Anda di halaman 1dari 26

Satuan Karya Pramuka

Bakti Husada
Petunjuk Penyelenggaraan Saka Bakti Husada
SK Kwarnas nomor 154.A/2011
UMUM

 Gerakan Pramuka adalah gerakan pendidikan non


formal, bersifat sukarela, non politik, terbuka
untuk semua, tanpa membedakan asal-usul, ras,
suku bangsa dan agama
 Dibentuk berdasarkan Keppres No 238 Tahun 1961
tanggal 20 Mei 1961 melalui fusi lebih dari 60
organisasi kepanduan di Indonesia
 Diperkuat oleh UU No 12 Tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka
TEMPAT PENDIDIKAN

Pendidikan

 Pendidikan nilai-nilai, kecakapan


umum dan khusus untuk semua
kelompok umur diselenggarakan Nilai Kecakapan
oleh Gugus Depan

 Pendidikan kecakapan khusus Umum –


Khusus
Penegak
dan
khusus
untuk anggota Pramuka Penegak Pandega

dan Pandega diselenggarakan oleh


Satuan Karya (Saka) Pramuka
Gugus Satuan
depan Karya
PENGERTIAN DAN TUJUAN
PENGERTIAN
 Salah satu jenis Satuan Karya Pramuka yang merupakan wadah
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis
dalam bidang kesehatan yang dapat diterapkan pada diri, keluarga,
lingkungan dan mengembangkan lapangan pekerjaan di bidang
kewirausahaan
TUJUAN
 Memberi wadah pendidikan dan pembinaan bagi para Pramuka Penegak
dan Pandega untuk menyalurkan minat, mengembangkan bakat,
kemampuan, dan pengalaman dalam bidang pengetahuan dan teknologi
serta ketrampilam bidang kesehatan yang dapat menjadi bekal bagi
kehidupan dan penghidupannya untuk mengabdi pada masyarakat,
bangsa dan negara.
VISI DAN MISI
 VISI
Wahana dalam memupuk, mengembangkan, membina dan
mengarahkan minat serta bakat generasi muda dalam bidang
kesehatan melalui kepramukaan, untuk mendukung pencapaian
Indonesia Sehat

 MISI
Berperan aktif melalui gerakan keperamukaan dalam memelihara dan
meningkatkan kesehatan generasi muda, khususnya anggota Gerakan
Pramuka
Berperan aktif melalui gerakan kepramukaan dalam memelihara dan
meningkatkan kesehatan perseorangan, keluarga dan masyarakat
beserta lingkungannya
STRATEGI
1. Menumbuhkan semangat kepeloporan, kerelawan,
kemandirian, kreativitas, inovasi dan persaudaraan.

2. Menyesuaikan pelaksanaan kegiatan dengan minat dan


pola kegiatan remaja.

3. Mengembangkan kegiatan berbasis masalah kesehatan


setempat.

4. Menggalang kemitraan dengan berbagai pihak,


terutama dengan masyarakat kesehatan.
SASARAN

 memiliki pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman dalam bidang kesehatan khususnya


tentang: lingkungan sehat, keluarga sehat, pengendalian penyakit, lingkungan sehat,
obat dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
 Mampu memberikan pengetahuan dan ketrampilan tentang kesehatan kepada para
anggota Pramuka di Gugusdepan masing-masing.
 Memiliki sikap dan perilaku hidup sehat serta menjadi contoh bagikteman sebaya,
keluarga dan masyarakat di lingkungannya.
 Mau dan mampu menyebarluaskan informasi kesehatan tsb di atas kepada masyarakat.
 dapat menjadi contoh hidup sehat bagi remaja, masyarakat di lingkungannya
 memiliki sikap dan perilaku kesehatan yang lebih mantap
 mampu memberikan orientasi/latihan tentang kesehatan praktis kepada anggota
Pramuka di gugus depannya.
6 (enam) KRIDA SAKA BAKTI HUSADA
dan 35 Satuan Kecakapan Khusus (SKK)

Krida Bina Krida Bina Keluarga Krida Bina


Lingkungan Sehat Sehat Pengendalian Penyakit

Krida Bina Gizi Krida Bina Obat Krida Bina PHBS


1/19/202
Kodrat-SBH
0
 Seiring berkembangnya zaman dan perubahan tren dan
tantangan kesehatan, maka TKK dalam Saka Bakti
Husada pun berkembang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.
 Ada bebarapa TKK yang dihilangkan dan diganti dengan
TKK yang sesuai dengan masalah kesehatan saat ini.
KRIDA BINA KELUARGA SEHAT

SKK KESEHATAN IBU DAN BAYI BARU LAHIR

SKK KESEHATAN BALITA DAN ANAK PRA SEKOLAH

SKK KESEHATAN USIA SEKOLAH DAN REMAJA

SKK KESEHATAN REPRODUKSI (Baru)

SKK KESEHATAN LANJUT USIA

SKK KESEHATAN JIWA

SKK KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA (Baru)


TKK Krida Bina Lingkungan Sehat
yang baru

1. Rumah Sehat

2. Fasilitas Umum Sehat

3. Kesehatan Lingkungan
Pengendalian
Imunisasi Pengendalian Diare
Cacingan

Pengendalian HIV Pengendalian


Pengendalian DBD
AIDS & IMS Tuberkulosis

Pengendalian Pengendalian Pengendalian


Malaria Rabies Kegawatdaruratan

Pengendalian
Penyakit Tidak
TKK Baru Menular
Penanggulangan
Penyakit Tidak
Menular
SKK Pemahaman
Obat

