Anda di halaman 1dari 22

MKROBIOLOGI

AIR

Oleh : Feldha Fadhila


Pendahuluan

– Air : materi esensial kehidupan


– Kebuthuan Air (tempat, social, ekonomi)

– Kebutahan Air per kapita di Indonesia (Kemenkes RI)


– Mandi : 30 Liter
– Mencuci : 15 Liter
– Masak : 5 Liter 60 Liter
– Minum : 5 Liter
– Lain-lain : 5 Liter
– Taraf kehidupan ↑ Kebutuhan air ↑

– Berbagai usaha memenuhi kebutuhan air :


– Mencari sumber air baru (air tanah, air sungai, air danau, dsb)
– Mengolah dan menawarkan air laut
– Mengolah dan memurnikan kembali air kotor dari sungai, danau, dsb
Persyaratan Kualitas Air

Parameter kualitas air yg dignkn utk kebutuhan manusia haruslah air yg tidak
tercemar, dan memenuhi persyaratan kualitas fisika, kimia, dan biologis.
a. Persyaratan Fisika
• Tidak keruh (jernih)
• Tidak berwarna
• Tidak berasa (tawar)
• Tidak berbau
• Temperatur normal
• Tidak mengandung padatan
Persyaratan Kualitas Air

b. Persyaratan Kimia
• pH
• Kesadahan
• Besi
• Tidak mengandung zat2 kimia (aluminium, organik, sulfat, nitrat, nitrit, klorida, zink,dsb)

c. Persyaratan Biologi
Terkait dgn kehadiran mikroba patogen, mikroba pencemar lingkungan, dan mikroba penghasil
toksin.
Pengelompokan Mikrobiologi
Lingkungan Air
Lingkungan perairan meliputi
1. Lingkungan Air Laut
2. Lingkungan Air Tawar
3. Lingkungan Air Payau

Jumlah dan jenis mikroorganisme yang terdapat di dalam air bervariasi


bergantung dari berbagai faktor.
Pada Lingkungan perairan terdapat mikroorganisme sama seperti lingkungan lainnya.
Kelompok mikroorganisme yang hidup di dalam air, antara lain :
1. Bakteri
2. Fungi
3. Virus
4. Protozoa
5. Alga / mikroalga
Keuntungan & Kerugian
Mikroorganisme Air
KEUNTUNGAN
Lingkungan perairan yg mengandung banyak plankton (fitoplankton / zooplankton) 
makanan utama ikan  kehadirannya mrpkn tanda kesuburan perairan tsb.

KERUGIAN
Bila lingkungan perairan mengandung mikroba penyebab penyakit (pathogen)
Contoh : Salmonella  typhus
Shigella  disentri basiler
Cholera  kolera
Entamoeba  diare
Bakteri Patogen
Vibrio cholerae
– Vibrio adalah salah satu jenis bakteri yg termasuk kelompok marine bacteria.

– Gejala yg ditimbulkan :
– Diare
– Muntah-muntah
– Kehilangan cairan yg sangat banyak  kejang dan lemas
Virus Patogen

1. Virus Hepatitis A
Penyebab penyakit hepatitis.
Gejala : demam, sakit kepala, sakit perut, hilang nafsu makan,
pembengkakan hati, kulit menguning.
Virus ini ditularkan melalui air yg tercemar tinja penderita hepatitis.

2. Virus Polio
Penyebab penyakit poliomyelitis.
Gejala : sakit tenggorokan, demam, diare, sakit pada tungkai, dan punggung,
kelumpuhan dan kemunduran fungsi otot.
Protozoa Patogen

1. Giardia lamblia
Penyebab penyakit giardasis.
Gejala : Diare, sakit perut, produksi gas perut meningkat, bersendawa, kelelahan.

2. Schistosoma sp.
Penyebab penyakit Schistosomiasis.
Gejala : gangguan hati, kantung kemih, perdarahan pada urin, diare, sakit perut berulang, lemas.

2. Cryptosporidium parvum
Penyebab penyakit Cryptosporidiosis.
Gejala : diare, sakit kepala, kram perut, mual, muntah, demam rendah.
Metazoa (cacing) Patogen

1. Ascaris lumbricoides
Penyebab penyakit ascariasis.
Gejala : Demam, sakit perut, malabsorbsi, muntah-muntah, kelelahan.

2. Taenia saginata (cacing pita).


Penyebab penyakit taeniasis.
Gejala : gangguan pencernaan, mual, kehilangan berat badan, rasa gatal di anus.
Alga Hijau
Kehadiran Alga hijau dalam air dapat menyebabkan perubahan warna air, air menjadi licin dan
berlendir, dapat menimbulkan bau dan rasa pada air.

Jamur Patogen
Branchiomyces atau “Gill Rot” penyebab penyakit busuk insang pada ikan. Disebabkan oleh jamur
Branchiomyces sanguinis dan Branchiomyces demigrans.
Jenis-jenis Air

1. Air Baku
2. Air Bersih
3. Air Minum
Air Baku

Definisi
Air baku adalah air yang akan digunakan untuk input pengolahan air
minum yang memenuhi baku mutu air baku.

Air baku yang diolah menjadi air minum dapat berasal dari:
– Sumber air bawah tanah yaitu dari lapisan yang mengandung air di bawah
permukaan tanah dangkal atau dalam
– Sumber air permukaan yaitu sungai, danau, rawa dan mata air
– Air laut
Air Bersih

Definisi
Air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari dan akan menjadi
air minum setelah dimasak terlebih dahulu

Jenis-jenis Air Bersih


1. Air Bersih Perpipaan
2. Air Bersih Non Perpipaan
Air Minum

Definisi
Air bersih yang telah melalui proses pengolahan.

Dalam merencanakan suatu sistem penyediaan air minum maka perlu


dilakukan peninjauan terhadap kondisi air baku. Pemilihan sumber air baku harus
mempertimbangkan semua potensi lokal air permukaan dan tanah yang berada di
atau di sekitar wilayah perencanaan.
Air Minum

Air Bersih Pengolahan Air Minum


◘ Pemanasan
◘ Perpipaan
◘ Penyaringan
◘ Bukan Perpipaan Siap konsumsi
◘ Disinfeksi
Air Minum
Mikroba lain
(virus, jamur,
protozoa)
Produk Metabolit
Sekunder
Bakteri
(Endotoksin,
pirogen)

Air
Minum
Air
Surah Al Anbiya (21) : Surah Ar Rum (30) : Tidakan Pengawasan
30 41

• Dan apakah orang2 • Telah tampak • Peraturan


kafir tidak kerusakan di darat Pemerintah
mengetahui dan di laut
bahwa langit dan disebabkan
bumi keduanya perbuatan tangan
dulu menyatu, manusia; Allah
kemudian Kami menghendaki agar
pisahkan antara mereka merasakan
keduanya, dan sebagian dari
kami jadikan (akibat) perbuatan
sesuatu yg hidup mereka agar
berasal dari air, mereka kembali
maka mengapa (ke jalan yang
mereka tidak benar).
beriman?
Tugas :
Mencari Peraturan Pemerintah
terkait syarat mikrobiologis air.
1. Syarat mikrobiologis air baku berdasarkan Permenkes
2. Syarat mikrobiologis air bersih berdasarkan Permenkes
a. Air Bersih Perpipaan
b. Air Bersih Non Perpipaan
3. Syarat mikrobiologis air minum berdasarkan Permenkes
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai