh mengambil
cadangan hidrat arang dan jika ini habis maka cadangan
lemaklah yang diambil sehingga tubuh tidak dapat
melakukan pekerjaan dengan baik.
7. Minumlah air bersih, aman yang cukup
jumlahnya

Tubuh manusia mengandung 60%-70% air dari seluruh

berat badan sehingga bila tubuh kehilangan 20% air saja
dapat mengakibatkan kematian (FAO,1997). Tubuh
orang dewasa membutuhkan paling sedikit 8 gelas air
setiap hari.
8. Bacalah label pada makanan yang dikemas
Label adalah keterangan tentang isi, jenis, komposisi zat
gizi, tanggal daluarsa dan keterangan penting lain yang
dicantumkan pada kemasan (Depkes, 1995).
 sangat membantu konsumen untuk mengetahui bahan-
bahan yang terkandung dalam makanan tersebut. Selain
itu dapat memperkirakan bahaya yang mungkin terjadi
pada konsumen yang beresiko tinggi karena punya
penyakit tertentu, misalnya alergi (Nurjanah dkk, 1992).
Oleh karena itu maka dianjurkan untuk membaca label
pada makanan yang dikemas terutama keterangan
tentang tanggal daluarsa sebelum membeli atau
mengkonsumsi makanan tersebut (Depkes, 1995).
9. Cuci tangan pakai sabun dan air
mengalir
10. Lakukan kegiatan fisik dan olahraga secara
teratur

Kegiatan fisik dan olahraga secara teratur bermanfaat

untuk meningkatkan kebugaran, mencegah kelebihan
berat badan, meningkatkan fungsi jantung, paru dan
otot, meningkatkan suplai darah ke hati, membantu
mempertahankan kekuatan otot dan kelenturan tulang
sendi serta memperlambat proses penuaan, membantu
mengurangi kegelisahan dan tidur lebih nyenyak,
membantu mengatur nafsu makan
10. Lakukan kegiatan fisik dan olahraga secara
teratur

Kegiatan fisik dan olahraga secara teratur bermanfaat

untuk meningkatkan kebugaran, mencegah kelebihan
berat badan, meningkatkan fungsi jantung, paru dan
otot, meningkatkan suplai darah ke hati, membantu
mempertahankan kekuatan otot dan kelenturan tulang
sendi serta memperlambat proses penuaan, membantu
mengurangi kegelisahan dan tidur lebih nyenyak,
membantu mengatur nafsu makan