SKK Taman Obat


Keluarga

SKK Pencegahan
dan
KRIDA BINA OBAT
Penanggulangan
Zat Adiktif

SKK Bahan
Berbahaya Bagi
Kesehatan

SKK Pembinaan
Kosmetika
KRIDA Bina Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS)
Upaya Peningkatan Kapasitas
Saka Bakti Husada
 Bentuk Latihan yang tidak hanya Teori tapi implementasi langsung ke
Masyarakat.
 Anggota Saka Bakti Husada harus turut serta dalam mengidentifikasi,
menganalisis dan mencari solusi tentang masalah kesehatan
masyarakat.
 Saka Bakti Husada harus dapat memberi warna dalam masyarakat,
yang menjadi kader pembangunan kesehatan masyarakat, khususnya
dalam upaya preventif dan promotif.
 Instruktur, Pamong dan Pimpinan Saka selalu meningkatkan
pengetahuan dan ketrampilan serta metoda pelatihan yang inovatif
dan produktif bagi kegiatan Saka Bakti Husada.
 Saka Bakti Husada dapat bersinergi dengan organisasi lain, baik yang
sebidang maupun lintas sektoral dalam upaya peningkatan
pengetahuan dan keterampilan Saka Bakti Husada.
Upaya Penguatan Struktur
Kelembagaan Saka Bakti Husada
 Penguatan Kelembagaan SBH di berbagai jenjang.
 Peningkatan kapasitas Pamong dan Instruktur SBH.
 Dukungan regulasi dari Jajaran Kesehatan dan Gerakan Pramuka dalam
memperkuat SBH.
 Updating pengurus SBH diberbagai tingkat.
 Database Angota SBH di seluruh Indonesia.
 Pemanfaatan media sosial untuk sosialisasi.
 Peningkatan komitmen Pemda dan Dinas Kesehatan melalui upaya
advokasi untuk menggalang dukungan dana dan sumberdaya lain.
 Peningkatan peran serta institusi pendidikan untuk mendukung
pelatihan dan kegiatan SBH.
 Peningkatan kemitraan dengan lintas program/sektor dan kelompok
potensial dalam mendukung SBH.
PEMBINAAN SAKA BAKTI HUSADA
1 2
1.Tdd unsur Kwartir dan unsur
kesehatan, fungsinya :
• menentukan kebijakan mengenai
pemikiran, perencanaan dan
petunjuk teknis tentang kegiatan
SBH
• Mengendalikan dan
mengkoordinasikan kegiatan SBH
• mengusahakan agar para
3 Pamong Saka dan Instruktur SBH
4 dapat mengikuti pendidikan dan
5 •
latihan kepramukaan
Memberi laporan pelaksanaan
pembinaan dan pengembangan
SBH kepada kwartirnya
LANJUTAN …..
2. Mabi Saka (=Majelis
1 2 Pembimbing Saka) adalah
badan yg tdd para pejabat
instansi pemerintah dan
tokoh masyarakat di bidang
kesehatan.

Mabi Saka Bakti Husada Tk.


Nasional dijabat oleh Menteri
3
4 Kesehatan.
5
Mabi Saka Bakti Husada Tk
Daerah dan Cabang dijabat
oleh Pimpinan Instansi
Kesehatan
setempat
LANJUTAN ….. 3. Adalah Pembina Pramuka
Penegak/Pandega yang memiliki minat
dalam bidang Kesehatan. Harus lulus
dari KMD
1 2
Contohnya : pembina Pramuka yg
tertarik di bidang kesehatan
Fungsinya :
• Mengusahakan instruktur, perlengkapan,
keperluan
SBH
• Mengkoordinir Instruktur SBH dengan Dewan
3 Saka
4 • Menjadi seorang motivator para anggota
5 • Mendampingi dan membimbing Dewan Saka
dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan,
dan evaluasi kegiatan
• Menjadi penguji SKK
• Melaporkan perkembangan SBH kepada
kwartir
dan Mabi Saka
LANJUTAN ….. 4.Adalah seseorang yang memiliki
kompetensi di bidang kesehatan dan
1 2 bersedia membantu Pamong untuk
mendidik dan melatih para anggota. Tdk
harus mengikuti KMD.
Contohnya : dokter, bidan, perawat,
pengelola program di Dinas Kesehatan
Fungsinya :
• Mendidik dan melatih anggota Krida
• Menjadi penasehat bagi Dewan Saka
3 dalam merencanakan, melaksanakan
4 dan
5 mengevaluasi kegiatan Krida
• Menjadi penguji SKK bagi anggota
Krida dan melaporkan
perkembangannya kepada Pamong
LANJUTAN …..
5. Berasal dari pemimpin dan wakil
1 2 pemimpin Krida yang dipilih oleh
anggota SBH melalui Musyawarah.

Tdd dari ketua, sekretaris,


bendahara, anggota.
Dikukuhkan dengan SK.

3
4
5
LANJUTAN …..
5 Fungsi Dewan Saka :
. • Memimpin dan melaksanakan
1 2 kegiatan Krida sesuai dengan
tujuan yang telah ditetapkan di
bawah bimbingan Pamong Saka
• Menjadi motor penggerak Krida
• Mengusahakan instruktur yang
kompeten
3 • Memberikan laporan pelaksanaan
4 kegiatan Krida kepada Pamong
5 dan Instruktur SBH
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai