VERTEBRAE
Pembimbing:
dr. Widijati Hendrajani, Sp.Rad
TINJAUAN PUSTAKA
ANATOMI VERTEBRAE
• Vena spinalis
– plexus venosi vertebrales
profundi
– plexus venosi vertebrales
superficiales
• Vena basis vertebralis terletak
dalam corpus vertebrae.
KELAINAN BENTUK VERTEBRAE
SKOLIOSIS
DEFINISI
• Skoliosis merupakan
kelengkungan abnormal
pada tulang belakang bila
dilihat pada bidang
koronal.
• Kelainan ini dapat
membentuk kurva tunggal
(seperti huruf C) atau dua
kurva (seperti huruf S).
ETIOLOGI
Berdasarkan penyebab
• Skoliosis idiopatik --> penyimpangan lateral tulang belakang lebih dari 10 derajat
(diukur dengan metode Cobb)
• Skoliosis kongenital --> jelas pada usia 2 tahun atau antara usia 8-13 tahun
• Skoliosis neuromuskular
• Skoliosis traumatis
• Skoliosis degeneratif
GEJALA KLINIS
• Kepala tidak berada di garis tengah
• Perbedaan posisi dan tinggi pinggul
• Perbedaan posisi dan tinggi bahu dan saat membungkuk tinggi punggung
kanan dan kiri berbeda
• Penurunan kualitas hidup dan disabilitas
– nyeri
– deformitas yang mengganggu secara kosmetik
– hambatan fungsional masalah paru
– kemungkinan terjadinya progresifitas saat dewasa
– gangguan psikologis.
• Skoliosis yang lebih berat
– perbedaan ukuran payudara mereka
– nyeri punggung.
DIAGNOSIS
• Sudut Cobb
– teknik yang paling banyak diadopsi
untuk mengukur besarnya
deformitas tulang belakang,
terutama pada kasus skoliosis,
pada radiograf polos
• Skoliosis --> sudut Cobb 10 °
atau lebih
• garis vertikal (1a) diambil dari vertebra
apikal (3) pada sudut kanan ke bidang
pelat dasar (2a) pada vertebra netral
bawah (4)
• garis vertikal lainnya (1b) ditarik pada
sudut kanan ke arah Pelat atas (2b) pada
vertebra netral bagian atas (5)
• Titik persimpangan dua garis vertikal
menunjukkan sudut kemiringan lateral
(sudut skoliosis)
• Sudut a2 pada titik perpotongan bidang
sudut netral bawah dan atas --> alternatif
yang identik, yaitu sama dengan sudut
skoliosis.
• Karena sudut ini sering terletak di luar
gambar x-ray, sudut a1 yang sesuai
umumnya digunakan.
3. Rotasi vertebra