BAGAS WAHYU EKA AGUS ELSHA NURMALA IKHWANA GIRI PASCA • Salah satu dari sekian banyak tanda datangnya hari kiamat adalah diangkatnya ilmu dari dunia. Maksudnya adalah bahwa suatu saat nanti, ketika hari kiamat makin dekat akan datang suatu zaman yang kelompok masyarakatnya tidak peduli lagi pentingnya ilmu, terlebih ilmu agama, mereka seakan hidup bebas tanpa menghiraukan tuntutan dan aturan. Kehidupan akhir zaman ini bermuara pada pemuasan nafsu belaka, mereka hidup dan berintraksi sesuka hatinya dan tidak peduli lingkungan sekitarnya, meskipun harus mengambil yang bukan miliknya, maka pantas saja kalau kondisi zaman semacam ini adalah pertanda kian dekatnya hari kiamat, dan semua ini berawal dari diangkatnya ilmu dari muka bumi. • Dalil Tentang Kewajiban Menuntut Ilmu • Artinya : • “Wahai orang-orang yang beriman!Apabila dikatakan kepadamu,”Berilah kelapangan didalam majelis, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang-orang yang berilmu beberapa derajat”. Q.S Al-Mujadalah ayat 11 • Dari ayat 1 tersebut diatas, maka jelaslah bahwa menuntut ilmu adalah merupakan perintah lansung dari Allah. karena orang yang menuntut ilmu akan diangkat derajatnya oleh Allah beberapa derajat, sedangkan ayat yang ke2 menjelaskan bahwa diwajibkan untuk menuntut ilmu agama dan kedudukan orang yang menuntut ilmu harus mampu menjadi pengingat bagi orang yang tidak tau masalah agama serta mampu menjaga diri dari hal- hal yang bisa menjerumuskan kedalam lembah kenistaan. • Banyak mamfaat yang diperoleh oraang yang menuntut ilmu diantaranya sebagai berikut : • 1. Menuntut ilmu mempunyai keutamaan lebih baik dari pada sholat seratus rakaat. Hal ini sesuai sabda Rasulullah saw kepada Abu Zar sebagai berikut • Artinya: • “Wahai Abu Zar, keluarmu dari rumah pada pagi hari untuk mempelajari satu ayat dari kitab Allah, itu lebih baik dari pada engkau mengerjakan sholat seratus rakaat” HR.Ibnu Majah ADAB MENCARI ILMU • Adab dalam Menuntut Ilmu Agar proses belajar berjalan dengan baik sehingga kita mampu mendapatkan ilmu yang bermamfaat dan mampu mengantarkan kita menjadi orang yang sukses didunia dan selamat diakhirat kelak, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan antara lain. • 1.Meluruskan Niat • Melaksanakan perintah Allah SWT dan Rasulullah saw. • Memerangi kebodohan agar tidak dibodohi oleh orang lain • Mempersiapkan masa depan yang lebih cerah dan terarah • Membekali kehidupan akhirat agar bisa selamat dan khusnul khatimah 2. Hormat dan santun terhadap guru • Memiliki rasa hormat dan bersikap santun terhadap guru adalah prilaku yang harus dimiliki dalam menuntut ilmu. Guru adalah orang yang memberikan kita ilmu, yang dengan ilmu itu kita akan menjadi orang mulia baik didunia maupun diakhirat. Dan salah satu cara untuk memuliakan guru adalah bersikap hormat dan santun kepadanya sebagai cerimanan sikap kerendahan hati. 3. Mengawali dan Mengakhiri dengan Do’a • Untuk mengawali sesuatu yang baik termasuk dalam hal ini menuntut ilmu maka kita harus berdoa’a minimal dengan membaca basmalah dan mengahiri dengan hamdalah. Rasulullah saw bersabda: “perkataan atau perkara yang mempunyai nilai kebaikan, tetapi tidak dibuka dengan menyebut nama Allah, maka perkara itu akan menjadi sia-sia” HR.Ahmad. KEUTAMAAN MENCARI ILMU 1. Orang berilmu akan dimudahkan jalan menuju surga • Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW. bersabda : “Barang siapa yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu, maka akan Allah mudahkan jalannya menuju surga” (HR. Muslim) 2. Orang berilmu akan memiliki pahala yang mengalir • Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW. bersabda : “Jika seseorang meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya, kecuali tiga hal. Sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan do’a anak yang sholeh atau sholehah” (HR. Muslim) 3. Orang yang paling takut kepada Allah SWT. adalah orang yang berilmu • Dalam (QS. Fathir : 28), Allah berfirman :“Dan demikian pula diantara manusia, makhluk bergerak yang bernyawa, dan hewan-hewan ternak ada yang bermacam-macam warnanya dan jenisnya. Di antara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya hanyalah para ulama. Sungguh, Allah Maha Perkasa, Maha Pengampun.” 4. Allah SWT akan mengangkat derajat orang yang berilmu • Di dalam (QS. Al-Mujadilah[11]: 58), Allah SWT berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang- orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan” 5. Orang yang berilmu adalah orang yang diberi kebaikan dan karunia oleh Allah • Dalam (HR. Bukhari dan Muslim) dari Mu’awiyah, Rasulullah SAW. bersabda:“Barang siapa yang Allah kehendaki mendapatkan semua kebaikan, niscaya Allah akan memahamkan dia tentang ilmu agama” 6. Orang berilmu mewarisi kekayaan Nabi • Dalam Shahihul Jam Al Albani dikatakan: “Ilmu adalah warisan para Nabi, dan para Nabi tidaklah mewariskan dirham ataupun emas, akan tetapi mereka mewariskan ilmu. Barang siapa yang mengambilnya maka ia telah mengambil bagian yang banyak” 7. Orang yang berilmu disejajarkan dengan para Malaikat • Dalam (QS. Ali Imran : 18), Allah berfirman: “Allah menyatakan bahwasannya tidak ada Tuhan (yangberhak disembah) melainkan Dia, Yang menegakan keadilan. Para malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu)” 8. Orang yang berilmu berbeda dengan orang yang tidak berilmu • Dalam (QS. Az-Zumar : 9), Allah berfirman: “Apakah kamu orang musyrik yang lebih beruntung ataukah orang yang beribadah pada waktu malam dengan sujud dan berdiri, karena takut kepada azab akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah, “Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?” sebenarnya hanya orang yang berakal sehat yang dapat menerima pelajaran. KESIMPULAN SEMAKIN KITA BERILMU, SEHARUSNYA SEMAKIN MERASA KURANG DENGAN APA YANG ADA SEKARANG. JANGAN LELAH, JANGAN MENYERAH. JIKA SUDAH BERILMU JANGAN MERASA SUDAH MEMILIKI SEISI DUNIA, JANGAN MERASA TAHU SEGALANYA. INGAT, ALLAH ITU MAHA TAHU, MELEBIHI ORANG YANG SOK TAHU TERIMA KASIH