Anda di halaman 1dari 15

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG
2 0 1 9

SIMULASI
GAME LEAN CONSTRUCTION

GARIS BESAR
ATURAN & SISTEM PERMAINAN

Berdasar Panduan K2R 3.0 Institut Teknologi Bandung

TIM KOMPETISI KONSTRUKSI


RAMPING 3.0
OUTLINE

 OVERVIEW LOMBA
 PRASYARAT
 SISTEM PENILAIAN
 SIMULASI
OVERVIEW
LATAR Industri Konstruksi
Value

BELAKANG Added
10%

1992 Waste Support


Lahirnya 57% Activity
Lean Construction Kinerja 33%

Industri Manufaktur
Diperkenalkan oleh Lauri J. Koskela, untuk Waste
memperbaiki kinerja konstruksi dengan 26%
mengacu pada proses manufaktur dengan
lean productionnya. Tujuannya untuk
meningkatkan value dan meminimalisir waste.

Support Value
BIAYA MUTU WAKTU Activity Added
12% 62%
GAMBARAN
PERMAINAN

Merupakan permainan yang diciptakan oleh Villego


Last Planner di Amerika Serikat yang digunakan
sebagai simulasi sebagai langkah pengenalan Lean
Construction pada kontraktor maupun konsultan di
Amerika. Di Indonesia sendiri permainan ini digagas
oleh lomba yang diadakan oleh Institut Teknologi
Bandung melalui Kompetisi Konstruksi Ramping 1.0
tahun 2016.
Bentuk permainan ini yaitu simulasi & role playing
dimana kemenangan dicapai melalui penilaian yang
didasarkan pada indikator dan bobot dari Biaya,
Mutu & Waktu.
APLIKASI METODE
Collaborative Pull Planning (CPP)
Adalah metode perencanaan secara terbalik dan kolaboratif dimana
perencanaan menitikberatkan perencanaan berdasarkan kebutuhan
minimum untuk selanjutnya dapat dioptimasi

Six Week Look Ahead (SWLA)


Adalah metode perencanaan dengan melihat pekerjaan dan constraint yang
mungkin terjadi pada 6 minggu ke depan

Percent Planned Complete (PPC)


Adalah pengukuran persentase deviasi yang terjadi antara rencana dan
realisasi di lapangan dengan metrik volume yang telah disepakati.
PRASYARAT
PRASYARAT
TIM & AREA PAPAN

SITE

1 Project
Manager

6 Sub
Kontraktor

1 1
MEJA
Konsultan Penyedia KERJA
Pengawas Logistik LOG

1
ISTIK
Pengawas
K3
PENILAIAN
PD ER
BM
Produktivitas Kesalahan
Biaya Material
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑡𝑢𝑑 𝑇𝑒𝑟𝑝𝑎𝑠𝑎𝑛𝑔 Jumlah Stud Salah
∑ (Jumlah Lego x Harga)

SISTEM
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐻𝑎𝑟𝑖 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 Terpasang
(1)
(1) (1)

PENILAIAN
“Semua nilai PPC PB
PL
dihitung relatif, Percent Plan Completed Pemborosan
Penalti

dari 50 – 100 ∑|PPCi – 100| Jumlah Stud Terpesan


namun tidak digunakan
Banyaknya Pelanggaran
terhadap tim (0,5)
(0,1)
(0,4)
kompetitor
lainnya ”
KT
Kinerja Total

PD + BM +ER + 0,5 PPC + 0,4 PB + 0,1 PL


SIMULASI
TAHAP DON’TS:
PERSIAPAN 1. Tidak diperbolehkan menulis &
menempel pada sticky notes warna
berbeda selain subkontraktor yang
bersangkutan
2. Tidak diperbolehkan menyentuh Lego
dengan warna berbeda selain oleh
subkontraktor warna yang bersangkutan
1. Undian nomor urut tim 3. Tidak diperbolehkan lebih dari 2
2. Menentukan warna lego yang dipilih subkontraktor berada di site pada saat
bersamaan
3. Mempersiapkan APD 4. Tidak Boleh Mengembalikan Material
4. Sudah siap 10 Menit sebelum permainan yang sudah dipesan dari logistik
5. Material yang sudah dibawa masuk site
tidak boleh dibawa keluar dari site
6. Tidak diperbolehkan memasuki area
tanpa APD
TAHAP
PAPAN PERENCANAAN
SITE
40 Menit
1. Tim diberikan dokumen desain bangunan
2. Project Manager melakukan stake-out
3. Subkon menggambar shop drawing
4. Koordinasi awal terkait perencanaan (Sticky Note)
5. Tim melakukan pemesanan material ke Logistik
MEJA
6. Melakukan Collaborative Pull Planning (CPP)
KERJA
L1 Level
LOG
ISTIK Warna
2X2 = 3 Subkontraktor
2X4 = 1 Jenis & Jumlah
2X3 = 1 Lego
TAHAP
PAPAN KONSTRUKSI
SITE
10 Menit
Terbagi menjadi 2 Fase:
1. Konstruksi Lapangan, site boleh dimasuki
2. Evaluasi Konstruksi (Percent Plan Completed, SWLA, CPP)
site harus steril
Tahapan terus diulang hingga konstruksi selesai maksimal
MEJA
8 minggu kerja/80 menit
KERJA
LOG
ISTIK 10 Detik = 1 Hari
60 Detik = 1 Minggu Kerja
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai