2. MATI (DEATH)
Keadaan menghilangnya semua tanda-tanda kehidupan secara
permanen yang dapat terjadi setiap saat setelah lahir hidup (live
birth)
live birth → live → Death
3. LAHIR MATI (FETAL DEATH)
peristiwa menghilangnya tanda-tanda kehidupan dari hasil
konsepsi sebelum hasil konsepsi tersebut keluar dari rahim
ibunya tanpa memandang usia kehamilannya.
- termasuk stillbirth, miscarriages & abortus
3.1 stillbirth = late fetal death
kematian janin setelah 28 minggu dalam kandungan
3.2 Miscarriages & Abortus
- kematian janin < 20 minggu kadang-kadang <
28 minggu non viable
- MISCARRIAGES : peristiwa tidak disengaja /
abortus spontan
- Abortus : peristiwa disengaja (Induced
Abortion)
SUMBER DATA KEMATIAN
Keuntungan
- Penghitungan mudah & cepat
- Mudah dimengerti & dikomunikasikan
- Mencerminkan kematian seluruh penduduk di wilayah
tertentu
Kelemahan
- Angka kasar karena komponen penyusunnya terdiri dari kelompok
penduduk yang resiko kematiannya berbeda
Kategori CDR : < 13 rendah
14-18 sedang
> 18 tinggi
ASDRi = Di X k
Pmi
i = kelompok umur
- Pola ASDRi secara grafik mirip huruf U shape (bimodal pattern:2
puncak)
Hubungan CDR dengan ASDRi :
>35 1000 80 80
Kelompok umur
.
f – neonatal.
/ congenital. Faktor post neonatal
. .
1th
3.2 STILLBIRTH RATE = FETAL DEATH RATIO
Df x 1000
B
Df x 1000
B+Df
cause of death :
- faktor endogen :
* tetanus neonatorum (manajemen pertolongan persalinan)
* cacat bawaan.
- negara maju < negara berkembang
D balita X 1000
P balita
Indonesia :
* 450/100.000 SKRT’86
* tergolong tinggi di dunia
* tertinggi di ASEAN bahkan diluar ASEAN (Srilanka,
Myanmar dan India)
* bervariasi menurut daerah ( Provinsi, Urban – Rural)
dan sosial ekonomi MMR terendah D.I. Yogyakarta
dan tertinggi NTT.
• Penurunan relatif lambat (425 th. 1989 dan 390 th. 1994)
• SKRT 92 :
75% partus di rumah dan 65% oleh TBA (SDKI’91 dan ’94
partus dukun 63,9% dan 59,5%)
• SDKI 91 dan 94 :
- 76,6 & 77% partus dirumah
- ANC 4 x atau lebih masih 38,3% karena faktor jarak
rumah dan anggapan tidak perlu
• 4 T melahirkan :
1. terlalu muda (<20 th)
2. terlalu sering
3. terlalu pendek interval (<2 th)
4. terlalu tua (>30 th)
* Target MDGs